PT Astra Honda Motor melepas tipe Non Smart Key System dengan harga Rp 22,525 juta dan Smart Key System Rp 23,330 juta, on the road Jakarta.
Sedangkan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing melepas Fazzio Hybrid dengan Rp 21,500 juta, Neo Rp 23,225 juta dan Lux Rp 23,955 juta.
Baca jug : Ketahui Harga, Tipe dan Warna Honda Scoopy Oktober 2024
Nah, dengan rentang harga yang lebih luas, Yamaha Fazzio mengepung Honda Scoopy dari sisi harga atas dan bawah.
Tapi kali ini kami akan membandingkan tipe termurah dari masing-masing model, yakni Yamaha Fazzio Hybrid dan juga Honda Scoopy Non Smart Key Sytem.
Pilihan Warna Honda Scoopy Lebih Banyak
Honda Scoopy Fashion dan Sporty.
Dengan 2 varian, maka pilihan warna untuk Honda Scoopy non Smart Key sangat beragam.
Yup, ini karena masing-masing varian terdiri dari 2 opsi warna yang bisa dipilih.
Pilihannya pun menarik, diantaranya Sporty Red, Sporty Grey, Fashion Brown dan Fashion Blue.
Sedangkan Yamaha Fazzio,ada punya 2 opsi warna yang bisa dipilih dari tipe terendahnya, yakni Red dan Black saja.
Dengan lebih banyaknya opsi warna dan grafis yang ditawarkan, Honda Scoopy terlihat lebih menggoda ya?
Fitur Fazzio Hybrid Unggul Dari Scoopy
Warna Fazzio Hybrid cuma 2.
Dengan harga jual Rp 22,525 juta untuk Scoopy berbanding Rp 21,5 juta untuk Fazzio, ada selisih Rp 1,025 juta diantara keduanya.
Dan berbicara fitur dan kelengkapan, ternyata masih relatif mirip-mirip lho.
Baca jug : Irit Kebangetan, Honda Scoopy 2023 Bisa Tembus 60 Km/liter!
Misal lampu depan sudah LED lengkap dengan LED DRL, yang membuat lampu depan terlihat canggih.
Panel meter sudah full LCD digital untuk Fazzio, dan padual digital-analog untuk Scoopy.
Area setang terdapat tombol-tombol lampu, termasuk untuk lampu hazard pada Fazzio.
Karena sama-sama tipe terendah, maka kunci kontak masih pakai tipe pengaman magnet.
Lampu depan LED dengan LED DRL.
Kemudian terdapat konsol dengan penutup di depan, lengkap terdapat power outlet untuk mengisi daya smartphone.
Konsol terbuka pun tetap tersedia, untuk membawa botol minum ukuran sedang bro.
Tepat di tengah konsol itu ada gantungan barang, model lipat pada Scoopy dan model hook carabiner pada Fazzio.
Bedanya gantungan barang Fazzio juga terdapat di bawah ujung jok ya. Di tambah lagi ada gantungan helm di balik jok pada kedua motor.
Kunci kontak pengaman magnet.
Soal bagasi, Honda Scoopy punya bagasi berkapasitas 15,4 liter dan Yamaha Fazzio 17,8 liter.
Di belakang bagasi, terdapat tangki bahan bakar yang yang mana Scoopy berkasitas 4,2 liter berbanding 5,1 liter untuk Fazzio.
Untuk lain-lain relatif sama, kaki-kaki misalnya, kompak pakai suspensi teleskopik di depan dan tunggal di belakang.
Lingkar roda pun kompak 12 inci, beda ukuran ban saja, Scoopy 100/90-12 dan 110/90-12.
Bagasi Honda Scoopy.
Sedangkan Fazzio bermodalkan 110/70-12 pada kedua rodanya. Rem pun identik, depan cakram dan belakang tromol.
Baca jug : Yamaha Kenalkan Varian Baru Fazzio, Harga Jadi Rp 21 Jutaan
Konsumsi BBM Scoopy Lebih Baik Dari Fazzio Mungkin banyak yang bilang kalau keduanya tidak head to head, karena beda kapasitas mesin.
Meski demikian, mereka tetaplah sekelas dari sisi harga jual dan juga segmen pasar yang diincar.
Nah, untuk jantung pacu, Honda Scoopy berspesifikasi 4-tak, SOHC 2 katup, pendingin udara, eSP generasi terbaru dengan kapasitas mesin 110 cc.
Performa mesin berbeda karakter.
Mesin ini berkarakter kuat dan responsif pada putaran rendah, agar bisa berakselerasi lebih cepat.
Kini pakai paduan ukuran piston 47 mm dan langkah piston 63,1 mm sehingga kapasitasnya menjadi 109,5 cc.
Tenaga maksimalnya 9 PS pada putaran mesin 7.500 rpm yang dikawal dengan torsi puncak hingga 9,3 Nm di 5.500 rpm.
Lalu Yamaha Fazzio mengusung mesin berkode BEJ00 dengan spesifikasi 4-tak, SOHC 2 katup pendingin udara dengan teknologi Blue Core Hybrid.
Mesin ini mengandalkan piston ukuran 52,4 mm dan langkah piston 57,9 mm dengan rasio kompresi 11:1.
Mesin eSP jadi andalan Honda Scoopy.
Mesin 124,8 cc itu menghasilkan tenaga 8,4 PS di 6.500 rpm dengan torsi sebesar 10,6 Nm di 4.500 rpm.
Artinya Honda Scoopy unggul pada tenaga, sedangkan Fazzio lebih fokus pada torsi.
Bicara soal konsumsi bahan bakar, Honda Scoopy diklaim pabrikan bisa 59 km/liter dengan metode ECE R40.
Sedangkan hasil pengetesan tim Autofun.co.id bisa mencatatkan 61,4 km/liter! Lebih irit dari klaim pabrikan.
Yup, capaian tersebut terlihat pada layar panel meter setelah motor ini dipakai untuk mobilitas sehari-hari di kota Jakarta dan sekitarnya.
Mesin Blue Core Hybrid di Yamaha Fazzio.
Kemudian jika dihitung menggunakan metode full to full, setelah beberapa kali pengisian, hasilnya bisa mencapai 58,4 km/liter.
Yamaha Fazzio ternyata juga irit, meski tak seirit kompetitornya itu, karena dari hasil perhitungan motor, bisa 50,6 km/liter.
Angka ini kami dapatkan lewat aplikasi Y-Connect, dan kala itu kami menggunakan tipe Lux.
Baca jug : Cari Motor Matic Irit? Yamaha Fazzio 2022 Bisa 50 Km/liter Lho!
Nah hasil akhirnya dengan pengukuran metode full to full, maka raihan 50,43 km/liter jadi hasilnya.
Maka dengan tangki 4,2 liter, Honda Scoopy bisa melaju sejauh 257,88 km maka Yamaha Fazzio dengan tangki 5,1 liter bisa sampai 257,193 km/liter.
Lho, malah sama tuh jarak tempuh maksimalnya untuk 1 tangki full tank!
Indikator ECO jadi patokan supaya berkendara irit.
Kesimpulan Jika pertimbangannya lebih pada harga, maka Yamaha Fazzio Hybrid adalah pilihannya, dengan Rp 21,5 juta saja.
Kemudian fitur dan kelengkapannya pun masih sedikit lebih unggul dari Honda Scoopy.
Tapi dengan nama besarnya, Honda Scoopy tak mudah untuk disingkirkan dari daftar motor incaran.
Desainnya yang anak muda, opsi warna lebih banyak dan berwarna, serta konsumsi bahan bakar lebih irit jadi pertimbangan.
