Tahun Baru, General Motors (GM) Resmi Punya Logo Baru, Lebih Simpel dan Kekinian
Rupanya bukan hanya Kia Motors yang mengganti logonya, raksasa otomotif asal Amerika Serikat, General Motors (GM) yang menaungi merek-merek seperti Chevrolet, Cadillac, Buick, dan GMC, termasuk bergabung dalam joint venture SGMW bersama SAIC China yang meliputi Wuling dan Baojun, juga mengikuti langkah serupa dengan merek dari Korea Selatan tersebut, dan juga dilakukan di awal tahun 2021.
window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [
728,
90
], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });
Perubahan logo ini tidak bisa dilepaskan dari transformasi besar-besaran menuju era kendaraan listrik yang semakin dekat; dan untuk itu momen ini juga dilakukan bersamaan dengan kampanye global terbaru GM yang disebut "Everybody In" sebagai pertanda bahwa perusahaan mampu beradaptasi menghadapi era baru dengan menggunakan semua sumber daya yang dimiliki selama ini.
Berbeda dengan logo sebelumnya yang berbentuk kotak dan bewarna biru tua, logo terbaru GM terlihat lebih simpel dan kekinian; walau masih kotak namun bagian tepinya kini dibuat membulat, serta warna birunya menjadi lebih cerah ditambah aksen gradiasi, menggambarkan masa depan dunia dengan langit cerah yang nihil emisi. Ini ditambah dengan font tulisan GM yang kini dibuat mengecil untuk memberi kesan lebih modern dan inklusif; pada huruf "m" menggambarkan steker listrik sedangkan garis lurus di bawah huruf tersebut merepresentasikan platform mobil listrik andalan GM, Ultium.
Ultium merupakan platform GM yang dikembangkan khusus untuk mobil-mobil listrik, dan akan digunakan oleh semua mobil listrik di bawah naungan GM pada tahun-tahun mendatang, beberapa di antaranya sudah diperkenalkan seperti crossover Cadillac Lyriq dan pick-up GMC Hummer EV (juga tersedia versi SUV di waktu mendatang). Karena itu, platform ini didesain fleksibel sehingga memudahkan dalam pengembangan mobil listrik dengan berbagai ukuran, bentuk, dan harga.
Beberapa keunggulan yang dimiliki platform Ultium seperti dalam keterangan resminya, seperti memiliki kemampuan jarak tempuh hingga 450 mil atau setara dengan 724 kilometer dalam sekali charging, dan akeselerasi 0-60 mph dapat ditempuh dalam tiga detik untuk beberapa model. Tidak hanya itu, komponen-komponen dalam platform ini seperti baterai, motor listrik, inverter, dan lainnya, diproduksi oleh pabrik-pabrik GM dengan jalur perakitan yang fleksibel, serta diharapkan dapat digunakan oleh produsen mobil lainnya, terutama di luar naungan GM.
window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [
728,
90
], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });