Raize-Rocky Minor Change Meluncur 1 November 2021, Tambah Fitur dan Pakai Mesin Hybrid!

Duet Toyota Raize dan Daihatsu Rocky yang belum lama ini meluncur di Indonesia dalam waktu dekat akan mendapat penyegaran. Kedua pabrikan akan menyematkan fitur baru dan opsi mesin hybrid. 

Bila tak ada aral melintang, mengacu laporan Creative Trend, model minor change dua model tersebut akan meluncur pada 1 November 2021 mendatang di Jepang. Sejumlah bocoran fitur baru pun sudah terkuak melalui lembaran brosur produk mobil Raize-Rocky. 

Baca Juga: Baru Aja Rilis, Toyota Raize dan Daihatsu Rocky Sudah Muncul Faceliftnya

Bocoran fitur Toyota Raize dan Daihatsu Rocky Minor Change

Beberapa tipe teratas akan mendapatkan Electric Parking Brake dan auto Brake Hold. Di bawah itu masih pakai tangkai rem parkir biasa. Selanjutnya ada juga tambahan fitur keselamatan aktif meliputi:

• Emergency Braking Function with Pedestrian Detection
• Off-road Deviation Suppression
• Wobble Prevention
• Sign Recognition
• Adaptive Cruise Control 

Selain itu ada juga beberapa warna baru berupa Smooth Gray Mica Metallic baik dalam opsi satu atau dua warna eksterior.

Mesin Hybrid Baru Toyota Raize dan Daihatsu Rocky 2022

Toyota dan Daihatsu bakal merilis Raize maupun Rocky Hybrid sebenarnya telah terendus sejak awal tahun lalu. Asia Nikkei memberitakan bahwa penggunaan mesin hybrid bisa memangkas konsumsi bahan bakar dua produk tadi hingga 30 persen. 

Produsen otomotif asal Jepang tersebut mengupayakan improvisasi mesin yang telah ada dan penggunaan baterai lithium-ion yang ringkas untuk menekan biaya pengembangannya. Oleh karena itu, hasil pengembangan mesin hybrid ini nantinya juga diterapkan pada sejumlah produk kei car mereka. 

Sebab segmen mobil kecil termasuk minitruck menyumbang 30 persen penjualan kendaraan baru di Jepang. Sehingga bila dikembangkan serius, tentu menjadi kunci sebagai upaya mengurangi emisi mobil lewat kendaraan yang lebih ramah lingkungan. 

Baca Juga: Lebih Hemat, Penjualan Daihatsu Rocky 1.2L Bakal Lebih Laris Ketimbang 1.0L Turbo. Seberapa Irit BBM-nya?

Teknologi hybrid yang diusung bernama e-Smart Hybrid besutan Daihatsu, jadi bukan Toyota Hybrid Synergy Drive. Besar kemungkinan akan dicangkokkan pada mesin 1.000 cc 3-silinder non turbo. 

Sistem kerjanya serupa mobil hybrid kepunyaan Nissan yang bisa ditemukan pada model Kicks e-Power. Mesin hanya akan bertindak sebagai generator pembangkit listrik dan tidak terhubung ke sistem penggerak. 

Nantinya produksi daya listrik dari mesin bisa langsung tersalurkan ke motor listrik. Kemudian kelebihan dayanya akan diserap ke baterai, sehingga dalam kondisi penuh daya listrik, mobil bisa melaju hening layaknya mobil listrik murni. Kondisi inilah yang bisa menghemat konsumsi bahan bakar. 

Lalu ketika dayanya mulai menipis, mesin kembali hidup untuk menyuplai daya listrik lagi ke motor penggerak maupun mengisu ulang ke baterai. Begitu seterusnya mengenai siklusnya.

Benefit penggunaan jenis hybrid ini tentunya membuat respons berkendara dan performanya seperti mobil listrik kebanyakan. Bisa langsung melesat cepat karena putaran motor listrik langsung disalurkan ke roda. 

Sayangnya belum ada spesifikasi lengkap maupun afirmasi dari Daihatsu soal mesin mana yang akan dicekoki sistem hibrida. Menarik ditunggu kehadiran Toyota Raize dan Daihatsu Rocky Hybrid ini, apalagi kalau sampai dijual juga di Indonesia, tertarik beli nggak?

Baca Juga: Tampang Mirip dan Mesin Serupa, Ini Alasan Pilih Daihatsu Rocky 1.2L Ketimbang Toyota Raize 1.2L