Setelah 10 tahun lamanya, PT Toyota Astra Motor akhirnya memperkenalkan generasi kedua Toyota Agya pada publik. Kali ini, Toyota Agya 2023 hadir dalam dua tipe yakni GR Sport dan tipe standar. Konon, Toyota Agya GR Sport ini nantinya tak lagi masuk skema LCGC.
Baca juga:
Disebut Mirip, Ini Perbedaan Dasbor Daihatsu Ayla 2023 vs Rocky vs Xenia
Mending Pesan Toyota Agya 2023 atau Pilih Suzuki S-Presso?
Toyota Agya 2023 Diperkenalkan Hari Ini, Apa Saja yang Berubah?
Bagi yang mencari mobil pertama yang exciting dan memberikan peace of mind, kami siapkan All-New Agya. Dan bagi para sporty seekers, kami siapkan All-New Agya GR Sport, yang kami bekali juga dengan special tuning di beberapa bagian untuk menghadirkan performa dan handling yang superior. Kami harap kedua model ini dapat memenuhi kebutuhan di masing-masing segmen, sejalan dengan komitmen kami untuk menghadirkan Mobility for All,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto saat peluncuran.
Selama 10 tahun, Agya berhasil memikat hati pelanggan bermodalkan tiga (3) DNA utama yaitu kualitas yang dapat diandalkan, konsumsi bahan bakar yang hemat, serta harga yang terjangkau.
Toyota mengembangkan mobil dengan meningkatkan quality, durability dan reliability pada Agya genetasi kedua. Lebih lanjut, Toyota juga menghadirkan styling eksterior yang agresif, high performance, dan peningkatan driving quality untuk membuat Agya menarik secara emosional.
Secara umum, All-New Agya mendapatkan improvement menyeluruh. Kini Agya dilengkapi dengan mesin baru berkode WA-VE dengan kubikasi 1.200 cc 3-silinder Dual VVT-i yang menghasilkan tenaga 88 PS pada 6.000 rpm dan torsi 11,52 Kgm pada 4.500 rpm. Penerus tenaga mesin ke roda depan menggunakan transmisi CVT yang lebih ringkas, kompak, dan efisien.
Mesin 3-silinder disebut pihak Toyota memiliki keunggulan dan kelebihan, yakni efisien dalam mengolah bahan bakar sehingga konsumsi bensin lebih hemat dan memproduksi torsi lebih tinggi dibandingkan mesin 4-silinder dengan volume sama. Karakter torsi kuat yang didapatkan sejak putaran mesin rendah tersebut memberikan akselerasi lebih cepat dan sigap dari model sebelumnya tanpa mengorbankan konsumsi bahan bakar. Transmisi CVT baru turut menyumbang efisiensi mesin saat berkendara.
Penggunaan platform baru DNGA memberikan ruang untuk memperbesar dimensi kabin dengan menjaga bodi tetap kompak sebagai ciri khas sebuah city car yang andal untuk mobilitas perkotaan. Dimensi Agya 2023 memiliki panjang 3.760 mm, lebar 1.665 mm, tinggi 1.505 mm dan wheelbase 2.525 mm. Daya angkut ditingkatkan dengan menambah panjang bagasi menjadi 610 mm.
Sebagai informasi, pihak Toyota baru menampilkan sisi eksterior dari Agya 2023. Unit display saat peluncuran kondisinya masih tertutup rapat, sehingga publik belum bisa melihat langsung seperti apa detil interiornya.
Dalam keterangan resminya, interior Toyota Agya 2023 mengusung konsep horizontal design. Penampilannya memperlihatkan kesan lebih canggih dan driver-oriented untuk menunjukkan interior yang sporty dan berkualitas tinggi.
Panel instrumen dan door trim mengadopsi tekstur 3 dimensi untuk memberikan nuansa canggih. Konsol tengah dan tuas transmisi dipindahkan lebih tinggi untuk menjaga ergonomi pengemudi yang lebih baik.
Lebih lanjut, pengaturan desain dan posisi jok yang sanggup menopang tubuh secara optimal, termasuk rombakan pada desain dan layout pedal-pedal supaya pengemudi mendapatkan posisi duduk yang natural dan rileks.
Dengan perbedaan segmen ini, jelas ada perbedaan kelengkapan untuk tipe standar maupun GR Sport. Nantinya, tipe GR Sport tak lagi mengisi segmen LCGC seperti versi sebelumnya.
Pada line-up GAZOO Racing di Indonesia, telah ditingkatkan perannya untuk semakin menguatkan feeling sporty. Penyetelan khusus telah diterapkan untuk meningkatkan performa dan handling, membuat pengalaman berkendara semakin menyenangkan.
Toyota melakukan upgrade di sistem suspensi dan EPS. Exclusive shock absorber dan coil spring diracik supaya sanggup memberikan daya redam lebih maksimal ketimbang model standar.
EPS juga mendapatkan rasio roda gigi lebih rapat untuk membuatnya lebih lincah saat bermanuver. Sementara jenis ban di tipe GR Sport dipilih secara khusus agar mampu menambah traksi ban di jalan lurus dan menjaga grip-nya di jalan berliku.
Untuk memberikan tampilan yang lebih sporty, model ini dibekali dengan aero kit dipasang pada eksterior sisi samping dan bumper belakang. Desain di bumper depan juga berbeda dimana Agya GR Sport punya beberapa aksen agresif.
Tipe ini juga bisa kita kenali dengan identitas dual tone, dengan atap berkelir hitam. Selain itu, desain velg di tipe GR Sport hadir dengan polished dual tone ring 15, sedangkan tipe standar memakai ring 14. Ban di tipe GR Sport memakai produk Dunlop Sport Max 185/55.
Secara desain, Agya generasi kedua ini penampilannya lebih sporty dan tak lagi ada bentuk pesek di kap depan atau bentuk pintu belakang. Melihat wujudnya, lekuk body di Agya tipe standar ini punya garis-garis body yang dinamis.
Perbedaan paras tipe standar maupun tipe GR Sport tak terlalu signifikan. Tipe standar jelas belum mendapat body kit di bumper dan side skirt. Panel spoiler di sisi atas pintu belakang juga bentuknya minimalis. Jangan lupa, logo tipe LCGC Toyota pada sisi depan memakai lambang burung garuda.
Selain itu panel atap hingga spion warnanya masih single tone, bukan hitam. Pada bagian velg, tipe standar ini memakai velg alloy 14" dengan motif turbin, dibalut ban GT Champiro Eco.
Kalau nanti selisih harganya cukup jauh, misalnya lebih dari Rp20 juta dengan perbedaan spesifikasi yang tak signifikan, tentu Agya tipe standar bakal lebih menarik sebagai pilihan. Selisih harganya bisa kita manfaatkan untuk upgrade fitur yang jauh lebih oke pada sisi multimedia (head unit) maupun penampilan (ganti velg).
Agak disayangkan karena Toyota tidak menyediakan fitur ADAS berupa Toyota Safety Sense di mobil termurah mereka ini. Padahal kalau fitur tersebut hadir namun harganya bisa di kisaran Rp200 juta kecil, tentu Agya GR Sport bisa jadi opsi paling komplit.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta
2022 Honda BRIO SATYA E 1.2
5.503 km
0,5 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO SATYA E 1.2
16.096 km
3,5 tahun
Jawa Barat
2021 Honda BRIO RS 1.2
17.289 km
2,5 tahun
Banten
2020 Honda BRIO RS 1.2
3.226 km
3,5 tahun
Banten