window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_breadcrumb_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685588617854-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685588617854-0'); });

6 Alasan Kenapa Mobil Klasik Tidak Cocok Digunakan Harian

Herdi · 13 Feb, 2023 11:06

6 Alasan Kenapa Mobil Klasik Tidak Cocok Digunakan Harian 01

Bagi sebagian orang, memiliki mobil klasik dengan gaya vintage merupakan cara mengekspresikan diri agar dapat bernostalgia di masa lalu. Walau terlihat klasik, mereka yang mengemudikannya akan merasa asik.

Tak heran, meski mobil-mobil baru bermunculan, mobil dengan bentuk jadul masih tetap jadi buruan. Terlebih, mereka jadi termotivasi, lantaran mobil yang ingin dibeli adalah impiannya di masa muda. 

6 Alasan Kenapa Mobil Klasik Tidak Cocok Digunakan Harian 02

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_fourthp_under_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589129084-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589129084-0'); });

Baca juga: Wah Ada yang Punya Mobil Klasik Daihatsu Compagno, Cuma Satu-satunya di Indonesia?

Kendati memiliki mobil klasik, namun kenyataannya banyak yang menyebutkan jika mobil jadul tidak terlalu cocok untuk dikendarai harian. Nah, mau tau alasannya apa, berikut ulasannya:

1. Mobil Klasik Kurang Cocok Untuk Harian Karena Keamanan

Mobil klasik Mini Morris

Mobil klasik Mini Morris

Mobil klasik kurang cocok digunakan untuk harian karena alasan keamanan. Ini karena beberapa puluh tahun lalu saat pabrikan membuat mobil, teknologi dan fitur-fitur keamanan belum dikembangkan secara serius. 

Jangankan airbag atau kantung udara, salah satu bagian mobil yang wajib ada yaitu headrest ternyata sangat jarang dipakai pada mobil-mobil lawas. Padahal, headrest dirancang penuh perhitungan, dan bukan sekadar sandaran kepala, melainkan penahan beban leher ketika kecelakaan atau benturan dari belakang.

Maka dari itu, fitur keamanan dan keselamatan adalah hal yang penting ada pada mobil saat melakukan perjalanan. Apalagi, kita selalu bepergian sehari-hari bersama keluarga, keselamatan adalah hal yang tidak bisa diabaikan. Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan apakah akan mengendarai mobil klasik setiap hari dimana fitur keamanan masih minim. 

Baca juga: Bikin Melongo! Ini 6 Mobil Klasik Termahal di Indonesia

2. Semakin sering dipakai, maka wajib perawatan

Ilustrasi mobil klasik

Desain eksotisnya memang masih menggoda

Jika Anda lebih banyak menggunakan mobil klasik untuk harian, maka harus siap dengan segala perawatannya. Perlu diingat mobil klasik, biasanya akan lebih beresiko mengalami masalah, khususnya keausan pada komponen.

Nah, jika mobil sudah aus, maka harus diperbaiki. Selain itu, suku cadang mobil klasik biasanya tidak semudah dan cepat di dapat seperti mobil baru. Belum lagi harga suku cadang biasanya sangat sulit ditemukan dan juga mahal.

Alhasil, jika menggunakan mobil klasik untuk harian, maka siap-siap biaya lebih untuk perawatannya. 

3. Tidak cocok di berbagai kondisi cauca

Ilustrasi mobil klasik tanpa atap

Banyak yang tanpa atap

Mobil klasik bisa sangat beresiko jika kondisi cuaca tidak mendukung. Ya, di Indonesia cuaca ada dua musim, kemarau dan hujan. 

Perlu dicatat, jika kemarau, hal terburuk ketika menggunakan mobil klasik yaitu cat mobil akan lebih cepat pudar. Selain itu, biasanya sistem pendingin terasa kurang mumpuni.

Lalu bagaimana dengan kondisi cuaca hujan? Saat hujan, mobil klasik harus lebih cepat dibersihkan atau dicuci, kemudian dilap dan dikeringkan. Pasalnya, mobil klasik yang tidak terawat karena hujan yang menempel, akan menjadi jamur dan karat.

