Yang harus diperhatikan, area kolong mesin kerap disebut rawan terbentur bebatuan yang mengakibatkan mesin pecah.
Saat melakukan test ride lewat jalan rusak, kami tak mendapati hal tersebut, tapi sebagai antisipasi bisa pasang pelindung mesin yang sudah banyak dijual ya!
Kaki-Kaki Mumpuni
Kaki-kaki Honda ADV 160 turut ada penyesuaian namun komponen yang dipakai masih relatif sama dari Honda ADV 150.
Suspensi depan teleskopik dengan diameter as 31 mm, punya jarak main 130 mm dengan karakter lembut.
"Ada perbedaan pada lubang suling shock depan, diameternya sedikit lebih gede sehingga sirkulasi lebih cepat,” sebut Endro Sutarno, yang kala itu menjabar sebagai Technical Service Division AHM.
Namun untuk suspensi belakang, fisik suspensi ganda dengan tabung masih dipertahankan.
Spesifikasi teknis pun masih sama, panjang 395 mm dengan travel suspensi 120 mm.
Suspensi belakang dibuat lebih keras untuk menyesuaikan kenaikan bobot motor. Buat bawa barang saat touring juga lebih kokoh!
Mesin Honda ADV 160 Lebih Bertenaga
Menjawab keluhan, AHM menyematkan mesin eSP+ 160 cc, SOHC 4 katup pendingin cairan untuk motor ini.
Keluaran tenaga yang lebih kuat dan torsi lebih galak memang terasa, hanya saja karakternya cenderung linear.
Tarikan mesin tak menghentak-hentak namun ngisi, berkat perubahan setingan pada ECM.
Vibrasi mesin cenderung minim, terlebih saat sudah melaju dengan kecepatan konstan.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil