Wuling sebagai pemain baru tak ingin ketinggalan momentum untuk berniaga mobil 'murah'. Beberapa waktu lalu PT SGMW Motor Indonesia selaku agen pemegang merek Wuling di Tanah Air meluncurkan Formo S yang menjadi low MPV paling murah. Dengan harga Rp130 jutaan, apakah mending beli Wuling Formo S daripada Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia bekas untuk taksi online?
Sebagai informasi, Formo S 5-seater dijual seharga Rp134.800.000 dan Formo S 8-seater Rp139.800.000. Harganya bersinggungan dengan Avanza-Xenia bekas keluaran 2017 yang tergolong masih muda. Secara spesifikasi, Formo S ini hanya dibekali mesin 1.2 liter sementara Avanza-Xenia sudah pakai mesin 1.3 liter. Artinya, Formo S ini hanya oke untuk pemakaian dalam kota dan underpowered untuk perjalanan luar kota bila dibandingkan duo kembar sejuta umat tersebut.
Bicara bisnis taksi online, saat ini tengah menjamur di kota-kota besar Indonesia. Pengusaha taksi online di ibukota seperti Jakarta, Bandung atau Surabaya bahkan banyak yang memakai LCGC 5-seater untuk narik penumpang. Artinya, dengan mobil seharga LCGC ini Wuling Formo S unggul dari sisi kapasitas penumpang.
Namun bagaimana soal fitur atau spesifikasi dari Wuling Formo S ini? Apakah lebih baik daripada Toyota Avanza bekas? Mari kita bandingkan.
tampilan eksterior Wuling Formo S ini terlihat sama dengan Confero DB facelift yang diperkenalkan pada Juni tahun ini. Formo S mendapat update desain grill baru bernuansa hitam serta lampu depan dengan lampu halogen yang diberi aksen smoke. Karena harganya yang ekonomis, Formo S tetap pakai velg kaleng tapi tidak pakai dop roda.
Bicara soal kelengkapan interior, Formo S mendapatkan head unit yang hanya bisa digunakan untuk memutar channel radio serta USB, Meter Cluster With Multi Information Display (MID) serta pengaturan AC ke beberapa arah yang diletakan pada center cluster serta di kedua sisinya.
Demi kejar harga terjangkau, Wuling Formo S juga tidak dilengkapi AC double blower, sehingga udara sejuk hanya mengandalkan hembusan dari blower bagian depan saja.
Tidak seperti Confero yang pakai mesin 1.500 cc, Wuling Formo S ini kapasitas mesinnya cuma 1.200 cc. Alhasil, tenaga mesinnya juga jadi pas-pasan bahkan kalah dari Honda Brio yang kelasnya LCGC.
Menurut data, mesin 4-silinder segaris DOHC I-VVT 1.206 cc dengan standar emisi Euro 4 pada mobil ini mampu memproduksi tenaga 77,5 PS @5.600 rpm serta torsi mencapai 110 Nm @3.600-4.000 rpm. Pilihan transmisi hanya ada manual 5-percepatan. Selanjutnya tenaga yang dihasilkan diarahkan ke penggerak roda belakang.
Kalau untuk sekedar pemakaian dalan kota, tenaganya sudah cukup dan irit. Namun kalau dipakai perjalanan jarak jauh tenaganya tidak istimewa dan kurang perkasa.
Lantas, apakah Toyota Avanza bekas lansiran 2017 lebih oke? Mari kita ulas spesifikasi dan fiturnya.
Dengan range harga antara Rp130-140 juta, kita bisa membawa pulang Toyota Grand New Avanza 2017 kondisi bekas. Meskipun bekas, ternyata masih memikat para pembeli hingga membuatnya laris diburu.
Salah satu alasan Toyota Avanza bekas masih banyak dicari karena harganya sudah cukup terjangkau. Selain itu, ukurannya pas bagi mobil keluarga dengan memiliki ruang kabin yang luas.
Desain depannya simple dengan grill hitam glossy untuk memperkuat kesan elegan. Desain stoplamp memiliki kemiripan dengan versi sebelumnya namun mendapatkan tambahan garnish hingga terkesan menyatu dengan list pintu bagasi.
Secara umum, desain Grand New Avanza ini tak banyak berubah, tapi fiturnya jadi lebih oke pada interiornya. Ada dua fungsi pengaturan AC di konsol tengah. Oh ya, baik Avanza atau Xenia lansiran 2017 sudah memakai fitur AC double blower sehingga penumpang baris kedua dan ketiga lebih sejuk.
Sepasang knob AC masing-masing berfungsi untuk mengatur sirkulasi dan temperatur udara kabin. Di bagian Multi information display, terdapat penambahan indicator ECO yang akan menyala jika berkendara pada putaran mesin ekonomis.
Untuk fitur hiburan di Toyota Avanza bekas lansiran 2017 tidak begitu istimewa, karena masih memakai head unit 2DIN dengan layar monokrom yang mendukung fitur CD player dan radio serta USB.
Toyota Avanza 2017 juga dilengkapi dengan teknologi cabin quitness. Fungsi fitur ini adalah memberi kesenyapan pada kabin yang akan menambah kenyamanan karena meredam suara dari luar dengan baik. Karena masih satu platform, maka Daihatsu Xenia juga memiliki desain dan fitur peredaman kabin yang sama seperti Avanza.
Pada rentang harga mobil bekas Rp130-140 jutaan, unit Avanza-Xenia yang tersedia umumnya bermesin 1.300 cc. Dengan selisih hanya 100 cc, performa yang dihasilkan bedanya cukup signifikan.
Mesin berkapasitas 1.300 cc ini dapat menyemburkan tenaga mencapai 95 Ps dan Torsi 120,6 Nm. Mesin ini memiliki pemakaian bahan bakar 15% lebih irit dari versi sebelumnya. Transmisi yang tersedia yaitu otomatis 4-percepatan dan manual 5-percepatan.
Dengan harga yang serupa, Wuling Formo S ini unggul dari sisi unit baru yang mendapat garansi dan bebas biaya perawatan. Namun dari sisi kelengkapan fitur dan performa jelas tak istimewa. Kalau hanya untuk narik penumpang di dalam kota mungkin cukup, tapi kurang oke bila digunakan perjalanan jauh.
Di sisi lain, Toyota Avanza 2017 punya fitur yang lebih lengkap dan spesifikasi mesin lebih oke. Mungkin kapasitas mesinnya tidak besar tapi tenanganya pas untuk aktivitas sehari-hari berkendara dalam kota dan luar kota. Kenyamanan penumpang pun lebih baik karena didukung AC double blower.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2021 Suzuki ERTIGA GL 1.5
5.727 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Toyota CALYA G 1.2
16.171 km
4 tahun
Jawa Barat
2019 Toyota CALYA G 1.2
12.488 km
3,5 tahun
Jakarta
2022 Toyota AVANZA G 1.5
7.835 km
1,5 tahun
Java East
2020 Toyota AVANZA VELOZ 1.5
15.086 km
3,5 tahun
Jawa Barat