Era elektrifikasi memang merambah nyaris disemua pabrikan kendaraan bermotor. Tak terkecuali dengan Toyota yang sempat merasa tidak setuju dengan gelombang EV ini.
Toyota percaya jika menuju netralitas karbon bukan hanya lewat kendaraan listrik berbasis baterai (BEV). Namun juga perlu ada sistem hybrid termasuk hidrogen untuk memberikan pilihan lebih banyak pada konsumen.
Menurut petinggi raksasa otomotif Jepang ini, kebutuhan konsumen harus tetap diutamakan. Terlebih lagi fasilitas pengisian daya listrik belum banyak dan waktu pengisiannya tidak secepat isi bahan bakar.
Baca juga: Toyota bZ4X Ternyata Tidak Dijual Umum, Cuma Boleh Disewa
Pada sebuah wawancara dengan media otomotif Australia, Drive, Toyota memang tidak menolak kehadiran mobil listrik murni. Buktinya mereka sudah meluncurkan bZ4X dan Lexus RZ 450e, serta menyiapkan beberapa model lainnya. Tapi lagi-lagi konsumen harus yang paling diutamakan.
"Toyota tidak menentang kendaraan listrik berbasis baterai, tetapi keragaman produk adalah cara yang tepat untuk dilakukan dimasa mendatang," ucap Sean Hanley, perwakilan divisi marketing and sales Toyota dikutip dari Drive, Kamis (20/09/2022).
Menurutnya pada masa sekarang ini, produk-produk yang masih menggunakan mesin bakar dirasa adalah langkah paling benar. Misalnya menghadirkan kendaraan hybrid, plug-in hybrid, fuel cell, atau berbahan bakar hidrogen. Tapi Toyota memberikan pengecualian terhadap seri Gazoo Racing (GR).
Menurut pabrikan, setiap model Toyota pada tahun 2030 akan memiliki varian elektriknya kecuali GR. Karena pelanggan setia Toyota pastinya tetap membutuhkan mobil bermesin bakar internal (ICE) terutama mereka yang suka akan mobil performa tinggi dan selalu senang mendengar suara yang keluar dari mesin serta knalpot.
Baca juga: GIIAS 2022: Debut Toyota bZ4X di Indonesia dan Generasi Terbaru Lexus RX di Asia
Beberapa model GR Toyota sebenarnya juga sudah ada di Indonesia. Yaitu ada GR Yaris, GR 86, dan GR Supra. Khusus untuk GR Yaris stok yang ada di dealer Toyota sudah habis, sehingga jika Anda masih berminat mungkin bisa mencarinya di dealer Importir Umum (IU).
Baca juga: Harga Subaru BRZ Lebih Murah Rp90 Jutaan dari Toyota GR86 2022, Apa Sih Perbedaan Keduanya?
Berikut daftar harga Toyota GR di Indonesia:
Harga Toyota Gazoo Racing di Indonesia | |||
---|---|---|---|
Toyota GR 86 | Toyota GR Supra | ||
Tipe | Harga | Tipe | Harga |
2.4 AT | Rp938.500.000 | 3.0 AT | Rp2.051.000.000 |
2.4 MT | Rp922.000.000 |
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2022 Honda BRIO SATYA E 1.2
5.503 km
0,5 tahun
Jawa Barat
2022 Toyota AGYA GR SPORT 1.2
5.751 km
1 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO SATYA E 1.2
15.855 km
2,5 tahun
Jakarta