Tidak puas sampai di Seltos, PT Kreta Indo Artha (KIA) selaku distributor mobil Kia di Tanah Air sudah dapat dipastikan memperkenalkan lini terbarunya, Kia Sonet 2021. SUV sub-kompak jenama Korea yang bermain di segmen B ini akan diperkenalkan secara resmi, Rabu (11/11).

Menjelang hari peluncurannya, banyak pertanyaan di luar sana mengenai Kia Sonet 2021 yang penasaran secara keseluruhan. Dengan begitu, kami mencoba menjawab beberapa pertanyaan seputar Kia Sonet 2021 yang ramai dibicarakan, dari beberapa sumber informasi.

Akankah Kia Sonet 2021 bersaing dengan Hyundai Kona 2020?

Bisa saja Kia Sonet 2021 disejajarkan dengan Hyundai Kona. Mengingat, keduanya sama-sama diproduksi di negara yang sama, Korea.

Mungkin Kia Sonet 2021 dirasa sangat pantas bersaing dengan Hyundai Kona, karena secara dimensi Kia Sonet memiliki panjang 4.120 mm, lebar 1.790 mm dan tinggi 1.625 mm. Sedangkan Hyundai Kona mempunyai ukuran panjang 4.165 mm, lebar 1.800 mm dan tinggi 1.565 mm.

Dengan total dimensi keseluruhan yang dipunya, Kia Sonet masuk dalam golongan SUV sub-kompak yang bisa dimuat hingga 5 penumpang.

Kia Sonet 2021 hadir dalam satu varian saja?

Dari beberapa sumber informasi menyebutkan, Kia Sonet 2021 diperkirakan hanya disajikan satu varian saja. Yang mana tipe yang diperkenalkan adalah Premier.

Hal yang sama terjadi pada Hyundai Kona. SUV berlogokan “H” miring ini juga hanya mendapat satu tipe saja.

Mesin 1.500 cc akan ditanamkan pada Kia Sonet 2021?

Kia Sonet 2021 untuk pasar Timur Tengah, tepatnya Arab Saudi, menggunakan mekanikal pacu 1.500 cc yang dapat menghasilkan tenaga tenaga 115 Hp @6.300 Rpm serta torsi maksimal mencapai 144 Nm @4.500 Rpm. Untuk pasar Indonesia, kemungkinan Kia Sonet 2021 dihadirkan juga dengan mesin yang sama. Namun belum diketahui apakah Kia Sonet 2021 menggunakan mesin jenis Kappa atau mesin jenis lainnya.

Kia Sonet 2021 hanya dihadrikan transmisi CVT saja?

Untuk Pasar Timur Tengah, Kia Sonet 2021 ditawarkan dengan satu pilihan transmisi saja, yakni CVT. Bicara soal transmisi jenis ini, secara kenyamanan CVT memang lebih unggul.

Dikarenakan transmisi CVT memiliki teknologi yang bisa memberikan rasa halus ketika terjadinya perpindahan rasio gigi secara otomatis. Untuk lebih jelasnya mengenai transmisi serta dapur pacu yang digunakan, kita tunggu peluncuran resminya besok.

Kia Sonet 2021 bakal mendapatkan LED Daytime Running Lights?

Secara foto yang tersebar luas di media sosial, Kia Sonet 2021 mendapatkan lampu dengan teknologi LED Daytime Running Lights. Dengan begitu visibilitas pengemudi ketika berkendara di malam hari menjadi lebih terbantu.

Oiya, saluran udara Kia Sonet 2021 dilengkapi dengan lampu kabut LED model  persegi yang bisa memberikan pencahayaan secara lebih.

Sistem infotaimen Kia Sonet 2021 berukuran 10.25 inci?

Beberapa sumber juga menyebutkan bahwa Kia Sonet 2021 bakal mendapatkan layar touch screen berukuran 10.25 inci untuk sistem hiburannya. Layar hiburan tersebut juga dapat terhubung dengan sistem navigasi real time, sehingga memudahkan pengemudi ketika berkendara di jalan yang belum pernah dilewati sebelumnya.

Kia Sonet 2021 dijual tidak sampai Rp300 juta?

Informasi juga menyebutkan bahwa Kia Sonet 2021 yang kabarnya juga hanya ditawarkan dalam satu varian saja, dijual hampir menyentuh angka Rp300 juta. Dengan begitu kemungkinan Kia Sonet 2021 dibandrol di bawah Kia Seltos, yang menurut situs resminya, Kia Seltos ditawarkan mulai dari Rp295 juta - Rp 355 juta.

Kia sonet 2021 Indonesia Berbeda dengan versi India?

Di India, Kia Sonet memiliki panjang 3,9 meter menyesuaikan regulasi sub-4 meter tax. Dengan begitu kemungkinan Kia Sonet 2021 yang akan diluncurkan besok memiliki ukuran berbeda, menyamakan dengan data dimensi yang berhasil diulas di atas.

Dengan produk Jepangan, Kia Sonet 2021 akan bertanding dengan siapa?

Bicara mobil Jepangan yang masuk dalam golongan SUV sub-kompak saat ini, setidaknya akan muncul beberapa nama. Namun jika melihat sedikit spesifikasi serta perkiraan harga yang ditawarkan, Kia Sonet 2021 akan bersaing dengan Suzuki Vitara Brezza, jika pabrikan berlogo “S” tersebut berniat mendatangkannya untuk meramaikan industri otomotif nasional.