Perbandingan Hyundai Ioniq 2021 Vs Tesla Model 3, Mobil Listrik Lokal Lebih Murah dari Impor?
Yongki Sanjaya · 9 Nov, 2020 18:30
0
0
Hyundai beberapa waktu lalu resmi meluncurkan Ioniq dan Kona 2021 versi elektrik untuk Indonesia. Kedua model ini adalah mobil listrik yang akan diproduksi secara lokal oleh Hyundai. Sebenarnya, Ioniq elektrik telah diluncurkan sejak tahun lalu, namun baru untuk kalangan fleet taksi online Grab.
IONIQ Electric menjadi mobil listrik yang cukup terjangkau karena akan diproduksi lokal. Sebelumnya, Tesla Model 3 sudah diluncurkan oleh importir umum Prestige Image Motorcars namun unit ini adalah impor langsung dari Amerika Serikat.
Hyundai Ioniq Electric 2021 dirancang dengan pendekatan futuristik dan ergonomis, dilengkapi dengan trend terkini dan teknologi mutakhir. Ini membuat karakter berkendara Ioniq sebagai sebuah hatchback menjadi menyenangkan, aman, dan nyaman sehingga cocok untuk masyarakat perkotaan.
Desain Ioniq bergaya futuristik dengan floating grill dengan lampu khas unik yang berasal dari lampu depan LED ke DRL. Aksen masa depan juga terlihat pada bumper belakang yang memberikan kesatuan antara depan dan belakang.
Sementara untuk kabinnya, Ioniq Electric ditata dengan ruang interior berteknologi tinggi dengan pengaturan cahaya, hiasan krom, dan floating cluster housing berbalut kulit sintetis. Joknya memakai material kulit yang nyaman, dan dilengkapi dengan sunroof.
Pada konsol tengah juga dilengkapi konsol pengisian daya telepon tanpa kabel. Untuk mengisi daya perangkat, cukup letakkan smartphone yang kompatibel pada antarmuka pengisian daya nirkabel.
Untuk kenyamanan ekstra selama perjalanan, Ioniq Electric juga dilengkapi dengan ventilated seat (hangat / sejuk). Fitur lainnya yaitu Rear View Monitor with Dynamic Parking Guides, Parking Distance Warning, Blind spot Collision Warning, Rear Cross Traffic Collision Warning, 7 airbag system, dan Tire Pressure Monitoring System.
Sensasi Berkendara Agresif Pada Hyundai Ioniq Electric, Serasa Mobil Sport
Sumber tenaga Hyundai Ioniq Electric menggunakan motor listrik bermagnet permanen dengan output sebesar 100 kW (136 PS) yang dipasok oleh baterai lithium ion 38,3 kWh. Motor listriknya menghasilkan torsi instan 295 Nm yang didistribusikan ke roda depan. Kemampuan Ioniq Electric 2021 mampu berakselerasi 0- 100 km dalam 9,9 detik.
Perpindahan gigi pada Ioniq memakai tombol dengan tipe Shift-by-Wire yang meningkatkan kenyamanan pengoperasian. Terlebih, terdapat dukungan berkendara melaluk opsi Drive Mode Select (Eco, Eco +, Comfort, Sport).
Mungkin bukan yang terbaik bila dibandingkan Tesla Model 3 yang memang menjadi mobil listrik performa tinggi. Namun, karakter motor elektrik bisa menghasilkan torsi besar secara instan membuatnya seperti mobil sport konvensional.
Jarak tempuh IONIQ Electric mencapai 373 km (berdasarkan NEDC1 ) dan 311 km (berdasarkan WLTP2 ) dalam sekali pengisian daya. Hyundai Indonesia memperhitungkan kebiasaan pengemudi di Indonesia yang berkendara antara 50-100 kilometer dalam sehari.
Kemampuannya dinilai dapat memenuhi berbagai kebutuhan gaya hidup pemilik. Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit untuk pengisian nol hingga 80 persen dengan menggunakan stasiun pengisian kendaraan listrik berkapasitas 100 kW.
Tesla Model 3, Rival Berat Hyundai Ioniq Asal Amerika
Jauh sebelum Hyundai Ioniq hadir untuk kalangan fleet, Prestige Image Motorcars selaku importir umum telah merilis Tesla Model 3. Mobil listrik besutan Elon Musk ini jadi sosok hatchback sport yang jadi rival Hyundai Ioniq. Memang secara harga di Indonesia, Tesla Model 3 termurah dijual di atas Rp 1 miliar.
Model 3 yang hadir di Indonesia tersedia dalam tiga varian, yaitu Standard Range Plus, Long Range, dan Performance.
Namun di negara asalnya, Tesla Model 3 ini harga termurahnya mulai Rp 400 jutaan. Artinya bila mengacu harga normal sebelum masuk Indonesia, maka Tesla Model 3 ini kelasnya sama seperti Hyundai Ioniq.
IONIQ Electric hadir dalam 2 tipe, Prime dengan harga Rp 624.800.000 dan Signature Rp664.800.000 (OTR Jakarta), dengan empat pilihan warna eksterior; Polar White, Fluidic Metal,Phantom Black, Fiery Red.
Spesifikasi Tesla Model 3 Jauh Lebih Perkasa dari Hyundai Ioniq 2020
Tesla Model 3 punya tiga varian, pertama yaitu Standard Range Plus dengan penggerak roda belakang. Tipe ini memiliki kemampuan akselerasi 0-100 km per jam dalam 5,3 detik dengan kecepatan maksimum 225 km/jam.
Tipe selanjutnya yaitu Long Range, dengan sistem penggerak semua roda. Tipe ini bisa berakselerasi 0-100 km perjam dalam 4,4 detik dengan kecepatan maksimum 233 km per jam.
Untuk tipe teratas yaitu Performance yang didukung penggerak semua roda dengan catatan akselerasi 0-100 km/jam dalam 3,2 detik dan kecepatan maksimum 261 km per jam.
Jarak tempuh masing-masing varianjuga berbeda. Standard Range Plus mampu mencapai jarak tempuh hingga 386 km, Long Range dan Performance hingga 499 km dalam satu kali pcngisian daya. Melihat kemampuannya ini, masih pantas bila Tesla Model 3 harganya setara mobil mewah.
Kesimpulan
Hyundai dalam peluncuran Ioniq Electric menyebut bila pihaknya menjadi pelopor penyedia mobil murah di Indonesia. Hal ini karena Hyundai telah memiliki fasilitas perakitan di dalam negeri. Bahkan, harga tadi bisa semakin turun bila pabrik Hyundai di Cikarang resmi beroperasi pada 2022.
Demikian juga dengan Tesla Model 3, dimana mobil ini harganya tembus Rp 1 miliar. Komitmen Elon Musk untuk membangun pabrik baterai di Indonesia patut kita apresiasi dan nantikan. Apabila pabrik tersebut telah berdiri, bukan tidak mungkin harga Tesla Model 3 bisa turun jauh.
Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Autofun Indonesia. Penghobi mobil lawas dan anak 90-an banget.
FB:Yongki Sanjaya Putra