Pemerintah telah memberikan relaksasi untuk pembelian mobil baru melalui skema PPNBM 0 persen. Pemberlakuannya akan dimulai pada Maret mendatang dan ternyata cukup berimbas terhadap penjualan mobil baru Daihatsu.
Banyak konsumen yang rela bersabar menahan diri hingga bulan depan demi dapat harga yang lebih terjangkau. Baik langsung atau tidak langsung, cukup berdampak pada penjualan mobil di bulan ini yang mengalami penurunan. Namun demikian, PT Astra Daihatsu Motor selaku agen pemegang merek menyikapi positif stimulus dari pemerintah.
"Di Februari, melihat perkembangan SPK setelah pengumuman PPNBM, umumnya konsumen menunda pembelian, rekan kami di Toyota juga sama. Masyarakat juga menanti untuk realisasikan pembelian Februari di bulan Maret karena engine 1.500 cc ke bawah mendapat relaksasi," ungkap Amelia Tjandra, Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor saat sesi virtual gathering bersama media.
Namun demikian, Amelia mengaku bila Daihatsu belum menerbitkan harga baru berdasarkan skema relaksasi PPNBM dari pemerintah. Para agen pemegang merek sedang menunggu petunjuk pelaksanaan yang resmi diterbitkan pemerintah soal pelaksanaan relaksasi ini.
Utk bs mendapat kepastiannya, kami harus lihat petunjuk pelaksanaannya. Kami percaya walau Februari menurun, Maret pasti naik. Program ini jadi stimulus, kepada orang yang punya daya beli akan merealisasikan beli mobil," beber Amelia.
Amelia pun menjelaskan bila dari sekian banyak model, hanya segelintir saja produk Daihatsu yang dapat relaksasi PPNBM. Pastinya, untuk mobil LCGC dan mobil komersial sudah tidak dikenai PPNBM oleh pemerintah.
" Untuk LCGC dan low commercial memang sudah tidak dikenakan PPNBM alias 0 persen. Untuk produk di Daihatsu yang terkena relaksasi PPNBM yaitu Xenia, Terios, Luxio, dan GranMax minibus yg kena," jelasnya.
Program DP 0 Persen Kian Permudah Konsumen Pembeli Mobil
Amelia menyebut kalau program relaksasi PPNBM ini pasti positif. Terlebih, Bank Indonesia juga menerbitkan aturan soal DP 0 persen yang juga berlaku bulan depan. Namun demikian, ia menekankan soal keputusan memberi DP 0 persen ini adalah wewenang dari leasing.
"Soal DP 0 persen pada dasarnya kami sebagai APM senang dengan program ini yang menarik. Namun, wewenang untuk memberi kredit ini di tangan leasing. Jadi tidak semua yang beli bisa mendapat persetujuan DP 0 persen karena leasing menjalankan secara jangka panjang," ucapnya.
Harga Mobil Baru dengan Relaksasi PPNBM Sedang Disiapkan
Persoalan relaksasi PPNBM ini memang menjadi buah bibir dalam beberapa waktu terakhir. Banyak kabar simpang siur soal perhitungan yang tepat sesuai rekomendasi pemerintah.
"Kami sudah menghitung sendiri sesuai aturannya utk relaksasi ppnbm jd berapa tapi belum bisa kami tunjukkan angkanya. Setelah petunjuk pelaksanaan pemerintah keluar, kami akan memberikan hitungan sesuai yang tidak akan kami ralat lagi," tambah Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & CR Division Head PT Astra International, Daihatsu Sales Operation, pada kesempatan yang sama.