Ada beberapa kelebihan dan kekurangan Nissan Juke yang perlu kalian ketahui jika mengincar SUV Crossove berwajah unik ini. Pasalnya, Nissan tak lagi menjual Juke di Indonesia.
Mobil jenis SUV (Sport Utility Vehicle) umumnya dikenal dengan desain gagah dan maskulin yang menjadi daya pikat sehingga banyak diminati. Namun Nissan Juke hadir sebagai satu SUV berwujud crossover yang tampil dengan desain agresif tapi juga sekaligus punya muka yang unik dan lucu, membuatnya terlihat berbeda dengan jenis SUV lainnya.
Mobil ini pertama kali muncul kehadapan publik dunia pada pameran otomotif di Eropa, Geneva Motor Show 2010. Dan tak lama berselang, secara resmi dirilis pada ajang New York International Auto Show 2010.
Berselang etahun berikutnya, tepat di Juni 2011 PT Nissan Motor Distribution Indonesia (NMDI) secara resmi meluncurkan Nissan Juke untuk pasar domestik. Juke membidik pasar yang tepat, yakni mereka yang ingin mobil compact berjenis SUV namun dengan tampilan yang berbeda.
Kala pertama hadir, Juke ditawarkan dalam varian RX dengan warna interior merah dan hitam. Setelah berusia empat tahun, Nissan Indonesia akhirnya merilis facelift dari Juke di Februari 2015. Momen ini sekaligus dimanfaatkan untuk memperkenalkan varian Nissan Juke Revolt. Tipe ini menggunakan kombinasi tiga warna berbeda baik pada bagian eksterior maupun interiornya.
Saat itu harga Nissan Juke baru ada dikisaran Rp 265,9 juta hingga Rp 294,9 juta.
Daftar Harga Mobil Nissan Juke 2015 | ||
---|---|---|
Tipe Mobil | Harga Nissan Juke | |
Nissan Juke Black Interior | Rp. 265,9 jutaan | |
Nissan Juke Red Interior | Rp. 274,9 jutaan | |
Nissan Juke Revolt Black Interior | Rp. 285,9 jutaan | |
Nissan Juke Revolt Red Interior | Rp. 294,9 jutaan |
Ketika pertama kali hadir, sejarah Nissan Juke cukup menimbulkan kontroversi. Bukan cuma di Indonesia, di negara asalnya, Jepang, Juke juga menuai pro dan kontra.
Khusus untuk pasar domestik, banyak pihak yang menganggap mobil ini punya desain revolusioner. Tetap tak sedikit juga yang membencinya. Bahkan Juke dapat sejumlah julukan. Mulai dari mobil bertampang Joker, Badut, sampai Si Muka Kodok.
Baca juga: Pengganti Juke, Nissan Hyper Punk Mobil Buat Para Influencer yang Pakai Teknologi AI
Walau demikian, respon pasar pun cukup positif, terbukti dari total penjualan Juke mencapai 9.573 unit di tahun 2011 berdasarkan data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia). Di pasar Indonesia, SUV Crossover favorit ini bersaing langsung dengan Ford EcoSport dan Honda HR-V.
Sayangnya kisah sukses Nissan Juke ternyata cuma bertahan di tahun pertama. Setelah waktu bergulir, penjualan Juke merosot cukup tajam. Catatan Gaikindo memperlihatkan, di 2012 penjualan Juke hanya 6.564 unit atau merosot lebih dari 3.000 unit dari tahun sebelumnya.
Lantas pada tahun berikutnya wholesales Juke juga kembali drop ke angka 3.128 unit. Bahkan sejak 2015, penjualan Nissan Juke tak pernah sampai 1.000 unit tiap tahunnya.
Kondisi secara global pun demikian. Sempat tembus ke angka 34.000-an unit di 2013 dan 2014, Juke mulai terpuruk di tahun berikutnya. Antara lain penjualan Juke di AS pada 2016 tak lebih dari 20 ribu unit. Kemudian pada tahun berikutnya turun lagi ke 10 ribuan unit dan kejadian ini makin parah di tahun 2019.
Kini Juke sudah tak lagi dijual Nissan Indonesia sejak April 2020. Jika kalian masih kepincut dengan SUV berwajah unik itu, maka harus rela cari unit sekennya. Harga Nissan Juke bekas pun kini sudah ada di angka Rp 85 jutaan sampai Rp 165 jutaan.
Kalau memang berminat membelinya, ketahui dulu kelebihan dan kekurangan Nissan Juke berikut ini.
