Biar Angka Kecelakaan Bisa Ditekan, Bakal Ada Pengawasan Jual Beli Bus Bekas

Menteri Perhubungan RI, Budi Karya meminta adanya kolaborasi dari berbagai pihak guna menekan angka kecelakaan bus yang saat ini masih kerap terjadi. 

Menurut Budi, kolaborasi yang perlu dilakukan mulai dari Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah, Balai Pengelola Transportasi Darat di daerah, serta Dinas Perhubungan Provinsi, Kabupaten dan Kota.

"Setiap data Perusahaan Otobus (PO) di Pemerintah Pusat dikolaborasikan dengan Pemerintah Daerah dan dilakukan pengecekan kondisi di lapangan agar tidak terjadi ketidaksesuaian," ungkap Budi dalam keterangannya.

Baca juga: Kecelakaan Bus Seperti yang Tewaskan Siswa SMK Lingga Kencana Depok Kerap Terjadi, Siapa yang Seharusnya Bertanggung Jawab?

Kecelakaan bus di Tol Cipali (Foto: Korlantas Polri)

Budi juga menyatakan, armada bus yang dimiliki PO sudah seharusnya memiliki persyaratan teknis kendaraan yang sesuai dengan aturan berlaku.

Sejumlah pengecekan kondisi mobil harus dilakukan secara berkala, dan sopir yang mengemudikan kendaraan wajib memiliki reputasi baik. 

Sementara itu, Budi juga meminta ke depan, pihak kepolisian agar melakukan penegakkan hukum kepada PO bus yang memiliki pool atau tempat berkumpul sendiri-sendiri.

Baca juga: Belajar dari Kasus Kecelakaan Bus di Subang: Penumpang Wajib Gunakan Sabuk Keselamatan!

Strategi Cara Mengantisipasi Kecelakaan Bus

Kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat

Kecelakaan bus yang memakan korban jiwa, baru-baru ini terjadi di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat, dimana korban merupakan rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, pada Sabtu (11/5/2024).

Parahnya, ada 11 orang tewas, dan 12 orang luka berat dan 20 orang luka ringan. 

Hal ini pun turut membuat Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno memberikan inisiatif berupa langkah strategis dalam mengantisipasi kecelakaan bus yang berulang. 

Baca juga: Ketika Ada Polisi Jadi Penyebab Kecelakaan Seperti Kasus Toyota Fortuner di Tol MBZ, Bisa Kena Sanksi Apa?

Kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat

Satu diantaranya, mengenai rancangan peraturan jual beli bus.

"Jika dilihat dari status Bus Trans Putera Fajar, bus tersebut sudah 5 kali terjadi perpindahan kepemilikan hingga adanya modifikasi pada body bus," ujar Hendro.

"Ke depan, kami akan merancang aturan tentang jual beli armada bus agar terdata dan terkontrol sehingga alurnya akan jelas," sambung Hendro.

Selain itu, Hendro juga meminta, agar Dinas Perhubungan Provinsi, Kabupaten, Kota untuk membenahi database kendaraan-kendaraan bus agar dapat lebih mengawasi armada mana yang uji KIR-nya masih aktif dan sudah mati. 

Kecelakaan bus

Petugas uji KIR diharapkan bisa mengingatkan pemilik bus yang tidak melakukan perpanjangan uji KIR.

Di samping itu, Ia juga meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan law enforcement bagi bus yang tidak sesuai persyaratan teknis laik jalan.

Hendro juga menyebutkan, pengusaha atau pemilik kendaraan agar lebih peduli agar semua pihak untuk mengedepankan aspek keselamatan dan keamanan.

Kecelakaan bus di rel kereta api

"Seperti halnya saat momen libur panjang, perlu dilakukan pengecekan bus-bus pariwisata di lokasi-lokasi wisata bekerja sama dengan seluruh stakeholders termasuk dengan perpanjangan tangan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di daerah. Apabila ada bus yang ilegal bisa langsung dilaporkan kepada yang berwenang," pungkasnya.

Dia juga menyatakan, akan mengumumkan PO bus yang berizin dan laik jalan secara berkala.

