Teknologi Nissan e-Power saat ini sudah bisa dinikmati seluruh masyarakat Indonesia. Mengingat ada dua produk unggulan Nissan yang tela menerapkannya, yaitu Kicks dan All New Serena.

Nissan Kicks e-Power lebih dulu hadir di Indonesia yaitu pada September 2020. Sementara All New Nissan Serena e-Power hadir pada Juli 2024, tepatnya saat pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS).

Teknologi Nissan e-Power ini sebenarnya merupakan solusi paling logis ketika kalian hendak mulai beralih menggunakan kendaraan elektrifikasi. Apalagi Indonesia telah berkomitmen dalam pertemuan Paris pada tahun 2015 untuk mengurangi emisi CO2 sebesar 29% pada tahun 2030.

Belum lagi keberlangsungan pasokan bahan bakar minyak. Indonesia telah menjadi net oil importer country sejak tahun 2004, dimana terdapat kecenderungan harga BBM yang terus melambung. 

Sementara jika langsung lompat pakai mobil full electric (BEV), mungkin masih terdapat beberapa kendala. Misalnya ketersediaan jaringan infrastruktur pengisian daya baterai, atau mungkin jarak tempuh baterai di mobil listrik itu sendiri.

Teknologi e-Power yang dikembangkan Nissan, merupakan jawaban yang tepat, ketika infrastruktur kendaraan BEV yang diperlukan belum menjangkau ke seluruh pelosok Tanah Air. Teknologi ini menggabungkan keunggulan kendaraan bermotor listrik dengan mesin bensin yang hanya berfungsi sebagai penyuplai daya listrik.

Ibaratnya, kalian mendapatkan sensasi naik mobil listrik, sementara untuk suplai daya motor electric yang terpasang masih membutuhkan bensin. Tapi apakah cuma itu keunggulan teknologi Nissan e-Power? Tentu saja tidak.

Berikut ini akan kami paparkan apa saja keunggulan-keunggulan teknologi yang ada pada Nissan Serena e-Power dan Nissan Kicks e-Power tersebut.

Baca juga: Nissan Serena e-Power Terbaru Meluncur di GIIAS 2024, Ini Keunggulan dan Harganya

1. Akselerasi Responsif dan Tenaga Spontan

Keunggulan utama e-Power adalah akselerasi yang sangat responsif, mirip dengan BEV. Motor listrik pada Nissan Serena e-Power mampu menyemburkan tenaga 163 PS dengan torsi maksimum 315 Nm. Sementara Nissan Kicks e-Power memiliki performa 136 PS dengan torsi 280 Nm. 

Motor listrik pada kedua model Nissan tersebut menggerakkan roda secara langsung tanpa memerlukan dukungan gearbox.Tenaga yang dihasilkan akan langsung dapat dirasakan selayaknya mobil listrik, ketika pengemudi menginjak pedal gas.

2. Kenyamanan dan Kepraktisan

Model-model Nissan yang mengaplikasikan teknologi e-Power memberikan kenyamanan berkendara layaknya BEV, tanpa perlu khawatir mengenai ketersediaan stasiun pengisian daya atau waktu pengisian baterai. 

Dengan e-Power, pengemudi dapat menikmati sensasi BEV sejauh apapun jarak yang ditempuh, tanpa kesulitan yang sering dihadapi pengguna BEV, seperti keterbatasan infrastruktur pengisian daya.

3. Efisiensi Tinggi

Meskipun mesin bensin hanya berfungsi untuk mengisi ulang baterai, performa kendaraan tetap terjaga dengan baik. Melalui teknologi e-Power, Nissan berhasil menggabungkan efisiensi bahan bakar yang luar biasa dengan tenaga yang cukup besar, sehingga memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan. 

Beberapa pihak yang melakukan serangkaian uji coba melaporkan, angka konsumsi bahan bakar Nissan Serena e-Power bisa lebih dari 25 km/liter dan konsumsi BBM Nissan Kicks e-Power juga di atas 25 km/l.

Dengan asumsi penggunaan kendaraan rata-rata 50 km per hari dan menggunakan bahan bakar jenis Pertamax 92, pengeluaran bulanan untuk bahan bakar dapat ditekan sekitar Rp1,2 juta hingga Rp1,3 juta. Ini juga setara dengan penghematan Rp14 juta hingga Rp16 juta per tahun, jika dibandingkan dengan kendaraan konvensional yang memiliki konsumsi bahan bakar rata-rata 10 km/liter.

