Wajib Diperhatikan, Ini Penyebab Timbul Getaran Pada Mobil Ketika Melaju di Kecepatan Tinggi

Tidak hanya mengurangi rasa kenyamanan berkendara, timbulnya getaran pada mobil ketika melaju di kecepatan yang tinggi kerap kali mengakibatkan pengemudi maupun penumpang didalamnya timbul rasa was-was. Kondisi ini jadi sinyal akan munculnya permasalahan di seputar kaki-kaki.

Apabila merasakan gejala tersebut, sesegera mungkin lakukan perbaikan untuk mencegah kerusakan yang merembet pada bagian mobil yang lain. Selain itu, dengan adanya penanganan secara cepat, secara tidak langsung kita menghindari dari suatu kejadian yang tidak diinginkan.

Perlu kalian ketahui, timbulnya getaran yang berlebihan ketika melaju di kecepatan tinggi ini bisa diakibatkan oleh banyak hal. Beberapa cara harus dilakukan demi meredam getaran yang terasa hingga ke dalam kabin.

Bagi kalian yang merasakan masalah seperti ini pada mobil kesayangan, kami akan menyampaikan beberapa penyebab mobil bergetar saat dikendarai pada kecepatan yang tinggi.

Baca juga: Mobil Jarang Dipakai, Apakah Waktu Ganti Oli Bisa Semakin Lama?

1. Shockbreaker Melemah

Shockbreaker memiliki fungsi utama untuk mengurangi dan meredam getaran yang timbul disaat mobil sedang berjalan di jalur yang berkontur. Jika kinerja pada alat ini sudah tidak bisa bekerja secara optimal, tanpa disadari akan menimbulkan getaran pada mobil. Kondisi seperti ini harus segera diatasi dengan cepat, agar mobil bisa kembali melaju di kecepatan yang tinggi serta lebih nyaman digunakan.

Getaran pada umumnya akan terasa ketika mobil dipacu dalam kecepatan yang tinggi. Apabila getaran juga muncul saat mobil dipakai dalam kecepatan yang rendah, maka tandanya shockbreaker sudah rusak parah dan harus segera melakukan penggantian ataupun perbaikan.

Apabila kalian sudah melakukan penggantian atau perbaikan, getaran yang besar disaat mobil melaju dikecepatan tinggi tidak akan kembali kalian rasakan, dan tentunya berkendara kembali nyaman dan aman.

2. Long Tie Rod Tak Lagi Kencang

Long tie rod atau inner tie rod merupakan batang besi yang berguna untuk menghubungkan antara output dari rack steer ke steering knuckle. Bagian ujung long tie rod terdapat sebuah ball joint yang dipakai sebagai engsel, untuk menggerakan steering knuckle. Kerusakan pada long tie rod bisa mengakibatkan mobil bergetar ketika melaju dikecepatan yang tinggi karena ikatan ke roda menjadi tidak kuat.

Apablia ditemukan masalah pada long tie rod yang mengalami kerusakan, maka kalian perlu mengganti inner tie rod pada salah satu sisi yang rusak. Namun jangan lupa, setelah mengganti bagian ini, kalian diharuskan melakukan spooring untuk mendapatkan kedua roda depan dalam posisi yang sejajar.

3. Bearing Roda Mengalami Keausan

Umumnya bearing roda bertugas untuk menjaga agar poros ban tidak langsung bergesekan dengan rumah roda. Komponen ini juga didesain minim friksi, sehingga ketika roda berputar bisa terjaga stabil.

Bearing pada roda mobil berfungsi untuk mengurangi gesekan dari suatu putaran. Hal ini tentunya dapat membuat putaran roda menjadi lancar. Jika kalian menemukan permasalahan pada bearing roda, dan tidak segera mungkin melakukan perbaikan, bisa menimbulkan getaran yang kencang ke dalam kabin selain dari suara bising yang ditimbulkan.

Tidak hanya itu, bearing roda yang rusak juga dapat menghambat putaran roda. Dengan begitu, laju kendaraan akan terasa berat dan boros bahan bakar. Jika sudah seperti itu, segera mungkin lakukan penggantian bearing roda di bengkel kepercayaan.

Baca juga: Mengenal Kode Pembuatan dan Kemampuan Pada Kaca Mobil

4. As Roda yang Tak Lagi Center

As roda merupakan salah satu bagian penting dalam mobil, karena posisi as roda berada di bagian bawah mobil. Jika as roda mengalami kerusakan, maka akan sangat berpengaruh terhadap kestabilan mobil.

Getaran mobil ketika melaju di kecepatan tinggi juga bisa ditimbulkan dari as roda yang kondisinya sudah rusak. Penyebab as roda mengalami kerusakan adalah seringnya melaju di jalan yang rusak dalam kecepatan tinggi. Tak hanya itu, bila pernah mengalami kecelakaan juga bisa mengakibatkan bagian ini menjadi tidak center. Di lain sisi, beban yang terlalu berat juga dapat mengakibatkan as roda menjadi melemah.

Ketika ditemukan kerusakan di bagian as roda, maka kalian harus segera membawa mobil ke bengkel untuk melakukan perbaikan. Dalam perbaikan as roda, kalian harus menyiapkan dana yang tidak sedikit.

5. Ban Mobil yang Benjol

Ban menjadi salah satu penyebab mobil bergetar saat dipacu dalam kecepatan yang tinggi. Pada dasarnya, ban memang memiliki peranan yang sangat penting dalam sebuah kendaraan.

Apabila terjadi permasalahan pada ban, maka akan sangat berpengaruh terhadap laju kendaraan. Ban yang mengalami ‘benjol’ dapat mengakibatkan getaran cukup kuat ketika mobil melaju di kecepatan tinggi.

Getaran pada mobil juga bisa disebabkan karena tidak seimbangnya posisi ban seperti ban mobil yang ukurannya terlalu kecil atau tidak sesuai standar. Tekanan angin pada ban juga harus diperhatikan agar mobil bisa bergerak lurus tanpa bergetar

Tekanan angin ban mobil yang berbeda juga akan membuat kerja dari shockbreaker menjadi lebih berat, dan apabila dibiarkan dalam waktu yang lama maka kerusakan akan menyebar ke bagian kemudi.

Ketika kalian merasakan getaran yang ditimbulkan dari ban mobil, sebaiknya lakukan pengecekan langsung terhadap tekanan angin ataupun kondisi fisik ban untuk memastikan bahwa terdapat ‘benjol’ pada ban atau tidak.

6. Piringan Cakram yang Tidak Rata

Getaran pada mobil ketika sedang dipacu dalam kecepatan tinggi juga bisa diakibatkan sistem pengereman yang bermasalah. Biasanya getaran ini timbul akibat piringan cakram yang tidak rata. Ketika pedal rem ditekan pada kecepatan tinggi, geteran tidak hanya terasa di dalam kabin. Pedal rem pun terasa seperti naik turun.

Jangan hanya memeriksa bagian cakramnya saja, kalian juga harus memperhatikan kampas remnya. Hal ini dikarenakan bagian kampas bisa juga menjadi penyebab mobil bergetar saat di rem. Jika ditemukan kampas rem dalam kondisi yang kurang baik, maka sistem pengereman mobil juga tidak bisa berkerja secara maksimal.

Bila ditemukan kasus piringan cakram yang tidak rata, kalian bisa datang ke bengkel bubut untuk meratakan permukaan. Apabila sudah tidak bisa diratakan, wajib hukumnya menggantinya dengan yang baru.

Baca juga: Setir Mobil Terasa Jadi Makin Berat Sendiri, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!