Suzuki Carry Masih Jadi Rajanya Pickup di 2022, Terlalu Kuat Buat Daihatsu Gran Max
Prasetyo · 17 Jan, 2023 12:08
0
0
Suzuki Carry ternyata masih jadi yang terkuat disegmen mobil komersial jenis pick up. Ini terlihat dari catatan akhir tahun GAIKINDO (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) yang baru saja direvisi pada Senin, 16 Januari 2023.
Melalui data itu, Carry pick up tercatat memiliki wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) sebanyak 55.386 unit. Angka ini yang tertinggi dibanding pickup (PU) dari pabrikan lain. Bahkan Daihatsu pun yang memiliki banyak varian LCV (Light Commercial Vehicle) untuk model Gran Max, tak mampu menyaingi Suzuki.
Suzuki Carry Pick Up Dikuntit Daihatsu Gran Max dan Mitsubishi L300
Daihatsu Gran Max 1.5 rilis Agustus 2022
Masih dari data tersebut, Carry pick up diikuti Daihatsu Gran Max PU. Mobil bak dari Daihatsu ini tercatat memiliki wholesales 48.856 unit pada periode Januari - Desember 2022. Selanjutnya diikuti Mitsubishi L300 dengan catatan pengiriman 21.441 unit.
Untuk pick up lain yang juga memiliki angka penjualan cukup tinggi ada Isuzu Traga. Mobil yang banyak dipakai sebagai kendaraan kargo itu terdistribusi 13.951 unit sepanjang 2022. Lantas ada pick up kecil dari DFSK, yakni Super Cab yang terjual 1.998 unit.
Pada Agustus 2022, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menambah satu lagi varian Gran Max PU. Yakni unit yang menggunakan mesin 1.5L. Mesinnya berkode 2NR-VE yang juga dipakai Xenia untuk pasar Indonesia. Tak hanya itu, mesin ini juga dipakai Toyota Town Ace serta Mazda Bongo (Gran Max pick up) versi ekspor.
Secara data, mesin dengan kubikasi 1.496 cc 4 silinder segaris 16 valve DOHC Dual VVT-i itu mampu memproduksi tenaga hingga 99 PS di 6.000 rpm dan serta torsi mencapai 134 Nm di 4.400 rpm. Namun untuk versi mesin 1.3L juga tetap dijual oleh Daihatsu.
Wuling Formo Max pick up
Yang lebih menarik lagi, Wuling Formo Max pick up yang baru resmi dirilis 17 Januari 2023, ternyata sudah didistribusikan sejak Desember 2022. Jumlahnya pun mencpaai 240 unit.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.
