Pada periode seleksi, para peserta beradu gagasan dalam mengadakan kampanye keselamatan berkendara.
Yang mana kemudian gagasan tersebut dikemas dalam bentuk short movie dan video reels.
Penilaiannya meliputi reatifitas, inovasi dan efektivitas dalam menyampaikan pesan, serta jumlah yang terimbas.
Ahmad Muhibbuddin, Ketua Yayasan AHM mengatakan budaya berkendara aman harus terus dikembangkan dengan bersinergi bersama berbagai pemangku kepentingan.
Dunia pendidikan menjadi salah satu tempat yang punya daya imbas luas dan efektif untuk melahirkan duta dan figur keselamatan berkendara.
Mereka yang lolos pada puncak SRC tahun ini mendapatkan peningkatan kompetensi keterampilan safety riding.
Kegiatan praktik di test course dan teori melalui simulasi Honda Riding Trainer (HRT) jadi mediumnya.
Mereka juga dibekali kemampuan memprediksi bahaya di jalan raya, yang sangat sulit diprediksi.
"Kami menyempurnakan edukasi dengan mengembangkan kompetensi mengemas pesan kampanye keselamatan berkendara dengan cara kreatif dan kekinian melalui social media."
"Kami ingin generasi muda dan para tenaga pengajar anak usia dini menjadi bagian aktif dan berkelanjutan dalam membangun budaya keselamatan berkendara di Tanah Air," ujar Muhib.
Pada SRC 2024, selain siswa dan guru SMK, terdapat 4 figur Safety Riding Astra Honda yang mendapat pelatihan serupa.
Mereka berprofesi sebagai guru sekolah PAUD dan TK yang mendapatkan materi tambahan seputar penggunaan alat peraga edukasi keselamatan berkendara khusus anak usia dini.
Mereka beraktivitas di Taman Lalu Lintas Anak (TLLA) di Desa Kalihurip, Karawang Jawa Barat dan Zona Etika Lalu Lintas (ZELL) di Taman Pintar, Yogyakarta.
SRC yang diselenggarakan pertama kali pada 2017 telah mengedukasi sekitar 54.000 penerima manfaat dari berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa, instansi pemerintah maupun swasta.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil