SM Sport mungkin masih terdengar asing untuk sebagian besasr masyarakat Indonesia, sebagai sebuah merek sepeda motor. Ya, ini adalah merek motor asal Malaysia yang diniagakan oleh PT MForce Indonesia, yang juga menjual motor merek SYM, CF Moto dan WMoto.

Salah satu produk yang jadi andalannya adalah SM Sport SM3 2022, sebuah motor retro modern dengan mesin menengah, dua silinder segaris yang dijual hampir Rp 100 juta! Tepatnya Rp 98,6 juta on the road Jakarta.

Harganya tadi mungkin terlalu tinggi untuk sebagian orang, tapi kalau dilihat dari motor sekelasnya yakni Royal Enfield Meteor 350, harga jualnya itu justru lebih murah lho. Soalnya motor cruiser Inggris rasa India itu sudah tembus Rp 100 juta lebih.

Lalu dengan harga Rp 90 jutaan tadi, apa yang ditawarkan SM Sport SM3 ini?

Baca juga : Galeri Foto: Intip Detail Motor Bebek Listrik Rp 31 Jutaan, SM Sport E-Classic

Kelengkapan Modern SM Sport SM3 2022

Sekarang ini meski motor bergaya retro tetap dijejali beragam kelengkapan modern, begitu pula halnya dengan SM Sport SM3 ini. Dimulai dari lampu depannya yang meski bulat, namun berisi lensa projector sebagai lampu dekatnya.

Jika lampu jauh diaktifkan, maka empat buah LED pada bagian tepinya akan menyala. Itu belum ditambah dengan LED DRL yang berada ditepian lampunya. Terlihat canggih dan menarik dipandang, dan sudah pasti cahayanya terang.

Lanjut panel meter pakai paduan digital dan analog, yang informasi cukup lengkap nih. Dan masih dari area depan, tersemat sebuah suspensi upside down sebagai peredam guncangan, yang mengawal pergerakan pelek jari-jari tubeless.

Baca juga : Bangga! Dua Tahun Jualan, Motor Listrik Nasional Gesits Sudah Terjual Ribuan Unit

Tak ketinggalan rem ABS (Anti-lock Braking System) sudah disematkan pada kedua roda. Tentunya rem cakram sudah jadi pengawal standar untuk menghentikan laju motor.

Build Quality SM Sport SM3 2022

Aslinya SM Sport SM3 adalah Zhongshen RE3, sebuah motor retro modern asal Cina. Ya ini motor Cina yang di-rebrand atau diganti merek. Hal yang sudah sering terjadi pada industri otomotif karena adanya kerjasama, dan penghematan biaya riset dan produksi.

Tapi meski motor Cina, build quality pada motor ini tak bisa dianggap remeh. Bodi-bodinya kokoh, hasil las-lasan pada rangka motor rapi dan halus, tak ada 'tai' las tersisa yang biasanya menempel pada bagian rangka yang tak dibersihkan sebelum masuk pengecatan.

Salah satu hal yang unik adalah penggunaan pelek jari-jari tipe tubeless, dengan pelek memiliki dudukan jeruji pada sisi dalamnya. Desainnya ini persis pelek Kineo, produk aftermarket berharga mahal untuk motor gede.

Mesin Dua Silinder

Tak seperti kompetitor yakni Royal Enfield Meteor 350 yang andalkan mesin silinder tunggal, SM Sport SM3 2022 ini sudah menggunakan mesin dua silinder segaris. Otomatis deru mesin yang dihasilkan pun terdengar lebih merdu.

Baca juga : Video : SM Sport SM3, Moge Retro 400 Cc Malaysia Tak Sampai Rp 100 Juta

Mesin ini berspesifikasi dua silinder segaris dengan kapasitas mesin 378 cc, 4-tak, SOHC 4 katup pendingin cairan, transmisi manual enam percepatan. Diameter piston 66 mm dipadu langkah piston 55,2 mm. Tenaganya tembus 36,7 PS pada putaran 9.000 rpm, dengan torsi sebesar 33 Nm di 6.500 rpm.

Siapa Kompetitornya?

Melihat pasar Indonesia, SM Sport SM3 ini masuk kategori motor kelas menengah berdesain retro. Lawan tandingnya setidaknya ada dua, yakni Royal Enfield Meteor 350 2022 yang punya tiga varian, dan dijual lebih dari Rp 100 juta.

Kemudian ada Benelli yang memiliki Imperiale 400, hanya saja motor ini tampil dengan desain yang lebih kental aura retronya. Memang disiapkan untuk mereka yang menyukai motor bergaya klasik dengan sentuhan modern yang minimalis.