Susul MX-30, Mazda2 2024 Pakai Mesin Rotary 830 Cc
Enda · 8 Sep, 2023 11:30
0
0
Ilustrasi Mazda2 2024 (respon.jp)
Teknologi rotary selama bertahun-tahun jadi andalan di Mazda. Dikutip dari response.jp, Mazda akan meluncurkan generasi terbaru Mazda2 pada tahun mendatang dengan ubahan yang radikal. Disebutkan juga bahwa Mazda2 2024 tetap mempertahankan filosofi desain KODO namun membawa nuansa lebih dinamis.
Dimana pada bagian wajah, digadang-gadang mobil ini akan menyerupai line up terbarunya yang bermain di segmen Medium SUV, yakni CX-60. Melihat daripada ilustrasi yang ditampilkan, mobil ini membawa konsep Noble Toughness dengan mengusung sistem pencahayaan LED auto levelling model memanjang, yang seolah terhubung dengan grill-nya.
Belum banyak informasi yang menyebutkan bagaimana bentuk bagian dalam, hanya saja disebutkan bahwa city car ini akan mendapatkan sistem infotainment New Mazda Connect.
Mesin Rotary Mazda2 2024 Berfungsi Sebagai Generator
Mesin rotary Mazda single rotor 830 cc
Kehadiran generasi anyar Mazda2 akan melengkapi pilihan mobil elektrifikasi Mazda lainya seperti MX-30 R-EV, MX-30 EV dan MX-30 mild hybrid.
Diprediksi mendebut di Negeri Matahari Terbit pada musim gugur 2024, diperkirakan mobil ni akan memiliki beberapa pilihan mesin, antara lain; mild hybrid Skyactiv-G 1.5L 3 silinder, diesel Skyactiv-D 1.5L 3 silinder, dan Skyactiv-X 1.5L 3 silinder.
Menariknya, mobil ini juga disebut-sebut akan mendapat opsi powertrain Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) e-Skyactiv R-EV, dengan menggunakan mesin rotary 830 cc bernama 8C pulse yang lebih dulu sudah disematkan pada MX-30 R-EV.
Melihat spesifikasi daripada mesin rotary 830 cc yang ada pada MX-30 R-EV, jantung mekanis dengan single rotor tersebut dapat memeras tenaga 55 kW (74 PS) serta torsi sebesar 116 Nm. Berfungsi sebagai generator, mesin rotary tersebut menghasilkan daya listrik yang selanjutnya diteruskan ke baterai berkapasitas 17,8 kWh.
Selanjutnya, daya yang tersimpan pada baterai diteruskan ke motor listrik bertenaga 125 kW (167 PS) dengan torsi 260 Nm, yang mana dapat menempuh jarak hingga 85 km saat menggunakan mode EV.
Dapat melakukan pengisian baterai menggunakan arus AC dan DC. Apabila memanfaatkan pengisian DC bertegangan 36 kW, maka membutuhkan waktu 25 menit untuk mendapati status baterai 80% dari sebelumnya 20%.
Apakah nantinya Mazda2 2024 R-EV akan memiliki spesifikasi yang sama dengan MX-30 R-EV? Tunggu setelah peluncurannya…
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.
