Musim panas mulai terasa dan bisa membuat perjalanan dengan mobil tidak nyaman. Agar kabin tetap adem, biasanya langsung pasang AC (air conditioner) paling kencang saat mobil dinyalakan.
Gelombang panas yang terasa saat masuk ke kabin mobil membuat badan berkeringat dan mengemudi pun tidak nyaman.
Langsung menyalakan AC pada kecepatan angin terkencang bukan langkah terbaik karena bisa merusak sistem AC dan juga mesin.
Ada beberapa langkah dan cara agar kabin tetap adem tanpa harus membuat mesin dan AC cepat rusak.
Baca juga : AC Mobil Tidak Dingin, Tidak Selalu Perlu Tambah atau Ganti Freon AC
Sama seperti mesin mobil, sistem AC juga harus dirawat agar semburan angin tetap dingin saat diperlukan dan membuat kabin tetap adem.
Bengkel resmi atau spesialis AC biasanya melakukan pemeriksaan rutin secara periodik tahunan untuk memastikan setiap komponen pada sistem AC masih dalam kondisi bagus dan bekerja normal.
Seluruh komponen pada sistem AC juga ada yang bisa alami keausan, maka perlu perawatan berkala meskipun AC masih terasa dingin atau belum ada masalah.
Umumnya servis yang dilakukan oleh bengkel diantaranya mengganti filter, servis kompresor, hingga cek evaporator.
Bila perlu, minta montir bengkel untuk memeriksa saluran sistem AC seperti selang untuk memastikan tidak ada kebocoran dan bau yang mengganggu.
Baca juga : Tips:Bolehkah, Saat Mesin Dinyalakan AC Mobil Langsung Hidup
Tempat parkir menjadi hal penting untuk menjaga kabin tetap adem. Ketika sedang parkir di outdoor, usahakan parkir di bawah bayangan atau pohon.
Cegah sinar matahari kena ke permukaan kaca agar kabin tidak panas dan seperti sauna saat masuk.
Jika tidak ada tempat teduh, pasang kerai yang banyak dijual di toko online atau aksesoris mobil untuk dipasang di depan dan samping.
Selain itu bila mobil Anda ada talang airnya, bukalah sedikit jendela agar ada celah untuk sirkulasi udara sehingga tidak terlalu panas saat dijemur dibawah sinar matahari.
Baca juga : Hati-Hati Simpan Barang di Dalam Kabin! Panas Kabin Mobil Bisa Membahayakan, Ini Buktinya
Ketika mobil parkir berjam-jam di bawah terik sinar matahari, tahan godaan untuk langsung menyalakan AC paling kencang sesaat setelah menyalakan mobil.
Cara paling cepat membuat kabin tetap adem justru membuka jendela penumpang depan untuk mengeluarkan udara panas keluar.
Setelah beberapa menit kabin sudah tidak terasa panas baru bisa menyalakan AC untuk mendinginkan kabin.
Anda bisa melakukan hal tersebut baik saat parkir maupun ketika mobil sudah berjalan. Bila harus langsung jalan, cukup buka beberapa detik karena ada angin segar yang masuk.
Ketika menyalakan AC, mulai dengan kecepatan angin yang rendah dan alihkan mode sirkulasi udara terbuka untuk membawa aliran udara dari luar ke kabin.
Hal ini dilakukan juga bisa membuat kompresor bekerja lebih cepat untuk membuat AC siap untuk digunakan dalam mode sirkulasi udara tertutup.
Setelah Anda merasa udara dalam kabin mulai sejuk, ubah mode sirkulasi udara tertutup agar udara yang lebih dingin tetap di kabin.
Dengan melakukan cara tersebut, kabin akan dingin secara alami sebelum menyalakan AC. Hal ini juga membuat komponen dalam sistem AC lebih panjang umur.
Baca juga : Ketahui Penyebab AC Mobil dan Kabin Muncul Bau Tak Sedap, Bikin Nggak Nyaman
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2017 Toyota AGYA G 1.0
10.656 km
6,5 tahun
Jawa Barat
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2020 Honda BRIO RS 1.2
18.587 km
3 tahun
Jakarta