All New Daihatsu Ayla 2023 dengan segala pembaruannya memang cukup menarik. Bahkan, mobil untuk Ayla dengan harga termurah saja, kini sudah dilengkapi AC dan audio single DIN.

Nah, bicara soal Daihatsu Ayla generasi kedua, ada hal yang bikin penasaran yaitu pada bagian tuas transmisi, dimana ada huruf B dan S, yang tentunya tidak biasa bagi tuas mobil matik atau CVT pada umumnya. 

Baca juga: Komparasi Mobil LCGC 2023 Termurah, Pilih Daihatsu Ayla M, Honda Brio Satya S atau Toyota Agya E?

Bagaimana tidak, beberapa mobil matik baik yang konvensional maupun CVT biasanya ada huruf P, R, N dan D. Kalaupun ada huruf lainnya, umumnya ada D1,2,3 atau L1 dan 2. Lantas apa arti dari dua huruf B dan S? 

Menanggapi hal tersebut R&D Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Anjar Rosjadi menyatakan, jika huruf B diambil dari bahasa Inggris yang dalam istilah sistem transmisi disebut Brake. Sedangkan untuk S adalah Slop. Keduanya huruf ini menempel di Dual Mode Continuously Variable Transmission (D-CVT) Ayla.

Baca juga: Seberapa Besar Perubahan Daihatsu Ayla Terbaru, Apakah Signifikan?

"Untuk huruf B bisa dipakai kalau downhill (turunan), dan untuk S dipakai saat jalanan menanjak curam,” ujar Anjar saat ditemui di acara Media Daihatsu Ayla Test Drive di Yogyakarta, Kamis (11/5/2023).

Ya, huruf B dan S pada Daihatsu Ayla memang tak jauh berbeda dengan indikator huruf L atau L2, dimana fungsinya mirip dengan gigi paling rendah seperti 1 dan 2, dimana jika menggunakan transmisi B, mobil dapat menahan dan memperlambat laju roda saat kondisi turunan tajam atau ekstrem.

Baca juga: Ini Alasan Daihatsu Ayla 2023 Lebih Pantas Dibeli Ketimbang Toyota Agya 2023

Hanya saja, kata Anjar, untuk sejumlah jalanan yang ada di Indonesia, jika memang harus menggunakan transmisi D, hal itu juga tak jadi masalah. Akan tetapi, lanjut dia, biasanya pengendara yang menggunakan transmisi matik hanya menggunakan gigi D atau normal driving, malas untuk menaikan atau menurunkan kecepatan walau saat tanjakan atau turunan.

“Kalau saat di gunung, turun pakai B lebih aman dan efektif, karena tetap dikontrol ECU dan tidak membuat mesin mandet. Kalau pakai B nggak ngerem, tetapi dia nggak nahan juga, intinya mobil jadi nggak ngeloyor,” ucap Anjar.

"Jadi saat posisi itu, komputer yang mengatur, kan D-CVT tetap pakai sabuk, intinya dia nahan. Ibaratnya seperti kita pakai gigi rendah, atau gigi satu saat turunan tapi engine brakenya tidak terlalu kasar di matic lebih halus.

Sementara itu, Anjar tak menampik, jika mengemudikan Daihatsu Ayla saat tanjakan dengan posisi tuas transmisi pada huruf S, maka saat menanjak mobil jadi lebih responsif dan tarikannya lebih mantap.

Jika Anda tertarik untuk membeli Daihatsu Ayla ini dengan dukungan konsultasi keuangan, sehingga proses beli mobil baru menjadi yang lebih mudah, nyaman, dan aman, Anda bisa cek ke SEVA pada https://www.seva.id/ atau mengunduh aplikasi SEVA di PlayStore atau App Store.