Maxus MIFA 7 dan Maxus MIFA 9 mulai dikirimkan kepada para pemesannya. Setidaknya ada 45 unit dari kedua MPV listrik Premium ini yang siap didistribusikan kepada konsumen.
Menurut Yudhy Tan, Chief Operating Officer (COO) PT Indomobil Energi Baru, sebagai Agen Pemegang Merek (APM) Maxus di Indonesia, pihaknya sudah mendatangkan sekitar 45 unit Maxus MIFA 7 dan MIFA 9. Saat ini keduanya masih diimpor utuh (CBU) dari China.
"Kalau kita lihat dari pertama kali mobil ini diperkenalkan di GJAW (Gaikindo Jakarta Auto Week) di November, sekarang sudah mulai delivery, itu kan tidak sampai tiga bulan. Jadi cukup cepat sampainya," kata Yudhy ketika ditemui di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Sabtu (18/1/2025).
Ia juga menuturkan, dari total pemesanan yang sudah terkumpul, MIFA 9 mendominasi dibanding MIFA 7. "Kira-kira sekitar 60 persen yang MIFA 9," sebutnya.
Baca juga: Harga Maxus Mifa 7 dan Mifa 9, MPV Premium Listrik Pesaing Voxy Hingga Alphard
Meskipun saat ini unit Maxus MIFA 7 dan MIFA 9 yang dikirimkan ke konsumen masih berupa CBU (Completely Built Up) dari China, namun Yudhy menuturkan jika unit rakitan lokal akan segera menyusul. Jadwalnya mulai Maret 2025, hasil dari fasilitas pabrik di Purwakarta, Jawa Barat, akan lahir. Sehingga nantinya unit tersebut bisa segera didistribusikan kepada para konsumennya.
"Nanti maret hasil CKD (Completely Knock Down) sudah mulai keluar dari pabrik, jadi bisa langsung dikirim ke konsumen," sebut Yudhy. Ia bahkan memastikan antara unit CBU dan CKD ini tidak akan ada perbedaan antara harga maupun kualitasnya.
"Nah, harga itu menarik. Karena pada dasarnya harga yang kita tawarkan saat ini, itu sudah termasuk harga yang sama dengan CKD. Jadi harganya serasa sama. Kalaupun ada kenaikan juga karena tahun ini pemerintah menaikan pajak," ujar dia.
Yudhy juga menambahkan, Maxus berkomitmen untuk hadir dan melayani konsumen Indonesia dengan kendaraan listrik yang menawarkan kenyamanan, keamanan, dan ramah lingkungan. Karenanya Maxus sudah mengantongi persetujuan keikutsertaan dalam program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) oleh pemerintah melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk kegiatan produksi dalam negeri. Sehingga diharapkan masyarakat bisa merasakan kenyamanan kendaraan yang dipesan tanpa harus menunggu terlalu lama.
Baca juga: Spesifikasi Maxus Mifa 9 dan Mifa 7 Goyang Toyota Alphard Sampai Nissan Serena
Masih menurut Yudhy, pihaknya sadar jika persaingan di industri otomotif Indonesia, terutama untuk segmen kendaraan premium BEV (Battery Electric Vehicle) akan semakin meningkat tahun ini. Karenya, Maxus akan terus meningkatkan layanan penjualan dan purna jual, termasuk memperbanyak jaringan dealer.
"Kita akan siapkan jaringan dealer yang nyaman dan juga jaringan servis. Kita akan bangun di kota-kota lain. Kemudian kita juga pastikan SDM dari layanan penjualan dan juga after sales semuanya yang terbaik, supaya konsumen ini happy," katanya.
Saat ini disebutkan olehnya, Maxus masih fokus melebarkan jaringan dealer di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Sebagai catatan, dealer Maxus pertama ada di MT Haryono, yang kemudian akan menyusul di TB Simatupang. Baru setelah itu akan ada di kota-kota lain di Nusantara.
"Untuk dealer di daerah kita rencana nanti mungkin akan ada di Surabaya, di Denpasar, di Medan. Sekarang sedang proses ya. Ya doakan saja, mudah-mudahan semua lancar. Sehingga bisa lebih cepat beroperasi," katanya.
