Jeep Grand Cherokee

Jeep Grand Cherokee merupakan Sport Utility Vehicle (SUV) berukuran sedang (mediu) asal pabrikan Amerika. Mobil ini sudah diproduksi sejak 1992 hingga sekarang.

Pendahulu Jeep Grand Cherokee adalah Jeep Wagoneer dan Grand Wagoneer. Mobil tersebut memiliki banyak peminat dan penggemar dan cukup laris pada masanya.

Jeep Grand Cherokee dibanderol di kisaran mulai dari Rp 1,34 miliar hingfa Rp 1,41 miliar. Di Indonesia, SUV 5 penumpang ini bersaing dengan Jeep Wrangler Unlimited, Land Rover Discovery Sport, MINI Countryman, dan lainnya.

Di sektor mesin, Jeep Grand Cherokee memiliki mesin Pentastar V6 ecodiesel 3.0 liter. Mesinnya dipadukan dengan sistem transmisi otomatis ZF 8 percepatan.

Desain Jeep Grand Cherokee

Dari tampak luarnya, sudah terlihat aura yang tangguh terpancar dari mobil ini. Desainnya juga cukup dinamis berkat ragam aksesori yang disematkan untuk menunjang tampilannya. Selain terlihat lebih sporty, desain eksteriornya juga terkesan elegan. Khususnya saat mengintip bagian atasnya yang sudah dilengkapi dengan panoramic roof dan semakin manis dengan tonjolan roof rail.

Pada tampak depan, Jeep Grand Cherokee menggunakan lampu utama yang sudah mengandalkan teknologi HID. Desain Daytime Running Lights (DRL) yang atraktif juga sudah terintegrasi dengan lampu utamanya. Desain grille berbentuk kotak memanjang ke bawah terkesan kaku, tapi di sisi lain juga menegaskan bodinya yang padat. Lampu kabut diselipkan di bagian bawah lampu utama. Bumper depannya juga diberikan lubang udara dengan motif sarang lebah atau honeycomb dan dihiasi dengan lis chrome di sekitarnya.

Dilihat dari sisi samping, Jeep Grand Cherokee juga terlihat kokoh dengan jarak terendah ke tanah cukup tinggi. Kesan kokohnya juga diperkuat oleh pelek alloy dengan diameter 20 inci. Lis chrome pada sisi jendela juga menambah kesan elegan.

Di bagian buritan, Jeep Grand Cherokee memiliki lampu belakang yang cukup besar. Namun, lampunya terlihat futuristik. Lagi-lagi terdapat aksen chrome pada spoiler bodi, bumper kit, dan muffler cutter.

Di saat pabrikan lain menggunakan konstruksi body-on-frame, lain cerita dengan Jeep Grand Cherokee. SUV ini selalu menggunakan sasis unibody. Mobil ini dibangun menggunakan platform FCA Giorgio.

Interior Jeep Grand Cherokee

Masuk ke dalam kabin Jeep Grand Cherokee, desain interiornya terlihat mewah dan modern. Dasbornya didesain presisi dan terlihat mewah juga berkat penggunaan material kulit dan aksen kayu atau wood panel yang dipadukan dengan baik. Pada bagian tengah dasbor, terdapat layar sentuh dengan ukuran 8,4 inci yang memiliki beragam fitur canggih, seperti sistem navigasi, CD/DVD Player, Radio AM/FM, USB Port, dan koneksi Bluetooth.

Setir kemudinya dibalut dengan kulit dan juga wood panel, sehingga menambah kesan elegan dan mewah. Pada setirnya juga terdapat beragam tombol multifungsi, seperti Audio Steering Switch yang dilengkapi juga dengan Voice Control. Dengan begitu, pengemudi jadi lebih mudah dalam melakukan pengaturan sistem audio dan komunikasi tanpa harus mengangkat tangan dari setir kemudinya. Jeep Grand Cherokee juga dilengkapi paddle shift untuk memberikan sensasi berkendara yang lebih sporty.

Susunan tempat duduk Jeep Grand Cherokee ini terdiri dari 2 baris yang mampu menampung hingga 5 orang penumpang, 2 orang di depan dan 3 orang di belakang. Tempat duduknya dilapisi dengan material kulit premium yang menambah kenyamanan penggunanya. Pada setiap tempat duduknya juga sudah disematkan fitur pemanas yang memberikan kehangatan saat kondisi kabin terlalu dingin.

Untuk menambah kenyamanan dan keleluasaan saat berkendara, Jeep Grand Cherokee memiliki bagasi dengan kapasitas yang cukup luas, yakni 782 liter. Jika tempat duduk pada baris kedua dilipat, kapasitas bagasinya bisa bertambah menjadi 1.554 liter.

Fitur Jeep Grand Cherokee

Jeep Grand Cherokee dibekali dengan fitur keselamatan dan fitur hiburan yang cukup lengkap. Untuk meningkatkan keselamatan pengemudi dan penumpang selama perjalanan, mobil ini sudah disematkan sistem pengereman Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD), dan Brake Assist (BA). Selain itu, ada juga 6 airbag yang tersebar di bagian depan dan belakang. Terdapat pula fitur keselamatan lainnya, seperti Electronic Stability Control (ESC) dan Hill Start Assist.

Soal keamanannya, Jeep Grand Cherokee sudah dibekali dengan Immobilizer with Keyless Enter 'N Go dan sudah terintegrasi dengan alarm. Jadi, mobil akan lebih aman saat sedang tidak digunakan.

Performa Mesin Jeep Grand Cherokee 

Pada dapur pacunya, Jeep Grand Cherokee dibekali dengan mesin 3.0 liter V6 Pentastart dengan kapasitas 3.000 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum hingga 232 PS pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi maksimumnya mencapai 280 Nm pada putaran mesin 4.400 rpm.

Tenaga tersebut disalurkan melalui sistem transmisi otomatis ZF 8 percepatan. Soal kemampuan akselerasinya, SUV ini diklaim mampu melaju dari kondisi diam hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 7 detik. Sedangkan kecepatan maksimumnya, diklaim dapat tembus hingga 100 km/jam.

Kenyamanan Berkendara Jeep Grand Cherokee 

Soal kenyamanan berkendara, Jeep Grand Cherokee dibekali dengan tempat duduk yang sangat nyaman. Tempat duduknya sudah dilengkapi dengan pemanas. Lalu, setirnya juga dilapisi dengan material kayu yang dihiasi dengan panel kayu, membuat genggamannya jadi lebih nyaman. Untuk mencari posisi mengemudi yang ergonomis juga tidak sulit. Belum lagi suspensinya yang sudah menggunakan air suspension pada bagian depan, menambah perjalanan jadi lebih nyaman.

Konsumsi Bahan Bakar Jeep Grand Cherokee 

Jeep Grand Cherokee memiliki konsumsi bahan bakar yang cukup irit meskipun kapasitas mesinnya cukup besar dan cukup bertenaga. Mobil ini diklaim memiliki konsumsi bahan bakar rata-rata 12,7 km/liter, baik pada saat berkendara di dalam kota ataupun di jalan tol.

Jeep Grand Cherokee cukup laris karena mobil ini terkenal dengan mesinnya yang tangguh. Hal itu juga tercermin dari desain eksteriornya. Desainnya juga cukup dinamis, bisa digunakan di jalan raya ataupun off road. Namun, harga jual yang cukup tinggi dan jaringan diler yang terbatas membuat banyak orang berpikir dua kali untuk membelinya.