Baru-baru ini PT Astra Daihatsu Motor (ADM) melakukan penarikan kembali terhadap tiga produknya yakni Xenia (Produksi Oktober 2017 sampai dengan Juni 2019), Terios (Produksi 2017 sampai dengan Juni 2019), dan Sirion (Produksi Januari 2018 sampai dengan September 2019). Diketahui bahwa impeller pada fuel pump menjadi penyebab utama dalam kasus ini.Untuk kasus tertentu selain yang terjadi pada ketiga model tersebut, kita masih bisa memperbaiki fuel pump mobil yang rusak.
Dalam keterangan resminya, Bambang Supriadi, selaku Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menjelaskan bahwa terdapat konsumen yang mengeluhkan mobilnya secara tiba-tiba mengalami gagal fungsi.
"Kasus ini sempat dikeluhkan oleh konsumen pada Semester 1 2019. Antara bulan Januari sampai dengan Juni ditemukan sejumlah 24 pelanggan mengeluhkan mesinnya mati atau tersendat. Dari hasil investigasi, mati atau tersendat itu disebabkan oleh impeller fuel pump yang mengembang melebihi standar toleransi," jelasnya.
Tentunya kasus kerusakan pada impeller fuel pump yang menyerang Daihatsu Xenia, Terios dan Sirion ini akan sedikit menyulitkan pemiliki ketika tinggal di daerah yang jauh dari pusat kota.
Apabila masalahnya hanya seputar kelistrikan dari fuel pump, masih bisa diperbaiki sendiri atau oleh bengkel langganan. Untuk itu, kalian tidak perlu khawatir. Kami mempunyai tips memperbaiki fuel pump mobil yang rusak.
Baca juga: Peraturan Recall di Indonesia
Untuk memperbaiki fuel pump mobil yang rusak, terdiri dari beberapa langkah. Mulai dari bagian relay, wiring harness, hingga tahanan fuel pump.
Relay fuel pump merupakan komponen yang berfungsi sebagai saklar elektronik untuk mengalirkan arus listrik agar pompa bahan bakar dapat bekerja. Cara memperbaiki fuel pump mobil dimulai dari bagian ini. Caranya, lepas relay dari soketnya kemudian cek tahanan terminal 3 dan 5.
Baca juga: Avanza 2021 Tidak Terkena Recall dan Berikut Harga PPnBMnya
Idealnya, hasil standar berada pada angka 10 kilo Ohm atau lebih. Lanjut cek tahanan terminal 3 dan 5 dengan penambahan satu daya pada terminal 1 dan 2. Hasil standar yaitu di bawah 1 Ohm.
Fuel pump memiliki rangkaian kelistrikan dengan wiring diagram tertentu. Bagian ini wajib dicek dalam rangkaian cara memperbaiki fuel pump mobil karena bisa saja mengalami korsleting listrik. Alur pengecekan adalah sebagai berikut:
Cara memperbaiki fuel pump mobil yang terakhir adalah pemeriksaan tahanannya. Hal ini bertujuan untuk mengetahui kinerja motor pompa. Kalau tahanan terlalu besar, maka motor pompa akan berputar lambat dan menyebabkan berbagai masalah. Contohnya, keterlambatan suplai bahan bakar dan tekanan bensin berkurang.
Pemeriksaan dilakukan dengan melepaskan terminal fuel pump, lalu mengukur tahanan terminal 3 dan 4. Hasil standar adalah 0,2-0,3 Ohm pada temperatur 20 derajat Celcius. Apabila terdapat perbedaan, maka diperlukan penggantian motor pompa.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East
2022 Toyota AVANZA G 1.5
7.835 km
1,5 tahun
Java East