Baca juga: Transmisi CVT Dianggap Lebih Ringkih Oleh Orang India, Nissan Magnite Beralih Menggunakan AMT
Pertama, yang akan dibahas adalah kelebihan Nissan Juke. Pasalnya, terdapat banyak hal menarik yang dimiliki oleh mobil ini.
Secara tampilan, Nissan Juke memang memiliki karakter unik dikemas dengan desain agresif, sukses melengkapi kegagahannya. Tak hanya itu, mobil ini diproduksi dengan tampilan modern sporty yang menambah minat para konsumen.
Dimensi bodi Nissan Juke sendiri memiliki panjang 4.210 mm, tinggi 1.595 mm dan lebar 1.800 mm. Jarak antara sumbu roda tercatat sebesar 2.350 mm, sukses memberikan kelegaan pada kabinnya.
Selain dimensi, desain lampu Nissan Juke tak kalah keren. Ada 3 layer pada sistem pencahayaan Juke. Pertama adalah Front Combination Lamp dengan LED Signature yang dikenal sebagai “Alligator Hoods Light”, diposisikan pada bagian atas.
Kedua, Headlamp di bagian bawah memakai Proyektor dengan Auto Levelizer serta Xenon yang dilengkapi fitur On/Off. Ketiga adalah lampu belakang juga menggunakan LED Signature dengan tambahan High-Mounted Stop Lamp serta desain Tail-lamp membuatnya tampak sporty dan Macho.
Fitur-fitur praktis tentu sangat dibutuhkan di era modern saat ini. Nissan sudah mempersiapkan fitur canggih yang dapat memudahkan para pengguna Nissan Juke berupa Intelligent Key. Tanpa harus merogoh saku atau mencari di tas, Nissan Juke bisa dinyalakan hanya dengan menekan tombol saat di dalam mobil. Ya benar, kunci cerdas satu ini sangat memudahkan dalam membuka, mengunci, bahkan menyalakan mobil.
Intelligent Key ini dilengkapi dengan antena sehingga akan memancarkan sinyal pada mobil, kunci dan tuner penerima sinyal. Sehingga, saat menekan tombol “Request Switch” akan langsung melakukan penguncian dan membuka kunci. Begitu pula dengan menyalakan mesin, pancaran sinyal dapat dijangkau dengan jarak maksimal satu meter dari Request Switch.
Meskipun bodi Juke terlihat kecil, tapi kami salut akan kabinnya yang terasa lega untuk lima orang termasuk sopir, serta barang bawaan. Tak hanya desain eksterior saja yang sporty, kabin Nissan Juke juga didesain sporty layaknya mobil sport dengan aksen merah pada Doortrim. Terlebih lagi, racikan desain semacam ini sudah pasti disukai oleh masyarakat Urban.
Tersedia pula layar sentuh berukuran 7 inci Touchscreen 2 DIN, didukung format modern layaknya Wi-Fi Ready, MP3 Function, USB Connection, AUX serta Bluetooth Connection. Pada setir kemudi yang berlapis kulit juga dilengkapi dengan Audio Switch Control yang menambah kesan mewah pada desainnya. Kualitas suara juga cukup menjanjikan, karena sudah terintegrasi dengan 6 unit Speakers, terdiri dari 4 Speakers dan 2 Tweeters.
Kabin interior Nissan Juke juga dipersenjatai dengan fitur Push Start/Stop Button, berfungsi untuk mengaktifkan mesin hanya lewat satu sentuhan. Menariknya lagi, disediakan 3 mode berkendara meliputi ECO, SPORT dan NORMAL. Tentu saja, Anda bisa memilih mode berkendara sesuai keinginan.
SUV Crossover satu ini bisa dikatakan sempurna dari segi performa, kenyamanan hingga fitur keselamatan yang tersedia secara ideal. Hasil pengujian IHS yang menempati peringkat tertinggi juga menunjukkan bahwa fitur keselamatan Nissan Juke memang tak kalah dari lainnya.
Terdapat fitur SRS Airbag dan Seat Belt yang berukuran 3Px2ELR pada bagian depan dan bagian belakang 3Px2 ELR + 2Px1. Sistem pengereman Anti-lock Braking System (ABS) yang membantu pengereman menjadi lebih halus dan aman.
Saat hendak parkir pun tak perlu terlalu khawatir. Juke menyediakan fitur Rear Parking Sensor dan Rear View Camera yang dapat menghindari kejadian tertabrak saat parkir. Fitur keamanan lainnya seperti Alarm dengan sistem Shock Sensor, teknologi Immobilizer dan juga sebagai penopang kepala saat terjadi benturan atau tabrakan biasa disebut Active Headrest sudah tersedia secara lengkap.
