Varian pertama yang jadi magnet di EICMA 2023 adalah Honda CB1000 Hornet versi 2024.
Motor bertampang buas ini langsung menjadi pesaing di segmen street fighter seperti Kawasaki Z1000, Yamaha MT-09, KTM Super Duke 1290 dan Suzuki GSX-S1000.
Naked bike flagship dari Honda ini mengusung mesin 4-silinder, 1.000 cc yang dicomot dari CBR1000RR Fireblade versi 2017. Mesin tersebut memiliki tenaga 149,5 PS dan torsi 100 Nm.
Daya tariknya tentu ada di penampilannya, tapi fiturnya pun tak kalah komplet seperti Throttle By Wire dengan 3 riding mode.
Lalu ada spidometer TFT colour display 5 inci yang terkoneksi dengan smartphone lewat aplikasi Honda RoadSync.
Segmen moge medium siap diwakili oleh Honda CB500 Hornet sebagai penerus varian CB500F yang dulu sempat dijual di Indonesia.
Pembaruan di sektor front fascia lewat headlamp anyar jadi fokus penampilannya.
Meski kental aura sporty, namun masih terasa kurang galak jika disandingkan dengan versi 1.000 cc-nya.
Seperti tampak pada tank shroud dan tangki yang tetap berkesan minimalis. Toh demikian di bodi belakang yang tajam mampu mendongkrak kesan aerodinamis di motor ini.
Mesin yang diusung cukup menarik dengan tipe 2-silinder bervolume 471 cc menghasilkan tenaga hingga 47,5 PS dan torsi 43 Nm.
Sumber penggerak ini berbagi basis dengan Honda Rebel500 dan CBR500R.
Fiturnya pun cukup komplet, yakni suspensi up side down 41 mm di depan, lalu rem double disc di roda depan dan single di belakang.
Ada juga kontrol traksi HSTC dan Honda RoadSync sebagai standarnya.
Honda NX500 Jadi Pengganti CB500X
Di genre motor penjelajah, model Honda CB500Xsempat menjadi andalan pabrikan berlogo sayap. Tapi di EICMA 2023, penggantinya yang berjuluk Honda NX500 dikenalkan.
Jenama ini diambil dari singkatan 'New X-over' dan mengembalikan nomenklatur NX sebagai wakil motor dual purpose mereka.
Honda NX500 punya basis mesin yang sama dengan varian CB500 Hornet. Namun pengembangan yang dilakukan dari CB500X lebih mengarah ke tampilan eksterior dan fiturnya.
Desain lampu utama LED dan garis fairing terlihat tegas. Bodinya meminimalkan aksen-aksen bercelah seperti di Honda CB500X.
Hasilnya, tampang motor ini terlihat lebih futuristik. Penggunaan pelek palang 5 baru juga mereduksi bobotnya hingga 3 kg.
Sedangkan dari segi fitur, ada panel spidometer TFT 5 inci dengan Honda RoadSync dan HSTC.
Menariknya, karena Honda CB500X saat ini dijual di Indonesia, maka ada kemungkinan model ini juga bakal jadi penggantinya.
Honda CBR500R Kini Pakai Winglet
Segmen moge sport fairing 2-silinder memang jarang punya pilihan Indonesia pasca Honda CBR500R dan Kawasaki Ninja 650 tak lagi mengaspal. Hanya ada Aprilia RS 660 sebagai pengisinya.
Tapi di Eropa, model ini cukup diminati. Bahkan di EICMA 2023 Honda CBR500R 2024 meluncur.
Ubahan signifikan ada di tampangnya yang coba mengikuti sosok superbike Fireblade.
Bisa dilihat, motor bermesin 2-silinder berkapasitas 471 cc ini memiliki panel inner winglet di bagian sisi fairingnya.
Sepasang lubang hawa juga terdapat pada bodi belakang yang mengingatkan kita akan sosok Yamaha R15.
Di pasar Eropa, motor ini langsung dapat lawan sepadan, yakni Kawasaki Ninja 500 yang juga baru mengaspal di EICMA 2023.
Kopling Baru Honda CB650R dan CBR650R
Honda CB650R dan CBR650R versi 2024 memang tak mendapatkan rombakan bodi dan eksterior. Tapi justru ada teknologi transmisi baru berjuluk Honda E-Clutch.
Sistem ini memungkinkan perpindahan gigi di motor bertransmisi manual lebih mudah dengan bantuan peranti elektronik.
Penggunaan Honda E-Clutch bisa mengganti gigi motor secara otomatis tanpa perlu menarik tuas kopling.
Duet Honda CB650R dan CBR650R 2024 jadi model pertama yang mengusung Honda E-Clutch.