Sosok Hyundai H-1 di Indonesia sejatinya dihadirkan pertama kali pada 2008 guna melawan kedigdayaan Toyota Alphard (Spesifikasi | Berita) di segmen MPV premium bertubuh bongsor. Saat itu generasi kedua H-1 didatangkan secara resmi oleh PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI) dalam kondisi utuh atau CBU (Completely Build Up) dari negara asalnya.
Karena melihat gemuknya segmen MPV premium Tanah Air, sebagai suksesor Hyundai Trajet, dua tahun setelah kemunculan perdananya HMI memutuskan untuk memproduksi H-1 secara lokal di daerah Pondok Ungu, Bekasi.
Indonesia menjadi negara yang memproduksi H-1 dan diperkenankan untuk diekspor ke beberapa negara di dunia. PT HMI sendiri terus melakukan inovasi dengan mengembangkan H-1 sebagai MPV premium. Berbagai fitur disematkan untuk memberikan ekstra kenyamanan kepada penggunanya.
Bicara Hyundai H-1, untuk kondisi sekennya mobil ini cukup menggiurkan. Bagaimana tidak, pasaran harga bekasnya sendiri untuk lansiran 2010 kini dibandrol mulai dari Rp140 jutaan. Itu artinya, pesaing Alphard tersebut kini ditawarkan lebih murah dari Daihatsu Sigra (Spesifikasi | Berita) baru tipe terendah yang diniagakan Rp146,1 juta.
Namun sebelum kalian tertarik membelinya, katahui lebih dulu kelebihan dan kekurangan Hyundai H-1 seken di bawah ini.
Baca juga: Cari Sparepart Hyundai Lawas Mending Pesan ke Dealer atau Beli Online?
Sebagai MPV berubuh bongsor, Hyundai H-1 sangat cocok digunakan bagi keluarga yang mempunyai jumlah anggota banyak. Bagaimana tidak, untuk kapasitasnya, mobil ini sanggup diisi hingga 12 orang sekaligus dan paling sedikit 8 orang dengan konfigurasi tempat duduk tiga baris.
Tak hanya dapat menampung jumlah anggota keluarga secara banyak, mobil ini juga bisa membawa barang besar serta menawarkan keleluasan kabin sehingga setiap orang didalamnya bisa melakukan berbagai macam aktifitas.
Istimewanya, untuk tipe teratas, Royale, jok baris keduanya menganut model captain seat yang bisa diputar 180 derajat menghadap ke penumpang belakang. Terlebih di varian updatenya, pengaturan joknya bisa dikendalikan secara otomatis menggunakan tombol serta adanya legrest.
Oh iya, mulai dari baris kedua hingga paling belakang, Hyundai H-1 menawarkan kabin serta headromm yang rata. Dengen begitu jok belakangnya masih cocok disinggahi penumpang dewasa tanpa mengurangi rasa nyaman.
Mengenai visibilitasnya, Hyundai H-1 tak perlu diragukan. Mobil ini memiliki pandangan keluar yang sangat luas disetiap barisnya berkat kacanya yang dibuat lebar.
Perlu diketahui, kaca yang digunakan bukan kaca mati. Seperti yang terlihat, pada baris belakangnya untuk kacanya bisa dibuka model jungkit seperti Carry Futura sehingga bisa memberikan sirkuliasi udara dengan baik.
Supaya dapat memberikan sirkulasi udara yang baik, di baris keduanya tahun produksi 2014 ke atas mendapat tambahan kaca kecil yang bisa dibuka secara geser seperti Evalia.
Melihat bagian dalamnya, tampilan yang disuguhkan Hyundai H-1 ini terasa begitu prestisius. Bentuk dashboardnya yang modern tersebut dilengkapi dengan aksen wood panel khusus tipe XG dan Royale. Tak hanya itu, pengendalian fitur yang disuguhkan terasa begitu ergonomis berkat dibuat saling berdekatan.
Guna menunjang kebutuhan serta kenyamanan selama berkendara, untuk fitur hiburannya Hyudani H-1 telah dibekali dengan head unit layar sentuh yang menudukung format DVD, mp3, radio, serta i-Pod ready. Untuk tipe Royale, H-1 memperoleh tambahan switch control steering wheel yang memudahkan pengemudi ketika melakukan pengaturan fitur.
Sebagai tambahan informasi, khusus tipe menengah hingga termahalnya, mobil ini memperoleh layar monitor LCD yang diletakan di plafon baris kedua. Tak ketinggalan, untuk sistem pendingin udaranya mendapatkan 6 vent di plafon hingga baris ketingganya sehingga penumpang paling belakang pun tetap merasa nyaman.
Bicara fitur keselamatannya, Hyundai H-1 telah dilengkapi ABS, Electronic Stability Program (ESP) dan rem cakram di semua roda.
Hyundai H-1 memiliki dua opsi mesin, bensin dan diesel. Versi bensinnya berkubikasi 2.4L berkodekan Theta II 2,4 MPI yang menghasilkan tenaga 175 PS @6.000 rpm di angka torsi 228 Nm @4.200 rpm. Sedangkan varian dieselnya A2-2.5 CRDI - VGT mampu melecutkan tenaga mencapai 170 PS @3.800 rpm serta torsi maksimumnya mencapai 392 Nm @2.000-2.500 rpm.
Untuk transmisinya, mesin bensin dipadukan transmisi matic 4-percepatan, sedangkan dieselnya menggunakan transmisi manual 5-percepatan dan otomatis shiftronic 5-percepatan. Dengan transmisi shiftronic yang ada di mesin dieselnya, maka pengemudi bisa menaikan serta menurunkan tingkat percepatan sesuai dengan keinginan.
Supaya dapat berjalan, puataran mesin yang dihasilkan kemudian ditranslasi ke penggerak roda belakang.
Hyundai H-1 memiliki radius putar yang terbilang rendah untuk sekelas MPV bongsor, bahkan lebih kecil dari Kijang Innova. Dengan radius putar yang rendah, maka mobil mudah digunakan untuk bermanuver terlebih melakukan putar balik atau U turn.
Baca juga: Ini Bedanya Hyundai H-1 Termahal Vs Hyundai Staria Termurah, Tertarik Pilih yang Mana?
Memiliki bobot secara keseluruhan mencapai 2,2 ton, untuk performanya varian bensin terasa lemot pada tarikan awal dan boros bahan bakar. Seperti yang diketahui penggunaan dalam kotanya mobil ini hanya sanggup menempuh jarak 7-8 km/liter.
Untuk suspensinya bagian depan Hyundai H-1 menggunakan MacPherson strut dan rigid axle 5 link di roda belakang. Penggunaan supensi pada mobil ini menghasilkan karakter yang cenderung stiff serta limbung ketika bermanuver dalam kecepatan tinggi.
Beberapa parts Hyundai H-1 sudah mulai sulit didapat. Biasanya suku cadang yang jarang ditemui di pasaran ini meliputi parts body, lampu. Untuk bagian lainnya kalian masih dengan mudah menemukan di toko.
Dengan harga bekas yang semakin terjangkau, Hyundai H-1 sangat cocok dipilih bagi keluarga yang memiliki jumlah anggota lebih dari 7 orang. Tidak perlu khawatir akan perawatannya, karena mobil ini tergolong mudah dan jarang rewel khususnya di sektor mesin.
Namun yang perlu diperhatikan ketika mencari parts slow movingnya, kalian diharuskan lebih bersabar serta menanyakan ke rekan komunitas.
Baca juga: Melihat Spesifikasi, Toyota Alphard Lebih Unggul Dari Hyundai H-1?
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}