Selain itu, Hendro berharap agar masyarakat atau pengguna jasa ikut berperan serta dalam mengecek kelaikan jalan setiap armada bus yang akan digunakan melalui aplikasi Mitra Darat atau spionam.dephub.go.id

Oops... Something broke.
    Channel:
Ikuti media sosial kita:

Cek penawaran terbaik dalam 24 Jam!

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Honda HR-V

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

Lihat Lebih

Video Pendek Terkait

Wuling Motors Indonesia akhirnya mengumumkan harga resmi dari mobil listrik terbaru, Wuling Cloud EV dengan banderol Rp398.000.000 the road Jakarta. Bahkan harga Wuling Cloud EV yang ditawarkan untuk mobil listrik segmen medium hatchback ini sudah termasuk dalam bagian insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Menurut Vice President Wuling Motors Arif Pramadana, harga Cloud EV yang diumumkan ini menandai peluncuran mobil listrik tersebut di Indonesia. "Kini konsumen memiliki pilihan mobil listrik
Rekomendasi oli mobil Daihatsu Sigra dan Toyota Calya kerap kali dipertanyakan para pemilik kedua mobil ini. Wajar saja mengingat populasi due LCGC 7 penumpang tersebut di Indonesia pun terbilang masif. Disisi lain, beberapa pemiliknya juga baru kali pertama memiliki mobil atau ada yang dipakai sebagai armada aksi online, sehingga mereka ingin tetap menjaga performa kendaraannya supaya bisa selalu siap digunakan. Setiap mobil tentu membutuhkan oli yang berbeda-beda, setiap spesifikasi oli pastin
Harga bekas Suzuki Ignis lansiran 2017 tipe GX automatic di situs jual-beli mobil bekas CARSOME dijual Rp129 juta untuk harga kredit, dan Rp132,5 juta untuk harga cash. Setiap pembelian mobil bekas di CARSOME, konsumen tidak perlu merasa khawatir lantaran seluruh mobil mendapatkan CARSOME Certified serta garansi selama satu tahun bagian mesin, transmisi hingga AC. Selain itu, CARSOME juga memberikan jaminan uang kembali selama 5 hari apabila konsumen berubah pikiran dengan pengembalian dana seca
Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan Suzuki Karimun Estilo Gen 1 yang menarik untuk diulas buat yang cari mobil kecil untuk harian. Ssebagai suksesor Karimun kotak, Suzuki Karimun Estilo pertama kali diluncurkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales di Tanah Air pada tahun 2007. Karimun Estilo generasi pertama hadir melalui varian VXi yang dijajakan Suzuki Indonesia hingga 2009 sebelum digantikan oleh generasi selanjutnya. Selain di dalam negeri, Karimun Estilo sebenarnya juga dipasarkan di nega
Timing belt putus ketika mobil sedang dikendarai adalah situasi yang tidak diinginkan siapa pun, karena berpotensi membuat komponen lainnya di ruang mesin jadi ikutan rusak. Padahal sebenarnya ada beberapa ciri atau tanda kalau perangkat berbahan dasar karet itu sudah memasuki usia akhir pakai dan wajib segera diganti. Buat kalian yang awam soal teknis kendaraan, perlu dikethui kalau timing belt adalah satu dari beberapa komponen utama pada mobil yang memegang fungsi-fungsi urgent untuk kinerja

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Toyota

Toyota Calya

Rp 161,50 - 181,10 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
HAVAL

HAVAL H6

Rp 595,80 Juta

Lihat Mobil
TANK

TANK 500

Rp 1,20 Milyar

Lihat Mobil
Mendatang
Neta

Neta V II

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Kia

KIA EV9

Rp 1,99 Milyar

Lihat Mobil
MG

MG VS HEV

Rp 389,00 Juta

Lihat Mobil
Mitsubishi

Mitsubishi L100 EV

Rp 320,00 Juta

Lihat Mobil
Chery

Chery Tiggo 5X 2024

Rp 269,00 - 299,00 Juta

Lihat Mobil
Mendatang
Vinfast

VinFast e34

Belum Tersedia

Lihat Mobil