Video : SM Sport SM3, Moge Retro 400 Cc Malaysia Tak Sampai Rp 100 Juta
Harry · 24 Nov, 2021 12:00
0
0
Indonesia sejauh ini masih menjadi pasar sepeda motor yang menggiurkan bagi sejumlah merek dunia, termasuk merek motor asal Malaysia, yang mencoba peruntungan yakni SM Sport yang dikendalikan oleh PT MForce Indonesia.
Salah satu produk andalannya yakni SM Sport SM3, motor sport retro modern yang tampil apik, dan aslinya ini adalah Zhongshen RE3, yang di-brand menjadi SM Sport. Hal seperti ini sudah wajar dan banyak dilakukan industri otomotif kok.
Biar aslinya adalah motor cina, tapi kalian tak perlu takut soal kualitas. Karena saat kami melihat, memegang dan mengendarainya, ternyata bagus dan menyenangkan juga lho. Singkirkan bayangan motor cina medio tahun 2000-an yang kualitasnya asal-asalan itu.
Desainnya apik, perpaduan sebuah motor retro yang dikemas dengan unsur modern seperti terlihat pada penggunaan lampu depan LED dengan projector dan LED DRL. Tampilannya semacam lamp daymaker yang biasa jadi aksesoris Harley-Davidson.
Kemudian suspensi depan upside down berukuran besar. Yang tak kalah menarik adalah penggunaan pelek jari-jari namun sudah tubeless. Ya pelek yang dipakai mirip pelek aftermarket Kineo, yang biasanya dijual untuk moge dan harganya mahal!
Diduduki ternyata nyaman, berkat tinggi jok hanya 770 mm membuat kaki rider berpostur 172 cm bisa menapak dengan mudah. Kemudian busa joknya terasa sedikit kaku, tak terlalu empuk memang.
Tapi soal posisi setang yang lebar dan menyudut, sukses membuat tangan rider rileks dan punggung tak sampai membungkuk. Pijakan kaki posisinya lebih maju dari posisi duduk, tapi jarak footstep dan jok terlalu dekat, kaki jadi terlalu menekuk.
Dan yang bikin penasaran adalah mesinnya, dua silinder segaris dengan kapasitas mesin 378 cc. Diameter piston 66 mm dipadu langkah piston 55,2 mm. Spesifikasinya 4-tak, SOHC 4 katup pendingin cairan, transmisi manual enam percepatan.
Tenaganya diklaim bisa mencapai 36,7 PS pada putaran 9.000 rpm, dengan torsi sebesar 33 Nm di 6.500 rpm. Terhitung besar, cuma karena lokasi saat kami mencoba terbatas, jadi tak bisa eksplor lebih jauh lagi performanya.
Hanya saja saat melihat area mesinnya, kami dibuat kagum dengan kualitasnya yang benar-benar rapi. Kipas radiator sampai dua buah, dengan vendor dar Panasonic.
Harganya sendiri dilepas Rp 98,6 juta on the road Jakarta. Masih lebih murah dibandingkan Royal Enfield Meteor 350 yang harganya sudah tembus Rp 100 juta lebih. Menarik?
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil