Mobil listrik Daihatsu berbasis baterai (BEV) rencananya akan mulai digarap tahun 2024.
Informasi ini diketahui setelah Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat melakukan pertemuan dengan Daihatsu Motor Co., Ltd di Tokyo, Jepang, Selasa (6/6/2023).
Baca juga: Diminta Siapkan Mobil Listrik Buat Indonesia, Daihatsu Pilih yang Sesuai Daya Beli Masyarakat
Menanggapi perihal rencana Daihatsu untuk membuat kendaraan listrik, Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication Sri Agung Handayani, menyatakan untuk pasar Indonesia hingga saat ini masih dalam proses studi dan pengkajian.
"Elektrifikasi bukan cuma bikin mobil selesai, tapi pertanggungjawaban kepada konsumen itu penting, di dalam perawatan, ketersedian untuk charge dan lain-lain," ungkap Agung.
Baca juga: Daihatsu Siap Bikin Mobil Listrik Tahun Depan, Ayla EV Diproduksi Massal?
Maka dari itu, lanjut Agung, dirinya belum bisa menyampaikan detail lebih jauh perihal rencana kehadiran mobil listrik di Tanah Air.
Seperti yang disebutkan Agung, saat ini Daihatsu masih melakukan berbagai studi untuk mobil listrik.
Baca juga: Daihatsu Terios Facelift 2023 Resmi Meluncur, Ini Ubahan dan Harga Lengkapnya
Kata Agung, Daihatsu juga harus menyesuaikan target pasar, dimana mayoritas pembeli Daihatsu sendiri adalah first buyer atau konsumen yang baru pertama kali membeli mobil baru seperti saat ini.
"Karena kami 70 persen first buyer, jadi kami melihat lagi ke konsumen, apakah segmen ini (mobil listrik) sangat siap dan kapan siapnya,” jelas Agung
Adapun untuk menghadirkan mobil listrik, Agung menyatakan, Daihatsu juga harus melihat demografi pasar, seperti bagaimana mana penjualan mobil di perkotaan atau sub-urban.
Selain itu, karena kebanyakan konsumen Daihatsu adalah first buyer, maka yang perlu juga diperhatikan adalah berapa besar penghasilan si calon konsumen.
"Jadi kita melihat apakah first buyer ini siap dengan kendaraan EV (electric vehicle/mobil listrik), yang tepat untuk segmen ini," ucapnya.
Jika dilihat range harga, Agung menegaskan, bahwa first buyer Daihatsu saat ini paling tidak harga unit tertinggi di angka Rp300 juta.
Ya, jika dilihat dari berbagai produk Daihatsu, kebanyakan harga mobilnya tak sampai diangka Rp300 jutaan.
Kalaupun ada, biasanya itu varian tertinggi seperti Terios R Custom seharga Rp303 juta.
Sisanya, rata-rata mobil Daihatsu di bawah Rp300 jutaan, bahkan masih ada yang di bawah Rp200 jutaan.
Adapun jika bicara soal mobil listrik yang tergetnya pasarnya Rp300 jutaan, saat ini terdapat Wuling Air eV, yang dibanderol antara Rp243 juta-Rp299,5 juta on the road Jakarta.
Ehm, jadi penasaran kira-kira bagaimana ya wujud mobil listrik Daihatsu nanti, dan apakah untuk harganya masih sesuai dengan target pasar first buyer berbanderol paling tinggi Rp300 jutaan?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2022 Toyota AGYA GR SPORT 1.2
5.751 km
1 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO SATYA E 1.2
15.855 km
2,5 tahun
Jakarta
2020 Honda BRIO SATYA E 1.2
16.096 km
3,5 tahun
Jawa Barat
2021 Toyota AGYA GR SPORT 1.2
14.892 km
2 tahun
Jawa Barat