Edisi Kwid Neotech ini tersedia merupakan edisi terbatas yang tersedia dalam eksterior dual-tone. Konsumen India bisa memilih antara dua kombinasi warna, bodi Zanskar Blue dengan atap Silver serta bodi Silver dengan atau Zanskar Blue.
Di dalam, ada perubahan minor dengan dashboard berukuran 8.0 inci yang baru. Teknologi ini juga ditemukan pada Kwid varian tertinggi. Selain itu ada tampilan jok mobil dan jahitan baru. Sedangkan dalam hal konfigurasi kabin tak jauh berbeda.
Kwid Neotech tersedia dengan dua pilihan mesin, 0.8L dengan tenaga 54 hp serta mesin bertenaga 68 hp yang lebih besar dari mesin berkapasitas 1.0L. Keduanya menggunakan transmisi 5-percepatan manual. Sedangkan Kwid 1.0L mendapatkan opsi transmisi AMT.
Di India sendiri, Kwid Neotech dibanderol dengan harga mulai dari 4.60 lakh rupee (sekitar Rp 88 jutaan). Menjadikannya salah satu model hatchback bergaya SUV murah di ranah Hidustan tersebut. Bersaing dengan Maruti S-Presso dengan dimensi dan harga yang hampir sama.
Saat ini Maxindo Renault Indonesia (MRI) baru saja memperkenalkan hatchback ini pertengahan tahun lalu. Bukan tak mungkin MRI akan mencoba menambah varian tahun depan. Begitu juga dengan harga Renault Kwid 2021 yang bisa jadi lebih tinggi dibandingkan versi standar.
Hatchback bergaya SUV
Dikembangkan untuk menyasar pasar India yang sedang berkembang dengan model hatchback kompak dengan harga terjangkau, Renault Kwid menjadi salah satu jualan pabrikan asal Prancis yang cukup laris manis di negara Bollywood tersebut.
Di India, kehadirannya disebut sebagai entry-level crossover. Sedangkan model ini masih disebut sebagai hatchback di Indonesia. Dibuat berdasarkan platform CMF-A yang dikembangkan bersama oleh Renault dan Nissan.
Renault Kwid pertama kali meluncur pada Auto Expo 2014 di India. Konsep mirip SUV ini menggunakan roof rail dengan pintu kupu-kupu serta velg 16 inci yang besar. Menurut Renault, interiornya terinspirasi oleh sarang lebah dengan pengaturan hingga lima tempat duduk.
Keberadaan Renault Kwid edisi pertama
Kwid dikembangkan oleh tim teknisi Prancis di India yang dipimpin oleh Gérard Detourbet, seorang insinyur senior, seorang mantan matematikawan yang memimpin tim pengembangan Dacia Logan generasi pertama.
Mobil ini diresmikan di Chennai pada 20 Mei 2015 oleh CEO Renault kala itu, Carlos Ghosn. Kwid disebut akan menjadi model baru “game changer” bagi Renault di India. Memiliki 98% suku cadang lokal, mobil ini pun populer di India karena harganya di terjangkau.
Bagian luarnya memiliki tampilan sporty dengan dua bilah chrome melintang pada grille depan. Lampu depan yang mengotak juga dilengkapi dengan lampu kabut serta bumper berwarna hitam yang kontras dan memberikan kesan sporty pada mobil ini.
Bagian samping dilengkapi dengan cladding berwarna hitam. Apalagi ground clearance yang cukup tinggi, yaitu 184 mm yang membuatnya mudah melalui jalanan bergelombang. Di belakang, ada spoiler terintegrasi dengan pintu belakang serta lampu belakang dengan aksen merah.
Masuk ke dalam kabin, dashboard meski masih menggunakan material plastik keras sudah dilengkapi head unit sebagai pusat infotainment sepanjang perjalanan. Pengaturan ruang cukup lapang, apalagi dengan bagasi yang lapang.
Daya tarik Kwid terdapat pada ruang bagasi 300 liter yang paling bervolume di kelasnya untuk menyimpan barang bawaan di dalam kabin. Keunggulan lainnya terlihat dari konsumsi bahan bakar yang lebih irit dibandingkan pesaingnya di segmen yang sama.
Menggunakan mesin 3-silinder, Kwid mendapatkan konsumsi 25.17 km/L. Disebut sebagai mobil paling irit di segmennya. Mesin yang tersedia yaitu unit berkapasitas 799 cc. Setahun setelahnya, Kwin menerima mesin 1.0L yang lebih bertenaga.
