Pertamina Sebut Pertamax Bukan Buat Masyarakat Miskin, Wajar Harganya Jadi Rp16 Ribu per Liter
Adit · 30 Mar, 2022 11:10
0
0
DPR setuju harga BBM Pertamina naik.
Ini berarti Pertamax berpotensi mengalami penyesuaian karena harga minyak mentah dunia meroket.
Harga Pertamax mulai 1 April 2022 bisa menyentuh Rp16 ribu per liter.
Komisi VI DPR menyetujui Pertamina menyesuaikan harga BBM (bahan bakar minyak) baik nonsubsidi seperti Pertamax dan subsidi. Hal tersebut mengacu poin kesimpulan rapat Komisi VI DPR dengan PT Pertamina pada Senin, (28/3).
"Komisi VI DPR RI mendukung penyesuaian harga BBM non subsidi yang mengikuti harga keekonomian minyak dunia, untuk menjamin kesehatan keuangan PT Pertamina dalam menjalankan penugasan pemerintah," demikian pada poin kesimpulan tersebut mengutip dari Liputan6.
Pertamina pada awal tahun ini belum melakukan penyesuaian terhadap harga BBM nonsubsidi jenis Pertamax alias masih Rp9 ribu per liter, belum naik sejak dua tahun lalu. Pada awal Maret ini, hanya BBM nonsubsidi yakni Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex yang harganya berubah.
Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan, harga Pertamax saat ini dinilai jauh dari harga keekonomian. Sehingga meminta dukungan DPR agar segera dilakukan penyesuaian harga. "Hari ini Pertamax belum mengiktui mekanisme pasar, jadi mungkin dukungan diperlukan," katanya.
Hal ini harus dilakukan juga untuk menyikapi kenaikan harga minyak mentah dunia yang telah menembus US$ 100 per barel. Jadi apabila tidak tidak disesuaikan, maka akan berdampak pada keuangan perusahaan minyak dan gas pelat merah tersebut.
Tambahnya Pertamina sejauh ini telah menyesuaikan harga untuk beberapa jenis BBM nonsubsidi, seperti Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex yang bervariasi berdasarkan wilayah. Ketiganya secara volume hanya menyumbang 2 persen dari total penjualan BBM oleh Pertamina.
"Bahkan Pertamax itu digunakan untuk mobil bagus, jadi sudah sewajarnya dinaikkan karena ini bukan untuk masyarakat miskin," tambah Nicke.
Harga Keekonomian Pertamax Bisa Tembus Rp16 Ribu per Liter di April 2022
Sebelumnya Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merilis bahwa harga keekonomian Pertamax yang tepat berada di angka Rp16 ribu per liter. Kenaikan ini dipicu konflik Rusia-Ukraina yang mengakibatkan harga minyak mentah meroket.
"Pasokan minyak mentah dari Rusia dan Kazakhstan terganggu akibat kerusakan pipa Caspian Pipeline Consortium, yang berdampak pada berkurangnya pasokan ke Uni Eropa," jelas Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerjasama Kementerian ESDM, Agung Pribadi.
Harga jual batas atas jenis BBM RON 92 pada Maret 2022 ini sebesar Rp14.526 per liter. Harga ini merupakan cerminan dari harga keekonomian berdasarkan formula harga dasar, dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM umum.
Dalam menghitung harga keekonomian atau batas atas di bulan ketiga tahun ini, mempertimbangkan realisasi perkembangan harga bulan sebelumnya. Pada Februari 2022, harga minyak belum setinggi pada Maret.
"Dengan mempertimbangkan harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari, maka harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 bulan April 2022 akan lebih tinggi lagi dari Rp14.526 per liter bisa jadi sekitar Rp16.000 per liter," pungkas Agung.