window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik

Prasetyo · 12 Sep, 2022 10:02

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 01

  • Wuling Air ev sudah dipasarkan di Indonesia.
  • Harga Wuling Air ev Rp238 juta - Rp295 juta.
  • Mobil listrik Wuling ini harganya setara LMPV dan LSUV baru.

Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) saat ini memang menjadi isu yang sangat krusial untuk dibahas. Mengingat per 3 September 2022 lalu, pemerintah Republik Indonesia (RI) sudah memutuskan untuk mengoreksi harga BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar (Bio Solar).

Bahkan harga Pertamax pun ikut dinaikkan dengan alasan BBM RON92 ini juga sebenarnya masih menerima sedikit subsidi dari pemerintah. Kini situasinya Pertalite harus ditebus Rp10.000 per liternya, sementara harga Pertamax Rp14.500 /liter.

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 02

Mobil 1.400 cc ke atas bakal dilarang pakai Pertalite

Belum lagi adanya wacana pemerintah untuk membatasi penggunaan Pertalite kepada mobil-mobil bermesin di atas 1.400 cc. Alhasil, mobil kategori LMPV dan LSUV juga terkena imbas pelarangan Pertalite ini.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Sebenarnya untuk LMPV dan LSUV keluaran terbaru sedari awal memang sudah direkomendasikan pakai BBM RON92 seperti Pertamax. Namun dengan harga Pertamax naik seperti sekarang, pastinya pengeluaran untuk biaya isi bensin jadi membengkak.

Baca juga: Ini Daftar Mobil yang Tidak Boleh Isi Pertalite, Ada Avanza, Stargazer, Sampai Xpander Cross

Harga BBM Naik Saatnya Beralih ke Mobil Hybrid atau Listrik?

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 01

Pakai mobil listrik dapat beberapa keuntungan

Dengan asumsi seluruh LMPV dan LSUV wajib pakai Pertamax, tentunya pemilik mobil ini harus memikirkan cara agar lebih menghemat pengeluaran. Antara lain coba dengan gaya berkendara eco driving sehingga konsumsi BBM juga bisa sedikit di tekan.

Atau bagaimana kalau melakukan switching ke mobil hybrid maupun listrik? Mengingat mobil-mobil jenis ini juga makin banyak populasinya di Indonesia.

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 02

Air ev, mobil listrik dari Wuling

Berikut daftar mobil hybrid yang dijual di Indonesia:

Mobil hybrid:

Lexus

  • UX 250h
  • UX 250h F Sport
  • NX 350h Luxury
  • NX 350h F Sport

Mitsubishi

  • Outlander Sport PHEV

Nissan

  • Kicks e-Power

Suzuki

  • Ertiga Hybrid

Toyota

  • C-HR Hybrid
  • Corolla Altis Hybrid
  • Corolla Cross Hybrid
  • Camry Hybrid

Mobil Listrik:

DFSK

  • Gelora E

Hyundai

  • IONIQ
  • KONA Electric
  • IONIQ 5

Lexus

  • UX 300e

Nissan

  • Leaf

Wuling

  • Air ev

Baca juga: Tak Cuma Kebal Ganjil Genap Jakarta, Ini 5 Keuntungan Beli Mobil Listrik Sekarang

Wuling Air ev Mobil Listrik Paling Murah di Indonesia

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 03

Harga Wuling Air ev mulai Rp238 juta

Pilihan mobil hybrid atau listrik di Indonesia memang cukup beragam, namun kendala yang dihadapi masyarakat adalah harga mobil-mobil itu masih sangat mahal. Misalnya mobil hybrid dengan merek populer harganya di kisaran Rp500 juta. Sementara harga mobil full electric ada di kisaran Rp700 juta.

Yang paling menarik sebenarnya justru datang dari Wuling. Sebab Air ev di banderol oleh Wuling masih di bawah Rp300 juta. Tepatnya Rp238 juta untuk yang tipe Standard Range dan Rp295 juta untuk yang varian Long Range.

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 04

Harga Toyota Veloz tipe tertinggi sudah Rp331,1 juta

Harga ini separuh lebih murah dibanding mobil listrik pabrikan lain yang dipasarkan di Indonesia. Bahkan masih jauh lebih murah juga dari mobil hybrid.

Dengan budget Rp300 juta, Anda sudah bisa memiliki mobil yang tak butuh BBM. Tentunya lebih baik dibanding Anda membeli LMPV atau LSUV 7 penumpang yang varian tertingginya bahkan harganya lebih dari itu.

Baca juga: Resmi Dijual di Indonesia, Harga Termurah Wuling Air ev Mulai Rp238 Juta

Ngecas Semalaman Dipakai Sepekan

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 05

Wuling Air ev interior

Menggunakan mobil listrik memang dirasa saat ini jadi solusi untuk mengatasi tingginya biaya konsumsi BBM. Bagaimana tidak, Anda tinggal charger baterai pada mobil listrik itu malam hari selama istirahat di rumah, lantas paginya mobil sudah bisa digunakan kembali beraktifitas. Mirip punya SPBU pribadi di rumah!

Contohnya untuk Wuling Air ev, dengan durasi charging 4 hingga 8,5 jam dari kondisi kosong hingga full, baterai mobil ini dapat menempuh jarak 300 km. Artinya mobil listrik tersebut cukup di cas semalaman.

Daripada Beli LMPV atau LSUV Baru Wajib Pakai Pertamax, Rp300 Juta Bisa Punya Mobil Listrik 06

Sekali charge baterai, Wuling Air ev bisa dipakai lebih dari sepekan

Kami asumsikan Anda beraktifitas sehari menempuh jarak 20 km pergi pulang, maka sekali cas baterai Wuling Air ev, mobil listrik Wuling bisa dipakai hingga 15 hari atau setara 2 pekan, tanpa perlu ngecas lagi. Bahkan kalau jarak tempuhnya kurang dari itu pasti interval charging baterainya bisa lebih lama lagi.

Gimana, enak bukan pakai mobil listrik, gak perlu antri-antri di SPBU buat beli Pertamax yang makin mahal.

Baca juga: Biaya Perawatan Wuling Air ev Sampai 100 Ribu Km Ternyata Cuma Setara Servis Motor

Prasetyo

Editor

Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
Car for sale
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Harga tukar tambah yang adil

Wuling Air EV Standard Range 2022

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil
Electric Cars Indonesia