Satu hal lagi yang menurut Yudhy jadi kelebihan dari brand Maxus dibanding pabrikan mobil listrik premium lainnya. Yaitu merek ini dibawah payung Indomobil Group yang sudah 40 tahun ada di Indonesia. Ini menjadi jaminan kualitas produk dan layanan yang bisa menjadi alasan seseorang memilih brand tersebut.
Maxus MIFA 7 dan MIFA 9 merupakan MPV listrik premium berbasis baterai (BEV) yang dirancang untuk memberikan kenyamanan, kemewahan, dan teknologi canggih bagi keluarga modern. Kedua MPV listrik Premium ini pertama kali resmi diperkenalkan dan dijual untuk umum pada pameran GJAW 2024.
Kehadiran Maxus MIFA 7 dan Mifa 9 jadi pendatang baru di segmen mobil MPV premium dengan bentuk boxy. Di segmen ini, beberapa model yang masih eksis seperti Toyota Voxy, Nissan Serena, hingga Toyota Alphard dan Vellfire.
Untuk Mifa 7, mobil ini memiliki dimensi dengan panjang 4.907 mm, lebar 1.885 mm, tinggi 1.756 mm, dan punya jarak sumbu roda 2.975 mm. Maka ukuran mobil ini bisa sebanding dengan Serena e-Power. Sedangkan dimensi Mifa 9 mempunyai panjang 5.270 mm, lebar 2.000 mm, tinggi 1.840 mm, dan punya jarak sumbu roda 3.200 mm. Dimensi itu sedikit lebih panjang dibandingkan dengan Alphard.
Maxus MIFA 7 menawarkan ruang kabin luas dengan interior premium, dua layar infotainment 12,3 inci, serta fitur-fitur seperti Panoramic Sunroof, sistem audio JBL, dan kursi belakang yang dapat disesuaikan.
Ada juga Multi Zone climate control dan kontrol iklim baris kedua, ditambah dengan pembersih udara terintegrasi yang menjaga kualitas udara di dalam kabin. Meja lipat built-in dapat ditarik dan memberikan kenyamanan ekstra bagi penumpang untuk bekerja atau bermain saat dalam perjalanan.
Demikian juga dengan MIFA 9, mobil ini pun telah dibenamkan layar head unit 12,3 inci terintegrasi dengan Bluetooth, Apple CarPlay, dan konektivitas Android. Perangkat tersebut kemudian tersambung dengan sound system premium JBL audio berkualitas tinggi untuk semua penumpang. Selain itu, ada juga berbagai fitur lainnya seperti wireless charging, dan USB charging port.
Bahkan MIFA 9 sudah dilengkapi sunroof ganda sehingga lebih banyak cahaya masuk ke dalam kabin. Sementara pencahayaan ambient interior dapat disesuaikan hingga 64 pilihan warna untuk menciptakan suasana yang diinginkan penumpangnya.
Mifa 7 dilengkapi dengan baterai 90 kWh mampu menempuh jarak hingga 480 km (WLTC kombinasi) dalam sekali pengisian daya. Sistem pengisian cepat DC 130 kW dapat mengisi daya baterai dari 30-80 persen hanya dalam waktu sekitar 30 menit.
Sementara itu, Mifa 9 dibekali baterai 90 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 435 km (WLTC kombinasi) dalam sekali pengisian daya. Sedangkan untuk sistem pengisiannya sama dengan Mifa 7, yaitu untuk DC 130 kW, baterai dapat terisi dari 30-80 persen dalam waktu hanya sekitar 30 menit.
Keduanya sama-sama dibekali motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 180 kW (245 PS) dengan torsi puncak 350 Nm.
Harga Maxus Mifa 7 dan Mifa 9 | ||
---|---|---|
Model | Single Tone | Two Tone |
Mifa 7 | Rp788.000.000 | Rp798.000.000 |
Mifa 9 | Rp1.088.000.000 | Rp1.098.000.000 |
Harga Maxus MIFA 9 Single Tone Rp 1,08 miliar, sementara varian Two Tone Rp 1,09 miliar.
Harga Maxus MIFA 7 tipe Single Tone Rp 788 juta, dan yang tipe Two Tone harganya Rp 798 juta.
Maxus hadir pertama kali melalui PT Indomobil Energi Baru pada pameran GJAW (Gaikindo Jakarta Auto Week) di November 2004. Saat itu Maxus langsung meluncurkan MIFA 7 dan MIFA 9 yang keduanya adalah mobil listrik baterai (Battery Electric Vehicle/BEV).