Suasana bengkel MAN Motor.
Berlaku untuk siswa jebolan sekolah binaan AHM.
Diberi pelatihan dan cara pengelolaan bengkel.
Sehari bisa 20-30 unit entry.
Lewat Astra Honda Youthpreneurship Program (AHYPP), Yayasan PT Astra Honda Motor (YAHM) mendorong bengkel umum menjadi lebih berkelas.
Tapi bengkel umum yang didukung pun bukan sembarangan, melainkan milik alumni sekolah atau SMK binaannya.
Caranya dengan menyeleksi para alumni sekolah binaan mereka, yang siswanya membuka bengkel secara mandiri.
Kemudian siswa terpilih akan mendapatkan berbagai macam pelatihan dan dukungan untuk membuat bengkelnya semakin berkembang.
Salah satu bengkel binaan YAHM yang ada di Yogyakarta adalah MAN Motor, yang lokasinya ada di Sentolo, Kulon Progo.
Anton Suhariyanto, PIC CSR Astra Motor Yogyakarta mengatakan bengkel binaan ini bisa naik kelas berkat pelatihan yang diberikan.
Baca juga : Ratusan Ribu Orang Tercerahkan Ilmu Berkendara Aman Honda
"Kita ada training teknis untuk motor-motor terbaru Honda, terus manajemen bengkel dan keuangan juga diajarkan," katanya.
"Kita ajarkan seperti meniru bengkel AHASS ya, tapi ini untuk bengkel umum," sambungnya.
Kemudian untuk bengkel ada branding dengan dilabur cat warna merah dan putih khas Honda.
Dibantu 4 orang mekanik.
"Lalu juga dukungan berupa peralatan dan juga special tools, seperti alat diagnosa mesin injeksi dan mesin pengganti ban," tambahnya.
Nah yang menarik, meski berstatus bengkel binaan YAHM, namun tetap bisa menerima service semua merek motor.
"Karena pada dasarnya ini bengkel umum, hanya kita dukung dan bina. Makanya spare part yang dijual pun tak cuma untuk motor Honda," jelas Anton lagi.
Dan karena bengkel umum, MAN Motor juga melayani pengerjaan yang tak bisa dilakukan bengkel resmi.
Misalnya ada 'menu' remap ECU untuk bisa mengail performa mesin motor sampai titik maksimalnya.
Sediakan beragam merek oli mesin.
Kemudian ada pilihan merek spare part non genuine, sebagai opsi bagi konsumen.
Sampai 30 Unit Entry Meski lokasinya jauh dari pusat kota Yogyakarta, namun bengkel MAN Motor milik Ikbal Usman Febriyanto ini tetap ramai.
Pantauan kami, setidaknya ada 10 unit motor yang sedang diperbaiki dan dalam antrean.
Ikbal menyebut rata-rata sehari bisa 20-30 unit entry, jika ramai bisa sampai 40 unit motor yang datang per harinya.
"Masa-masa masuk sekolah biasanya sepi, 10 unit sehari. Tapi akhir tahun dan Lebaran bisa ramai," jelasnya.
Baca juga : 8 Perkakas Wajib Buat Bikers, Biar Bisa Perbaikan Ringan di Rumah
Ikbal memantau kinerja timnya.
Bengkel MAN Motor sendiri diperkuat 4 orang mekanik, ditambah Ikbal sendiri dan juga ayahnya yang membantu.
Maka tak heran dengan status bengkel binaan brand sepeda motor besar, serta dukungan peralatan dan soft skill lengkap, bengkelnya bisa ramai.
"Konsumennya rata-rata memang warga sekitar sini," ungkap pria yang lulus sekolah Binaan AHM tahun
Keren bangetkan!
