Saat ingin membeli mobil bekas, kalian diharuskan untuk melakukan pengecekan secara detail dan menyeluruh. Karenanya mobil bekas tidak seperti ketika membeli mobil baru, yang umumnya hanya mengecek kelengkapan dokumen, kunci-kunci, serta apakah terdapat baret pada bodi.
Bagi kalian yang awam terhadap mobil, ada baiknya mengajak mekanik, rekan terdekat yang paham otomotif atau jasa inspeksi untuk melakukan pengecekan saat ingin membeli mobil bekas.
Namun terkadang saat melakukan pengecekan mobil bekas ada saja bagian yang terlewati sehingga memberikan penyesalan dikemudian hari. Supaya tidak terlewati, berikut adalah beberapa bagian yang tak luput dari pengecekan saat melakukan pemeriksaan mobil bekas.
Baca juga: Cara Cek Kondisi Mobil Bekas Sebelum Membeli untuk Orang Awam, Biar Enggak Ketipu Penjual Nakal!
Salah satu bagian yang sering terlewati ketika melakukan pemeriksaan mobil bekas saat dilakukan pemeriksaan adalah bagian kolong kaki-kaki. Umumnya cara yang dilakukan untuk mengetahui apakah kaki-kaki mobil bermasalah yakni test drive dengan melewati jalan rusak.
Yang sering terlewatkan ketika mengecek kaki-kaki yakni tidak melakukan pemeriksaan bagian kolong. Pengecekan bagian kolong kaki-kaki kalian bisa membelokan setir secara patah dan memutar ke atas-bawah atau ke kiri-kanan tie rod serta link stabilizer.
Apabila terasa goyang ketika diputar, dipastikan bagian tersebut sudah mulai melemah. Selain itu juga cek kondisi fisik shockbreaker apakah terdapat rembesan minyak atau tidak.
Pengisian daya listrik salah satu bagian yang sering terlewati ketika melakukan pengecekan mobil bekas. Untuk pengisian daya listrik mobil sendiri meliputi alternator dan aki.
Bagi inspektor atau mekanik profesional, pengecekan kelisitrikan mobil dilakukan menggunakan alat khusus untuk mengetahui seberapa besar tegangan atau voltase yang masuk dan tersimpan ke aki.
Apabila tidak memiliki alat untuk mengecek tegangan voltase, cara sederhananya kalian bisa menggunakan obeng atau batangan besi lainnya yang didekatkan ke pully alternator ketika mesin menyala.
Jika terasa seperti adanya daya tarik magnet yang memaksa besi atau obeng untuk menempel ke pully, bisa dipastikan alternator dalam kondisi baik menghasilkan daya pengsian listrik ke aki.
Pengecekan mobil bekas umumnya dilakukan pada bagian bodi untuk mengetahui apakah bekas tabrak atau tidak. Cara yang bisa dilakukan yakni melihat lipatan pada pintu serta lipatan plat bodi khususnya las titik.
Apabila las titik hilang serta adanya dempul, bisa dipastikan lipatan pada bodi pernah dilakukan perbaikan. Selanjutnya untuk lipatan pada pintu, apabila seal karet hilang dan diganti dengan dempul, kemungkinan juga sebelumnya sudah dilakukan repair.
Pada bagian kap mesin, apabila panel apron yang melintang dan posisi sejajar lurus dengan radiator ini kondisinya miring atau terdapat bekas las-lasan dan retakan cat, maka bagian depannya dipastikan pernah mengalami tabrakan.
Hal yang luput dari pemeriksaan setelah melakukan pengecekan bodi adalah banjir. Bagi orang awam, cara cek mobil bekas banjir bisa dilakukan dengan beberapa cara.
Mengetahui mobil bekas terendam banjir salah satunya mencium aroma interior kendaraan. Apabila tercium aroma apek serta terdapat noda coklat atau karat di besi bawah kursi, serta lantai kabin, bisa dipastikan mobil tersebut habis terendam banjir.
Baca juga: Tips Beli Mobil Bekas Berkualitas, Jangan Cuma Incar Kilometer Rendah
Ketika melakukan pengecekan mesin untuk mobil bekas yang ingin dibeli, biasanya orang hanya mendengar suara apakah halus atau tidak serta melihat ketersediaan oli melalui dipstik.
Selanjutnya untuk transmisi hanya memindahkan tuas apakah adanya hentakan khususnya pada mobil matic, dan pedal kopling terasa berat untuk mobil manual.
Hal yang terlewati atau jarang dilakukan saat mengecek bagian mesin yakni kondisi pelumas dengan membuka tutup oli. Apabila ditemukan kerak atau sludge, bisa dipastikan pemilik sebelumnya jarang melakukan penggantian oli mesin atau menggunakan oli palsu.
Mobil yang terdapat kerak atau sludge di bagian mesin sangat berbahaya apabila tidak dilakukan perbaikan sesegera mungkin. Karenanya kerak tersebut dapat menghambat aliran pelumas ke seluruh bagian mesin serta membuat gerakan mesin menjadi lebih berat.
Selanjutnya melihat bagian bawah mesin apakah terdapat rembesan apa tidak. Biasanya mobil yang sering dipakai terdapat rembes di bagian bawah mesin dan transmisi.
Pemeriksaan lantai kabin seringkali terlewatkan saat melakukan pengecekan mobil bekas. Kondisinya yang tertutup dan susah dijangkau, membuat sebagian orang malas untuk mengecek bagian tersebut.
Untuk kondisi lantai kabin, kalian bisa membuka karpet lantai dasar untuk mengetahui keutuhan plat besi. Selain itu kalian juga bisa melihat ke bagian bawah kolong untuk melihat apakah adanya karat serta penyok akibat benturan keras.
Buat kalian yang berlokasi di Pontianak, Kalimantan Barat, ada beberapa pilihan dealer mobil bekas yang bisa jadi referensi. Santu diantaranya Auto88group. Dealer ini sudah memiliki lima cabang dan satu showroom satelit mobil bekas yang tersebar luas di wilayah Pontianak, Kubu Raya, Sanggau dan Ketapang.
Sebagai dealer mobil bekas terbesar di Kalimantan Barat, disini ada berbagai layanan pendukung lainnya seperti tukar tambah, gadai BPKB dan layanan home service.
Menawarkan berbagai pilihan merek dan model, dealer ini memastikan setiap pelanggan bisa menemukan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensinya. Dalam upaya memberikan pengalaman yang lebih baik, juga diberikan garansi mesin dan transmisi selama 1 tahun (syarat & ketentuan berlaku) serta layanan gratis jasa servis hingga 2 tahun atau 5 kali untuk setiap pembelian unit mobil bekas.
"Kami ingin menjadi one-stop solution bagi pelanggan yang mencari mobil bekas. Dengan layanan yang lengkap dan proses yang mudah, kami berharap dapat memenuhi semua kebutuhan pelanggan dan memberikan pengalaman terbaik dalam membeli mobil bekas khususnya di Kalbar,” ujar perwakilan Auto88group, Adianto Elix Chai.
Dengan koleksi lebih dari 300 unit mobil bekas berbagai merek dan model, dealer ini memberikan keleluasaan bagi konsumen untuk memilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Ada juga beberapa keuntungan lainnya bagi pelanggannya, termasuk:
Tak hanya melayani penjualan, diler ini juga menyediakan layanan tukar tambah mobil bekas, serta layanan home service yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan perawatan mobil langsung di rumah.
Baca juga: 9 Kesalahan Membeli Mobil Bekas, Awas Menyesal dan Bikin Tabungan Ludes