4. Kenyamanan Berkendara

Berbeda dengan kendaraan konvensional, e-Power menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih halus. Tidak ada guncangan yang umumnya disebabkan oleh perpindahan gigi transmisi pada kendaraan konvensional. 

Keunggulan ini yang membuat setiap perjalanan menjadi lebih nyaman, baik dalam kondisi lalu lintas padat maupun saat berkendara jarak jauh. Penggunaan motor listrik pada e-Power juga memberikan suasana ruang kabin yang lebih senyap, sehingga penumpang merasa lebih nyaman, bahkan di baris ketiga sekalipun pada Nissan Serena.

Baca juga: 4 Fakta Menarik Nissan Kicks e-Power, Mobil Listrik yang Nggak Perlu Ngecas!

5. Biaya Operasional yang Lebih Rendah

Karena tidak menggunakan transmisi seperti kendaraan konvensional dan hanya memiliki mesin bensin yang berfungsi sebagai generator, perawatan pada kendaraan e-Power menjadi lebih praktis. Komponen yang lebih sedikit juga berarti biaya perawatan dan penggantian suku cadang lebih rendah. Hal ini menjadikan e-Power pilihan yang lebih hemat biaya dalam jangka panjang.

6. Solusi Mobilitas Ramah Lingkungan

Dengan menggunakan motor listrik sebagai penggerak utama, e-Power memberikan emisi yang lebih rendah dibandingkan dengan kendaraan konvensional. Teknologi ini mendukung upaya pengurangan emisi karbon di Indonesia, serta berkontribusi pada tujuan keberlanjutan dan ramah lingkungan, tanpa mengorbankan kenyamanan dan performa berkendara.

7. Punya Fitur ProPILOT Assist

Sistem bantuan mengemudi semi-otonom ini membuat perjalanan lebih nyaman dan aman, terutama ketika melaju di jalan tol. ProPILOT membantu dalam mengendalikan kemudi, akselerasi, dan pengereman, sehingga mengurangi stres dalam berkendara di kemacetan atau jarak jauh.

8. Kendali Kendaraan dengan Satu Pedal

e-Pedal memungkinkan pengemudi untuk mengendalikan kendaraan hanya dengan satu pedal, dimana fitur ini menggabungkan akselerasi dan deselerasi pada pedal gas. Dengan teknologi ini, pengemudi cukup melepaskan pedal gas untuk mengurangi kecepatan atau berhenti, tanpa perlu menginjak pedal rem. 

Hal ini sangat berguna, terutama di kemacetan, karena mengurangi kelelahan dan memberikan kenyamanan ekstra. Selain itu, sistem pengereman regeneratifnya juga membantu mengisi ulang baterai, meningkatkan efisiensi energi dan memperpanjang jarak tempuh kendaraan. 

Gimana? Gak perlu beli mobil listrik kan, kalau cuma mau cari hemat biaya pengeluaran bulanan...

Baca juga: Perbandingan Spesifikasi Nissan Serena e-Power Vs Honda Step WGN e:HEV, Mana yang Lebih Juara?

FAQ

Berapa harga Nissan Serena E-Power?

All New Nissan Serena e-Power hadir dalam satu varian tipe, yakni Highway Star yang harganya Rp 645.000.000 OTR Jakarta.

Berapa konsumsi BBM Nissan Serena E-Power?

Beberapa pihak yang melakukan serangkaian uji coba melaporkan, angka konsumsi bahan bakar Nissan Serena e-Power bisa lebih dari 25 km/liter. Pengujian ini dilakukan dengan metode full to full, serta gaya mengemudi yang sewajarnya.

Berapa harga Nissan Kicks E-Power?

Berikut daftar harga Nissan Kicks e-Power

• Kicks e-Power One Tone Color: Rp 519.000.000
• Kicks e-Power Two Tone Color: Rp 522.600.000

Apakah Nissan Kicks termasuk mobil listrik?

Nissan Kicks e-Power lebih tepat dikategorikan mobil hybrid. Karena pada teknologi ie-Power, menggabungkan keunggulan kendaraan bermotor listrik dengan mesin bensin yang hanya berfungsi sebagai penyuplai daya listrik.

Berapa cc Nissan Kicks E-Power?

Nissan Kicks e-Power menggunakan motor listrik EM57 dengan jenis motor AC3 synchronous motor dengan hasilkan tenaga maksimum 136 P di 4.000 - 8.992 rpm dan torsi maksimum 260 Nm pada 500-3.008 Nm, yang dikendalikan dengan transmisi single speed gear reduction. Motor penggeraknya mendapat daya listrik dari baterai berkapasitas 2,06 kWh.