Toyota Kijang Innova Diesel 2005 Kini Cuma Rp125 Jutaan, Apa Masih Menarik?
Enda · 10 Okt, 2022 19:06
0
0
Toyota Kijang Innova diesel jadi incaran beberapa orang baik di daerah maupun perkotaan. Innova diesel dianggap memiliki banyak keunggulan yang membuatnya sangat cocok digunakan keluarga Indonesia.
Mengetahui harga bekasnya, saat ini Toyota Kijang Innova diesel 2005 ditawarkan mulai dari Rp125 jutaan. Punya harga setara dengan Daihatsu Ayla baru tipe D+, apa yang membuat mobil keluarga ini semakin banyak diburu? Supaya tidak penasaran, simak ulasannya berikut ini.
1. Toyota Kijang Innova Diesel Bekas Kabinnya Cukup Nyaman
Sebagai mobil keluarga yang bermain di segmen Medium MPV, untuk ruang kabin Toyota Kijang Innova diesel 2005 terasa luas. Punya dimensi kursi yang lebar, mengenai kapasitas daya tampungnya mobil ini bisa dimuati hingga 8 orang sekaligus, tanpa mengurangi rasa nyaman saat berkendara.
Ketika berpergian bersama keluarga membawa barang dengan jumlah cukup banyak, kalian juga tidak perlu merasa cemas. Pasalnya untuk kapasitas bagasinya generasi pertama Kijang Innova memiliki volume yang besar sehingga dapat menampung seluruh barang bawaan setiap anggota keluarga.
Dari segi bantingan ketika melewati jalan yang berkontur, mobil ini juga terasa nyaman berkat penggunaan suspensi double wishbone dengan coil spring di depan, serta 4 link with coil spring dan lateral rod di roda belakang. Selain memberikan kenyamanan, suspensinya juga mampu meredam gejala body roll ketika pengemudi memacu mobil dalam kecepatan tinggi dengan sedikit bermanuver.
2. Fitur Lengkap Dieranya
Di zamannya, untuk fitur yang ada didalamnya Toyota Kijang Innova Diesel 2005 terbilang lengkap. Seperti yang bisa kalian lihat, di dalam kabinnya mobil ini sudah dilengkapi dengan speaker di beberapa bagian yang dipadukan dengan head unit single din.
Selain itu tipe G ke atas juga sudah tersematkan sensor parkir, lampu kabut, serta AC double blower pada setiap joknya yang dapat menyalurkan udara dingin secara merata.
Mengenai fitur unggulan lainnya, di dalam kalian juga bisa menemukan electric mirror, central lock, power window, serta rear wiper. Untuk fitur keselamatannya, pabrikan hanya membekalinya dengan seatbelt tanpa adanya airbag.
3. Ground Clearance Tinggi, Aman Saat Banjir
Keunggulan lain Toyota Kijang Innova diesel 2005 yakni kemampuannya dalam melewati berbagai medan, salah satunya ialah genangan air. Memiliki ground clearance yang tinggi, mobil ini terasa aman saat dipakai berpergian melewati jalan yang bergelombang, maupun jalan yang tertutup genangan air cukup tinggi.
Kalian juga tidak perlu khawatir mobil mogok secara tiba-tiba saat melewati genangan air dengan tinggi 1 meter. Karenanya untuk posisi mesin Innova diletakan cukup tinggi.
Primadona di kelas MPV bermesin diesel, dalam kondisi standar mobil ini memiliki performa yang cukup buas, terlebih jika pemiliknya banyak melakukan modifikasi di sektor mesin salah satunya remap ECU.
Melihat dari spesifikasinya sendiri, Toyota Kijang Innova diesel 2005 dibenamkan mesin 2.5L 2KD-FTV 4-silinder segaris common rail.
Menurut spesifikasinya, mobil ini sanggup melecutkan tenaga hingga 104 PS di 3.600 rpm dengan torsi puncak mencapai 200 Nm pada 1.400 - 3.200 rpm untuk versi manual. Beda halnya varian matic, untuk torsi yang dihasilkan lebih besar mencapai 260 Nm di 1.600 - 2.400 rpm.
5. Konsumsi BBM Irit
Faktor lainnya yang membuat Toyota Kijang Innova diesel 2005 diburu untuk kondisi bekasnya adalah konsumsi BBM nya. Beberapa sumber menyebutkan bahwa untuk pemakaian dalam kota mobil ini sanggup menempuh jarak 11-13 km/liter.
Selanjutnya untuk penggunaan luar kota, mobil keluarga yang masih bisa menenggak Bio Solar ini mampu meraih jarak hingga 14 km/liter.
6. Perawatan Mudah
Tak hanya irit BBM, untuk perawatannya Toyota Kijang Innova diesel 2005 terbilang mudah, loh. Guna menjaga performa mesin agak tetap optimal, hanya cukup mengganti filter solar serta filter udara secara teratur, dan pelumas mesin secara berkala.
Selain itu, juga diwajibkan mengganti timming belt sesuai dengan jarak tempuh yang dianjurkan pabrikan guna menghindari kejadian putusnya timming belt saat dipakai berkendara.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.