Sayangnya Kwid mendapatkan rekor buruk ketika diuji tabrak. Pada tes yang dilakukan pada tahun 2016, Kwid mendapatkan peringkat 0 bintang dari Global NCAP. Kwid juga dikritik sebagai model India yang tidak memiliki airbag sebagai fitur keselamatan standar.
Pembaharuan minor pada bulan Juli 2018 mendapatkan fitur-fitur baru seperti sabuk pengaman pretensioner bagi penghuni baris pertama, dua soker USB tambahan, sandarangan tangan bagi penumpang belakang, grille baru, serta skema warna baru.
Facelift Renault Kwid
Perubahan terbaru dari generasi pertama memulai debutnya di India pada Oktober 2019. Edisi facelift juga menampilkan sistem infotainment 8.0 inci yang lebih besar, dilengkapi dengan Apple CarPlay dan Android Auto dengan airbag samping sebagai opsi tambahan.
Model inilah yang akhirnya masuk ke Indonesia. Membawa berbagai pilihan fitur dan teknologi baru yang membuatnya semakin menarik di pasar Tanah Air. Sayangnya mesin yang digunakan masih tetap sama, meski hanya model 1.0L yang dipasarkan saat ini.
Kehadiran model terbaru Renault Kwid Neotech bisa menjadi angin segar bagi Renault untuk membawa perubahan bagi Kwid di Indonesia. Renault Indonesia saat ini hanya menggunakan varian Renault Kwid Climber yang bergaya sporty.
Perbedaan Renault Kwid 2021 dengan edisi standar
Renault memberikan beberapa perubahan untuk menghadirkan kesan elegan untuk mobil ini. Dibandingkan Renault Kwid Climber yang masuk ke Indonesia, fitur yang ditawarkan memang tak sebanyak varian tertinggi Kwid saat ini.
Eksterior Renault Kwid 2021
Dibandingkan dengan Kwid standar, edisi Neotech mendapatkan lapisan eksterior dual-tone baru, yaitu Zanskar Blue dengan atap perak dan sebaliknya. Di India, Kwid Neotech merupakan satu-satunya mobil di segmennya yang mendapatkan lapisan eksterior dual-tone.
Lampu depan yang sipit dengan garis cahaya yang terkesan bersambung dengan aksen grille berwarna chome masih menghiasi fascia depan. Tapi yang membedakan mobil ini dengan edisi Renault Kwid Climber adalah aksen oranye yang terdapat pada rumah foglamp serta bumper bawah.
Tampilan samping lebih banyak perubahan dibandingkan versi standar. Pasalnya desain unik yang diberikan pada Renault Kwid 2021 adalah penutup velg berwarna abu-abu, grafis Neotech pada cetakan bodi samping, dan stiker pada pilar C.
Spoiler yang terintegrasi dengan pintu belakang serta lampu belakang dengan aksen berwarna merah masih menghiasi tampilan edisi terbaru ini. Termasuk high mount stop lamp serta sensor untuk membantu pengemudi memundurkan mobil ketika sedang parkir.
Eksterior Renault Kwid 2021
|
P x L x T
|
3.731 mm x 1.579 mm x 1.474 mm
|
Wheelbase
|
2.422 mm
|
Ground Clearance
|
184 mm
|
Suspensi Depan
|
MacPherson Strut
|
Suspensi Belakang
|
Twist beam suspension
|
Rem Depan
|
Ventilated Disc
|
Rem Belakang
|
Solid Disc
|
Ukuran Ban
|
164/70 R14
|
Velg
|
14 inci
|
Interior Renault Kwid 2021
Harganya memang lebih mahal dibandingkan model standar Kwid RXL di India. Namun perubahan di bagian dalam membuat tampilannya lebih elegan. Meski material plastik yang digunakan pada berbagai komponen membuatnya tak lepas dari kesan ringkih.
Edisi Kwid Neotech mendapatkan layar sentuh 8.0 inci ditambah soket USB untuk penumpang depan. Ada pula soket Aux serta kemudi yang terlihat polos tanpa tombol fitur. Tak berbeda dibandingkan model standar yang dipasarkan di Indonesia saat ini.
