Nama Daihatsu Terios mencuat setelah kemunculannya di Indonesia pertama kali terjadi pada tahun 2006. Sebagai mobil keluarga jenis LSUV 7-seater suksesor Daihatsu Taruna, Terios sendiri merupakan produk kolaborasi kedua antara pabrikan jenama Jepang Toyota dengan Daihatsu, setelah lebih dulu hadirkan Avanza-Xenia pada tahun 2004.
Di Indonesia, Terios yang dijual kini masuk dalam generasi kedua. Secara penampilan mobil ini berubah total dibandingkan model sebelumnya termasuk juga penggunaan fitur serta jantung pacu. Ingin tahu secara lengkap sejarah Daihatasu Terios konde di Indonesia? Simak ulasannya berikut ini.
Baca juga: Punya Tampilan 'Konservatif', Daihatsu Terios Konde Lebih Menarik Dari Terios Baru
Mendapat julukan Terios konde karena memiliki ban cadangan yang tergantung di pintu belakang, generasi pertamanya hadir pada tahun 2006. Punya tiga varian TS MT, TX MT, dan TX AT, Daihatsu Terios secara tampilan terlihat tangguh sehingga sangat cocok digunakan bagi keluarga yang gemar berpetualang. Tak hanya tangguh, untuk tipe TX mobil ini sudah dilengkapi dengan lampu bohlamp berprojector yang mampu menghasilkan kualitas cahaya yang lebih baik, fokus dan terarah, serta foglamp di bumper.
Bahkan untuk tipe TX, Terios mendapat tambahan over fender pada bodi, side moulding, rear wiper dan spoiler di belakang. Tampak berbeda dengan tipe TX, untuk varian TS masih mengandalkan headlamp reflektor, velg kaleng serta belum dilengkapi spoiler, wiper di belakang dan pengaturan spionnya masih manual.
Untuk bagian dalam Terios TX sudah mendapatkan AC double blower serta head rest pada jok paling belakang. Meski begitu semua varian berhasil dipadukan power steeing model hidrolis dan power window guna memudahkan penggunannya ketika berkendara.
Sebagai informasi, Daihatsu Terios konde dibekali mesin 1.495 cc berkodekan 3SZ-VE DOHC VVT-I Electronic Fuel Injection 4 silinder segaris ini mampu menghasilkan tenaga 109 PS @6.000 rpm dan torsi maksimal mencapai 145 Nm @4.400 rpm. Mesin yang digunakan ditawarkan dengan dua opsi transmisi, yakni manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan.
Setelah empat tahun kemunculannya, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memberikan sedikit penyegaran terhadap Daihatsu Terios. Seperti yang terlihat pada facelift pertamanya, parikan memberikan improvement pada grill dengan tambahan aksesoris berbentuk garis horizontal di tengah.
Tak hanya itu, bumpernya pun dibuat lebih kekar, velg desain baru dengan penampilan sporty, dan rumah stoplamp yang terlihat lebih mewah. Tidak lagi hidrolis, untuk power steeringnya sudah menggunakan dinamo yang diatur oleh modul, serta head unit yang terkoneksi dengan switch audio control steering.
Nah yang paling penting, tipe paling bawahnya Terios TS hadir dengan pilihan transmisi matic guna memberikan banyak opsi terhadap calon konsumennya saat itu.
Baca juga: Varian TX Daihatsu Terios Konde Lebih Layak Dipilih Dibandingkan TS, Kenapa?
Mendapat banyak sambutan hangat dari kosumen Indonesia, membuat ADM terus melakukan inovasi guna menghadirkan Terios yang lebih nyaman dan aman digunakan. Maka dari pada tahun 2013, Daihatsu Terios kembali hadir dengan membawa penyegaran.
Di era ini Terios mendapatkan ubahan pada bumper yang terlihat lebih macho, over fender serta side guard. Lainnya, untuk tipe teratas berhasil ditambahkan retractable yang berfungsi untuk melipat atau membuka spion secara otomatis setelah menekan tombol.
Bagian dalamnya, untuk sistem hiburannya tipe TX menggunakan head unit layar sentuh yang mendukung konektivitas GPS. Guna memberikan perlindungan lebih terhadap penggunanya, baik pengemudi maupun penumpang depan masing-masing sudah mendapatkan airbags.
Hanya berselang dua tahun, Daihatsu kembali memberikan improvement terhadap Terios. Kali ini tampilannya terlihat jauh lebih modern dan prestisius.
Untuk lampu depannya sedikit dimodifikasi dengan penambahan DRL LED, dan menggunakan grill model horizontal yang terbagi menjadi beberapa bilah. Pada buritannya, stoplampnya diaplikasikan teknologi LED yang terkesan begitu mewah.
Begitupun bumpernya yang dibuat lebih berotot serta penambahan foot step di bagian samping. Untuk tipe TS sendiri sudah dilengkapi side moulding dan untuk velgnya ditutupi dop.
Pada kabinnya, TS Extra berhasil disematkan AC double blower yang dapat memberikan udara sejuk secara merata hingga baris paling belakang.
Oh iya, yang paling penting Daihatsu Terios produksi 2015 ini untuk kuncinya mendapatkan fitur immobilizer sehingga dapat menghindari mobil dari tindakan pencurian. Tak hanya itu, ada juga Window Jam Protection yang dapat melindungi risiko pengemudi terjepit kaca pintu mobil.
Baca juga: Mulai Rp80 Jutaan, Ini Kelebihan dan Kekurangan Daihatsu Terios ‘Konde’ yang Wajib Diketahui
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East
2021 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.465 km
2,5 tahun
Banten
2021 Toyota RAIZE GR SPORT TSS 1.0
14.811 km
2 tahun
Banten