Tanpa Disadari, Berikut Kejadian yang Bisa Menyebabkan Garansi Mobil Hangus
Enda · 17 Jun, 2021 08:00
0
0
Mobil baru pada umumnya akan mendapat garansi dari pabrikan
Ketika membeli mobil baru, biasanya pemilik akan secara langsung mendapatkan garansi dari pabrikan. Garansi yang diberikan oleh setiap produsen biasanya akan berbeda, ada yang tiga tahun, empat tahun, bahkan lima tahun setelah pembelian.
Secara pengartian, garansi merupakan jaminan kualitas dari produsen atas produk yang dijual secara umum. Sedangkan warranty lebih kepada perbaikan dan penggantian produk atau spare part barang serta jasa.
Berlakunya masa garansi atau warranty telah diatur dengan syarat dan ketentuan dalam buku servis, atau klausul khusus produsen kendaraan. Perlu kalian ketahui, tanpa disadari ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan garansi hangus. Sehingga pemilik mobil tidak bisa mengajukan klaim apabila timbulnya suatu masalah meskipun masa berlaku garansi masih ada.
Ingat, Garansi Hangus Bukan Cuma Lupa Melakukan Perawatan Secara Rutin
Mobil terendam banjir tidak bisa diklaim garansi pabrikan
Lupa melakukan perawatan secara rutin di bengkel resmi, tentunya bisa menyebabkan garansi mobil hangus. Jika sudah seperti itu, pemilik mobil tidak bisa mengajukan klaim dikemudian hari ketika mengalami kerusakan yang tidak disengaja.
Karena dengan melakukan perawatan rutin di bengkel resmi, kondisi mobil akan terus terpantau oleh pabrikan dengan pengerjaan standar sesuai prosedur yang diterapkan.
Bukan cuma itu saja, pemilik juga harus memperhatikan penggunaan spare part. Garansi mobil akan hangus apabila pemilik menggunakan spare part yang palsu serta melakukan modifikasi.
Modifikasi yang dimaksud seperti perubahan spesifikasi mesin, merubah bentuk mobil, mengubah sistem kelistrikan, dan masih ada beberapa faktor lainnya yang tidak sesuai standar pabrikan.
Penggunaan spare part yang tidak asli bukan cuma merusak bagian mobil lainnya, akan tetapi juga bisa mengakibatkan memperpendek usia mobil.
Sebagai catatan, garansi resmi pabrikan tidak berlaku apabila kerusakan yang ditimbulkan bersumber dari kecelakaan dan bencana alam. Dengan begitu, garansi pabrikan hanya bisa diklaim apabila kerusakan disebabkan oleh pembuatnya.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.