Demikian juga dengan sistem AC. Pasalnya saat hujan AC harus tetap digunakan untuk menghilangkan embun yang menempel di jendela. Namun untuk beberapa mobil klasik biasanya hembusan AC kurang maksimal.

Baca juga: Dianggap Sudah Jadul dan Boros, Sebenarnya Mobil Bermesin Karburator Masih Sangat Layak Dibeli

4. Mobil Klasik tidak cocok jika kondisi jalan bergelombang

Ilustrai salah satu mobil klasik dari Mercedes-Benz

Tenaga mesinnya masih bisa diadu dengan mobil modern

Mobil klasik dipakai untuk harian sangat tidak disarankan jika digunakan ke dataran tinggi, atau kualitas jalanan yang buruk seperti bergelombang atau permukaan aspal bercampur bebatuan. 

Jika dipaksa digunakan pada kondisi jalan yang jelek, maka hal pertama yang pasti terjadi yaitu akan mengalami masalah khususnya pada bagian sistem suspensi.

Selain itu, jika mobil dipaksakan untuk dilalui di jalanan menanjak, kemungkinan bagian mesin akan bekerja keras karena harus berjalan menanjak. Alhasil, jika dipaksakan jadi bagian mesin lah yang mudah mengalami masalah.

5. Tidak praktis dan minim fitur

MObil klasik minim fitur

Desain sederhana dan minim fitur

Mobil klasik biasanya hanya memiliki kapasitas kecil. Jadi kurang cocok untuk digunakan bersama-sama atau membawa barang dalam jumlah banyak, tidak seperti mobil-mobil saat ini. 

Mobil klasik juga kerap mengalami masalah pada bagian AC. Terkadang, saat ingin kabin dingin namun semburan udaranya tidak maksimal. Selain itu, Mobil klasik juga minim berbagai fitur hiburan. 

Contoh, ketika ingin mendengarkan musik, jika mobil sekarang menggunakan nya Apple CarPlay, atau Android Auto, bahkan bluetooth. Namun untuk mobil klasik tahun 2000-an, mungkin masih ada yang pake CD, tapi di bawah itu biasanya harus menggunakan kaset.

6. Harga jual semakin menurun kalau tak terawat

VW Beetle

VW Beetle

Bagi sebagian orang memiliki mobil klasik memang untuk kesenangan atau hobi. Namun ada juga sebagian orang lainnya mobil klasik merupakan sebuah investasi. 

Akan tetapi, jika mobil klasik digunakan untuk harian, maka bukan tak mungkin hal tersebut justru menimbulkan beberapa masalah baik keausan pada komponen dan juga mengalami kerusakan.

Selain itu, meski Anda telah melakukan perbaikan dengan sangat sempurna pada mobil klasik, namun hal tersebut dianggap mengurangi 'nilai' sebuah mobil klasik di masa depan. 

Nah itulah beberapa alasan mengapa mobil klasik tak cocok dipakai untuk harian. Namun, begitu pada dasarnya memang tak ada aturan atau batasan apakah mobil vintage boleh dipakai setiap hari atau tidak.

Herdi

Senior Writer

Mengawali karir sebagai jurnalis sejak tahun 2011 di salah satu media massa Nasional Tanah Air. Memiliki ketertarikan untuk membahas bidang otomotif, mulai dari sepeda motor, mobil, hingga bus dan truk.

window.googletag = window.googletag || {cmd: []}; googletag.cmd = googletag.cmd || []; googletag.cmd.push(function() { googletag.defineSlot('/22557728108/id_article_relatedmodel_above_pc', [ 728, 90 ], 'div-gpt-ad-1685589152548-0').addService(googletag.pubads()); googletag.pubads().enableSingleRequest(); googletag.pubads().collapseEmptyDivs(); googletag.enableServices(); });
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1685589152548-0'); });
Car for sale
window._taboola = window._taboola || []; _taboola.push({ mode: 'thumbnails-stream-2x2-desk', container: 'taboola-stream-widget-thumbnails-desktop', placement: 'Stream Widget Thumbnails Desktop', target_type: 'mix' });

Beli mobil lebih mudah dan tak perlu nunggu lama

Honda Brio Satya S M/T 2022

Upgrade

Tambahkan mobil Anda

Gak mau tukar tambah?  Pilih Mobil