Dengan dimensi yang tak banyak berubah, ruang kaki dan ruang kepala yang ditawarkan cukup baik untuk penumpang dewasa. Sedangkan edisi terbaru mendapatkan modifikasi dari kain jok dengan sisipan warna dan jahitan berwarna biru.
Mesin Renault Kwid 2021
Untuk varian entry level di India, Kwid menggunakan mesin berkapasitas 0.8L Smart Control Efficiency yang mampu mengeluarkan tenaga hingga 53 hp dan torsi 72 Nm. Tak begitu besar namun terasa cukup jika dibawa ke jalanan perkotaan.
Sedangkan varian yang lebih tinggi mendapatkan mesin 1.0L yang lebih bertenaga. Sama-sama menggunakan konfigurasi 3-silinder, tenaga yang dikeluarkan mencapai 68 hp serta torsi maksimal 91 Nm. Keduanya menggunakan transmisi 5-percepatan manual dan transmisi AMT.
Sedangkan di Indonesia, Renault Kwid Climber hanya mendapatkan mesin 1.0L HR10DE sejak pertama kali diperkenalkan tahun lalu. Patut ditunggu apakah RMI akan membawa mesin baru untuk melawan pesaingnya di segmen yang sama tahun depan.
Mesin Renault Kwid 2021
|
Tipe Mesin
|
0.8L SCe (Smart Control Efficiency)
|
1.0L HR10DE 3-silinder
|
Kapasitas Silinder
|
799 cc
|
999 cc
|
Tenaga Maksimal
|
53 hp @ 5.678 rpm
|
68 hp @ 5.500 rpm
|
Torsi Maksimal
|
72 Nm @ 4.386 rpm
|
91 Nm @ 4.250 rpm
|
Transmisi
|
5-percepatan manual dan AMT
|
Sistem Penggerak
|
Front-wheel drive
|
Fitur Renault Kwid 2021
Untuk Kwid Neotech, fitur di dalam kabin termasuk layar sentuh 8.0 inci dengan kompatibilitas Android Auto dan Apple CarPlay. yang juga disematkan pada model Renault Kwid 2020 di Indonesia. Hanya saja model yang lebih rendah tanpa kamera belakang dan sistem pengisi daya USB.
Sama seperti Renault Kwid standar, varian terbaru ini juga mendapatkan airbag untuk pengemudi, sistem pengereman Anti-lock Braking System (ABS), serta seat belt reminder bagi penghuni kabin depan. Kwid juga mendapatkan sensor parkir belakang.
Sedangkan Renault Kwid Climber yang dipasarkan di Indonesia sudah mendapatkan berbagai fitur keselamatan terbaru. Mulai dari Driver Side Airbag, sistem pengereman ABS dilengkapi dengan Electronic Brakeforce Distribution (EBD), serta Reverse Parking Sensor.
Yang membedakan antara kedua model ini tentu saja jumlah airbag yang ditemukan pada kabin serta penambahan sistem pengereman EBD untuk menarik lebih banyak konsumen. Tapi fitur ini mampu memberikan rasa aman ketika berkendara di jalanan perkotaan.
Harga Renault Kwid 2021
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Renault Kwid Neotech merupakan varian terbaru yang berada di tengah-tengah model Kwid lainnya. Harganya pun mulai dari Rs 4.60 lakh, atau setara dengan Rp88 jutaan. Jika masuk ke Indonesia, harganya diprediksi lebih tinggi.
Sedangkan harga Renault Kwid 2021 di India mendapatkan kenaikan harga. Dengan 12 varian yang dipasarkan, harganya mulai dari Rs 2.92 lakh (Rp 56 jutaan) untuk varian Kwid STD hingga Rs 5.01 lakh (Rp97 jutaan).
Bandingkan dengan Renault Kwid 2020 yang dipasarkan di Indonesia saat ini mulai dari Rp150 jutaan untuk varian Kwid MT. Sedangkan varian Renault Kwid Climber dengan beberapa fitur baru yang lebih lengkap bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp159 jutaan.
Kesimpulan
Ubahan terbaru dari Renault Kwid 2021 bisa dibilang memberikan alternatif lain bagi konsumen yang menginginkan hatchback murah untuk perjalanan perkotaan. Namun dibandingkan edisi yang dipasarkan di Indonesia, fitur dan mesin yang digunakan tak jauh berbeda. Tapi dengan tampilan yang lebih stylish, Kwid Neotech bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi Renault untuk segmen hatchback yang semakin ramai tahun depan.