Walau baru diperkenalkan, sedan Toyota Crown dipastikan akan disuntik mati pada 2022. Hal ini menyesuaikan pasar otomotif yang saat ini mulai beralih dari mobil sedan ke mobil jenis Multi Purpose Vehicle (MPV) maupun Sport Utility Vehicle (SUV).
Toyota Crown Sedan Akan disuntik mati (image: autoblog)
Toyota pun memastikan nama ‘Crown’ akan tetap digunakan tetapi bukan untuk mobil jenis sedan. Nama Toyota Crown dipastikan tersemat pada mobil berjenis SUV. Informasi ini seperti yang dilansir pada laman Chunichi.
Dengan Toyota Crown diubah menjadi versi SUV, platform yang akan digunakan Toyota Highlander dengan daya tamping 7 penumpang dan dipastikan telah mengusung sasis TNGA (Toyota New Global Architecture).
Dengan hadirnya, Toyota Crown versi SUV tentu membuat Toyota makin banyak memiliki mobil – mobil di segmen SUV. Tentu saja segmen Toyota Crown SUV, masuk dalam SUV Premium mengusung mesin 2,5 L Dynamic force engine Hybrid System mampu menghembuskan daya 227 Ps dengan torsi 221 Nm.
Toyota Crown versi sedan yang akan dihilangkan pada 2022 (image: motor1)
Jika masih mengusung fitur yang sama pada Toyota Crown sedan, maka Toyota Crown versi SUV akan dilengkapi Toyota Safety Sense II dan juga Pre-Collision System yang dapat mengurangi kemungkinan tabrakan frontal.
Selain fitur di atas , Toyota Crown sedan telah mengadopsi Dynamic Radar Cruise Control yang berguna untuk mengatur kecepatan dan menjaga jarak kendaraan. Lane Departure Alert. Road sign assist dan Lane Tracing Assist. Bagian yang cukup mengundang decak kagum adalah Automatic High Beams dengan kemampuan mengatur kinerja lampu jarak jauh dengan otomatis.
Hal seluruh fitur pada Toyota Crown versi sedan memang layaknya digunakan oleh para petinggi seperti menteri.
Telah menjadi jurnalis sejak 2008 dengan mengkhususkan diri ke dunia sepeda, namun mulai 2015 mulai menjalani karir sebagai wartawan di dunia otomotif. Namun lebih memilih motorsports sebagai prioritas. Dia tertarik pada teknologi mobil - mobil 4WD.
Instagram: dhoni_bima
