• Pakai basic Honda EM1 e:.
• Kecepatan tertinggi  mencapai 55 km/jam.

Motor listrik terbaru dari PT Astra Honda Motor (AHM) di kelas entry level kembali diperkenalkan, yaitu Honda ICON e: yang menggunakan basic dari Honda EM1 e.

Namun harga Honda ICON e: belum fix, namun AHM menginformasikan banderolnya akan berada di rentang Rp 28-32 juta on the road DKI Jakarta sudah termasuk charger.

Motor listrik ini punya pilihan warna Iconic Mint, Iconic Orange, Iconic Red, Iconic White, dan Iconic Matte Black. 

Dari segi tampilan motor ini sebenarnya mirip dengan Honda EM1 e; hanya saja desain bodinya terlihat sedikit lebih gambot dan kini memiliki garis serta lekuk bodi lebih tegas.

Baca juga: Bukan Scoopy, Honda Kenalkan ICON e: dan CUV e: Sebagai Motor Listrik Barunya

Di area kaki-kakinya masih pakai lingkar roda depan 12 inci berbalut ban 90/90-12 dan lingkar 10 inci untuk belakang dengan ban 100/90-10.

Baterai Honda ICON e:

Beda dengan EM1 e:, posisi baterai ICON e: bukan di bawah jok tapi berada tepat di bawah kaki pengendara, spesifikasi baterainya 48 Volt 30.6 Ah.

Baterai yang tertanam pada dek bawah motor ini klaimnya mampu bertahan dan membawa kendaraan untuk menempuh jarak maksimal 53 km dengan sekali pengisian. 

Bentuk baterai yang berbeda juga ada perbedaan pada sistem pengisiannya karena bukan lagi sistem battery swap.

Melainkan direct charge atau langsung melakukan pengisian baterai di motor atau membawa baterainya ke dalam rumah.

Baca juga: Ketahui Harga, Tipe dan Warna Honda Scoopy Oktober 2024

Pengisian baterai dari kosong hingga penuh membutuhkan waktu 7 jam 20 menit, dan dari 25 % ke 75% membutuhkan waktu 3 jam 30 menit.

Posisi baterai yang ada di bawah kaki, membuat ruang di bawah bagasinya cukup luas yaitu 26 liter sehingga bisa menampung sebuah helm.

Atau bisa juga dimanfaatkan untuk membawa baterai cadangan, tentunya dengan baterai ekstra yang dibeli terpisah.

Penggerak Honda ICON e:

Dari segi penggeraknya, motor ini dibekali dengan BLDC mode hub drive yang punya tenaga maksimal 1,8 kW pada 618 rpm, namun tenaga rata-ratanya hanya 1,5 kW.

Untuk torsi maksimalnya ada di angka 85 Nm tapi hanya di 110 rpm, jadi bisa dikatakan kalau hentakan torsinya hanya galak di putaran rendah, mungkin ketika bukaan gas awal saja.

Baca juga: Honda CBR150R Kena Diskon Sampai Rp 8 Juta, Begini Caranya

Agar bisa menyesuaikan karakter juga kondisi jalan, terdapat riding mode ”ECON” untuk pengendaraan yang lebih irit baterai, dan ”STD” untuk pengalaman berkendara normal.

Dengan spesifikasi ini klaimnya ICON e: memiliki kecepatan tertinggi hingga 55 km/jam, rasanya cukup untuk dipakai berkendara jarak dekat ini sih!

Kelengkapan pendukung lainnya yang tersemat pada ini diantaranya ada USB charger pada console box, panel meter full digital, dan semua lampu menggunakan teknologi LED.

Kesimpulan

Honda ICON e: menurut kami akan jadi motor listrik murah Honda yang bisa diterima lebih baik dari EM1 e:.

Selain estimasi harga yang lebih murah, jarak tempuhnya juga lebih jauh dari produk motor listrik Honda sebelumnya.

Belum lagi konsumen juga langsung mendapatkan charger yang bisa dipakai untuk mengisi langsung ke baterai atau lewat soket di bawah ujung jok.

Dengan segala daya tariknya itu, bukan tak mungkin ICON e: akan jadi motor listrik pertama banyak orang.