Nissan Ariya yang merupakan mobil model baru telah debut dalam wujud konsep pada Tokyo Motor Show 2019 lalu. Seolah tak mau tunggu lama, Nissan mengumumkan bahwa Ariya versi produksi massal segera meluncur.
Dikutip dari Antara (10/7), Nissan menyebut bakal melakukan debut dunia untuk versi produksi dari mobil bergenre crossover tersebut. Debut atau peluncurannya sendiri akan dilakukan secara online pada 15 Juli pekan depan.
Ariya merupakan crossover masa depan dengan tampilan khas futuristik. Kenapa disebut crossover masa depan? Sebab mesin yang diusungnya sudah sangat ramah lingkungan.
window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [
728,
90
], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });
Nissan menyebut bahwa Ariya akan bermesin listrik 100 persen dan berpenggerak 4 roda. Bahkan calon mobil baru ini juga akan mengusung sistem bantuan pengemudi Nissan ProPILOT 2.0 atau mungkin yang lebih baru.
Dengan demikian ia akan mampu secara otomatis mengatur laju kendaraan dan berpindah lajur secara otomatis alias semi-autonomous. Di Ariya ini nantinya Nissan ProPILOT diduga akan semakin pintar dan humanis.
Nissan mengatakan bahwa crossover listrik ini hasil penggabungan teknologi kendaraan listrik yang canggih dengan tingkat konektivitas antarmuka manusia-mesin yang mulus. Nissan Ariya menjanjikan pengalaman berkendara yang sama sekali baru.
Eksterior Keren
Sempat dikira sebagai pengganti Juke, pada Ariya juga mengusung desain yang sangat unik, agresif sekaligus out of the box. Sebagai ciri khas sekaligus kebanggaan Nissan, terdapat V-motion grill dan diapit dua strip LED, berfungsi sebagai pelindung untuk berbagai komponen seperti radar, sensor, kamera, dan lain sebagainya.
Atap mobil ini juga sekilas mengingatkan kami pada Juke dan sekaligus Toyota C-HR. Namun, Nissan cukup baik mengusung desaik semi setengah lingkaran pada atap dan berpadu harmonis dengan lekuk dinamis di bagian depan dan belakang.
Nissan mengatakan bahwa Ariya dibangun dari platform baru yang menempatkan posisi baterai di lantai. Sedangkan penggeraknya mengandalkan dua motor yang ditanam di bagian depan dan belakang.
Semoga saja Nissan Ariya versi produksi massal tak jauh berbeda dengan wujud konsepnya ini yang sudah keren. "Nissan menghadirkan mobilitas yang menantang imajinasi," tulis siaran pers Nissan beberapa waktu lalu mengenai pengumuman jadwal debut Ariya.
window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [
728,
90
], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });