Mobil jenis sedan memang bukan menjadi favorit untuk kebanyakan masyarakat di Indonesia. Kendati begitu, bagi sebagian brand otomotif, segmen sedan nyatanya tetap perlu ditawarkan.
Hal ini pula yang membuat Toyota, tetap menghadirkan All New Toyota Vios generasi keempat untuk pasar otomotif nasional. PT Toyota Astra Motor (TAM) pun optimis segmen sedan bisa kembali tumbuh, seperti 10 tahun lalu.
Baca juga: Tips : Usia mobil Menjadi Penentu Jenis Oli Mesin
Nah, bicara soal mobil sedan, ada yang mengatakan bahwa memiliki mobil jenis ini sulit dalam hal perawatan. Apalagi harga suku cadang dianggap lebih mahal seperti harga mobilnya.
Padahal, untuk sekadar perawatan mobil sedan secara berkala sebenarnya sama saja. Yang terpenting ketika memilikinya, Anda perlu merawatnya dengan baik dan benar, serta rajin melakukan pemeriksaan atau pengecekan secara berkala.
Lantas apa saja yang perlu dilakukan saat merawat mobil sedan dengan baik dan benar? Lihat ulasannya di bawah ini.
Ketika mobil akan digunakan atau tidak, sebaiknya Anda rutin memanaskan mobil setidaknya 1-5 menit. Atau kalau memang mobil jarang digunakan, maka panaskan mobil minimal tiga hari sekali.
Memanaskan mesin mobil dapat mempertahankan kualitas oli. Pasalnya jika mesin mobil terlalu lama diam tanpa bergerak, dikhawatirkan oli mesin mengendap. JIka itu terjadi, maka ketika mesin dinyalakan ada komponen yang tidak terlumasi, yang akhirnya menjadi aus dan berakhir rusak.
Baca juga: 7 Keuntungan Servis di Bengkel Resmi Walaupun Harganya Lebih Mahal
Satu hal yang perlu Anda ketahui ketika memiliki mobil apapun, termasuk jenis sedan, yaitu mengganti oli mesin secara teratur dan berkala.
Dengan rutin mengganti oli mesin, maka hal tersebut dapat membuat performa mesin tetap optimal, suhu mesin tetap terjaga, dan mengurangi kotoran di dalam mesin akibat adanya gesekan.
Setidaknya, mengganti oli dapat dilakukan setiap 10.000 km atau 6 bulan sekali mana yang tercepat. Penggantian ini wajib meskipun mobil jarang digunakan.
Setiap mobil pasti memiliki beberapa jenis cairan. Selain oli mesin, ada juga cairan lainnya seperti wiper, radiator, minyak rem, minyak power steering, oli transmisi, oli gardan, hingga air aki kalau memakai jensi aki basah.
Memeriksa sejumlah cairan seperti yang disebutkan di atas sangat penting, agar terhindar dari kebocoran yang bisa berakibat fatal bagi mobil. Bahkan hal ini juga sangat disarankan oleh pabrikan.
Baca juga: Beragam Penyebab Aki Mobil Soak, Harus Segera Diganti atau Bisa Disetrum Lagi?
Perawatan mobil sedan lainnya yang juga harus dilakukan yaitu memeriksa kondisi aki atau ACCU. Pasalnya aki pada mobil merupakan sumber energi untuk menyalakan sejumlah aliran yang memerlukan daya listrik.
Aki mobil sendiri saat ini yang banyak digunakan adalah aki basah dan aki kering. Untuk aki basah, biasanya yang perlu diperhatikan adalah cairan elektrolitnya jangan sampai berkuran.
Sedangkan untuk aki kering tak ada air elektrolit, sehingga tak mudah rewel. Hanya saja, untuk aki kering biasanya masa pakai bisa 2-5 setahun. Hanya saja, jika kebutuhan untuk menggunakan aki lebih banyak, maka massa aki akan lebih cepat habis.
Ban memiliki peran penting, karena jika ban bermasalah maka urusannya berabe alias sangat membahayakan. Maka dari itu, ban jadi bagian yang harus diperiksa secara rutin.
Nah, penting sebelum mobil digunakan, yaitu melakukan pengecekan tekanan angin ban. Pastikan tekanan angin sesuai seperti yang dianjurkan pada buku manual atau tertera pada dinding ban.
Selain itu, jika ban kempes atau tekanan angin berkurang banyak, maka kemungkinan ban bocor sehingga harus ditambal. Atau, jika memang ban gundul bisa langsung diganti.
Pemeriksaan yang perlu dilakukan pada mobil sedan yaitu pada bagian kaki-kaki. Pasalnya, seperti diketahui sedan memiliki ground clearance rendah. Alhasil, bagian kaki-kaki perlu dicek mengingat kondisi jalanan di Indonesia banyak bergelombang dan berlubang.
Nah, bagian kaki-kaki yang perlu dicek, mulai dari shockbreaker, Laher Roda, Tie Rod, Rack End, Rack Steering, Ball Joint, Arm, hingga Bushing.
Tak kalah penting, mobil sedan juga harus diperiksa seluruh bagian lampu, apakah masih berfungsi atau mati.
Pasalnya, lampu-lampu yang ada pada mobil tidak hanya lampu utama, belakang dan rem. Ada juga lampu sein, lampu kabut, lampu hazard, tail light, hingga lampu mundur.
Nah, yang paling penting adalah pemilik mobil wajib melakukan servis rutin di bengkel resmi untuk menjaga mobil tetap dalam performa yang baik.
Pasalnya, pihak bengkel resmi biasanya mengetahui bagian apa saja yang harus diganti. Belum lagi, bengkel resmi kerap memberikan servis gratis diawal-awal pembelian model baru
Nah, kalau menurut Anda apalagi yang biasanya harus dirawat untuk mobil sedan?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2018 Honda ACCORD VTI-L 2.4
73.224 km
5,5 tahun
Jakarta
2015 Honda CIVIC 1.8
40.865 km
7,5 tahun
Jakarta
2021 Toyota COROLLA ALTIS V 1.8
12.662 km
2,5 tahun
Jakarta
2017 Toyota VIOS G 1.5
88.383 km
6 tahun
Jawa Barat
2014 Mercedes-Benz E 250 AMG 2.0
53.402 km
9 tahun
Jawa Barat