Baca juga: Mobil Bekas Seharga Brio Satya 2023, Ada Nissan Juke dan Daihatsu Sirion!
Setelah menyimak keunggulan Nissan Juke Facelift, lantas apa yang menjadi kekurangan Nissan Juke?
Seperti yang kita tahu, Juke memiliki desain unik yang diminati banyak orang. Sayangnya, desain yang ditampilkan ini memiliki banyak Blind Spot dimana beberapa area sekeliling tidak bisa terlihat.
Bagi Anda yang merasa khawatir, resiko Blind Spot ini dapat dikurangi dengan mengatur ulang spion atau menambahkan Blind Spot Mirror. Tentunya, ini bergantung kepada para pengendara sekalian. Tingkat kewaspadaan saat berkendara juga sangat diperlukan.
SUV satu ini ingin terlihat sporty dan unggul di Offroad. Sangat disayangkan, performa mesin yang masih sama dengan Juke lawas yaitu HR15DE. Tak ada ubahan berarti di sektor mesin tetap berkapasitas 1.500 cc 4 silinder dengan tenaga 112 HP setara 6.000 Rpm dan torsi 150 Nm pada putaran 4.000 Rpm.
Pasalnya, melihat Crossover merupakan mobil yang harus memiliki performa gahar, tentu harus diimbangi dengan mesin yang gahar pula. Mesin kecil yang terdapat pada Nissan Juke Facelift ini pun terkesan standar untuk Offroad.
Continuously Variable Transmission disingkat CVT membuat perpindahan gigi menjadi sangat halus. Pengemudi tidak perlu RPM tinggi agar mendapat tenaga besar dan juga berdampak pada penggunaan bahan bakar yang menjadi lebih irit. Sayangnya, pada Nissan Juke , CVT dinilai belum sigap sehingga wajar jika ini merupakan salah satu kekurangan Nissan Juke.
CVT yang kurang atau bermasalah biasanya ditandai dengan tarikan yang terasa lambat dan bahan bakar yang semakin boros. Meski begitu, Anda tak perlu khawatir. Semua kembali kepada pemakaian dan cara perawatan dari para penggunanya. Jika memang jatuh cinta dengan SUV satu ini Anda bisa memberikan perawatan sebaik mungkin.
Spesifikasi Nissan Juke | |
---|---|
Tipe mesin | 1.5L HR15DE DOHC 4 silinder 16 katup |
Tenaga maksimum | 116 PS @6.000 rpm |
Torsi maksimum | 148 Nm @4.400 rpm |
Transmisi | Xtronic CVT |
Sistem penggerak | Font Wheel Drive |
Suspensi depan | MacPherson Strut with Coil Spring |
Suspensi belakang | Torsion Beam |
Mobil berjenis Crossover satu ini diperkenalkan sejak tahun 2011, kemudian diberikan Facelift pada tahun 2015. Nissan Juke Facelift memang sempat memikat.
Keunggulan baru dari segi bodi yang terlihat unik dan agresif, fitur yang lebih canggih dan modern tentu membuat performa Nissan Juke Facelift lebih menarik. Kekurangan yang sebenarnya lebih bergantung pada pemakaiannya juga telah kita simak bersama.
Dapat disimpulkan bahwa mobil ini lebih cocok untuk masyarakat Urban, jika kalian tertarik dengan gaya nyentrik maka mobil ini bisa dipertimbangkan. Kekurangannya pun tergantung pada pemakaian masing-masing. Jadi, tak perlu terlalu memberatkan pada kekurangan SUV unik ini.
Nah, apa pendapat kalian setelah melihat harga, keunggulan dan kekurangan Nissan Juke? Apakah mobil ini patut untuk dijadikan pilihan?
Juke sudah tak lagi dijual Nissan Indonesia sejak April 2020 karena penjualannya terus merosot, demikian pula dengan penjulan di seluruh dunia yang terus alami penurunan.
Nissan Indonesia tercatat pernah merilis facelift dari Nissan Juke dengan nama Juke Revolt di tahun 2015. Sementara produksi terakhir untuk Indonesia adalah tahun 2020.
Saat dirilis pada 2015, harga Nissan Juke facelift ada dikisaran Rp 265 jutaan hingga Rp 294 jutaan. Sementara saat ini harga Nissan Juke bekas mulai dari Rp 85 jutaan.