Gubernur Papua Lukas Enembe ditangkap Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) di Jayapura, Papua, Selasa, (10/1/2023). Penangkapan Lukas diduga karena terlibat kasus suap dan gratifikasi.
Kasus Gubernur Papu yang sekarang dinonaktifkan tersebut memang menjadi sorotan. Karena ternyata sudah dipanggil KPK sejak awal September 2022, namun Lukas Enembe tak pernah datang dengan alasan sakit.
Baca juga: Mercedes-Benz Sprinter, Minibus Mewah Eropa Pilihan Panglima TNI Andika Perkasa
Ya, kasus Lukas sendiri terkuak setelah menerima suap sekitar Rp1 miliar dari Rijatono Lakka terkait komisi untuk mengerjakan tiga proyek infrastruktur di Pemprov Papua. Lukas juga disebut menerima pemberian sebagai gratifikasi yang berhubungan dengan jabatannya di mana berdasarkan bukti permulaan sekitar Rp10 miliar.
Tidak hanya itu, KPK juga sudah melakukan penyidikan terhadap sejumlah aset dan juga mobil mewah yang diduga hasil dari gratifikasi. Namun sayang mobil mewah yang dimaksud belum disebutkan.
Nah, bicara soal Lukas Enembe, ternyata pria kelahiran 27 Juli 1967 itu cukup menarik disimak. Karena menurut laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), awal mulanya dia dicurigai kerap melakukan transaksi keuangan hingga ratusan miliar rupiah.
Akan tetapi, perlu diketahui jika melihat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Maret 2022, atau periodik 2021. Lukas dinyatakan memiliki kekayaan total mencapai Rp33,78 miliar.
Kekayaan mantan Bupati Puncak Jaya disebut berasal dari tanah dan bangunan di wilayah kota Jayapura, sebanyak Rp13,6 miliar, surat berharga Rp1,26 miliar, kas dan setara kas Rp17,98 miliar, dan juga alat transportasi yang mencapai Rp932 juta.
Dia juga diduga telah menerima pemberian lain sebagai gratifikasi yang berhubungan dengan jabatannya di mana berdasarkan bukti permulaan sejauh ini berjumlah sekitar Rp10 miliar.
Adapun untuk transportasi disebutkan, jika Lukas memilik Toyota Fortuner 2007 yang kini nilainya sekitar Rp300 juta. Kemudian ada Honda Jazz pada tahun 2007 yang diperkirakan sekarang bernilai Rp150 juta.
Masih menurut laporan LHKPN, Lukas juga memiliki sebuah Toyota Land Cruiser tahun produksi 2010, yang kini harganya sekitar Rp396 juta. Serta pula Toyota Camry 2010 yang kini harganya sekitar Rp85 jutaan.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2019 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.652 km
4,5 tahun
Jakarta
2021 Toyota RAIZE S 1.0
15.274 km
2 tahun
Jawa Barat
2021 Kia SONET DYNAMIC 1.5
12.742 km
2 tahun
Java East
2021 Daihatsu TERIOS X 1.5
19.465 km
2,5 tahun
Banten
2021 Toyota RAIZE GR SPORT TSS 1.0
14.811 km
2 tahun
Banten