Toyota Yaris Cross dengan mesin berteknologi hybrid melengkapi deretan keluarga elektrifikasi Toyota di pasar otomotif nasional.
Namun Toyota rupanya tak mau berhenti di Yaris Cross, sebab mereka ingin kembali memproduksi mobil hybrid secara lokal dan menjual di pasar domestik serta ekspor.
Baca juga: First Drive Toyota Yaris Cross Hybrid: Calon Compact SUV Laris
Setidaknya hal ini diungkapkan langsung Direktur Hubungan Eksternal Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Bob Azam.
“Dengan adanya Yaris Cross ini, hybrid ini mulai masuk ke segmen yang middle, selama ini di segmen yang mewah," ungkap Bob saat ditemui beberapa waktu lalu.
Bob berharap, dengan adanya mobil bermesin hybrid di semua segmen termasuk middle low, maka hal itu bisa membuat sejumlah konsumen ikut menikmati insentif yang sudah diberikan.
"Jadi, jangan orang kaya saja yang dapat insentif," ucap Bob.
Baca juga: Toyota Masih Jadi Merek Mobil Terlaris di Indonesia Sepanjang Mei 2023, Chery Mulai Naik
Bob mencontohkan, dengan mobil hybrid seperti Yaris Cross, maka hal tersebut turut membantu menurunkan emisi dan juga konsumsi bahan bakar yang lebih rendah.
"Karena emisinya (Yaris Cross) rendah 78 gram co2/km, kalau dikonversi konsumsi BBM bisa sampai 1:30, kalau bisa diterapin di semua (mobil Toyota) BBM yang bisa dihemat, berapa emisi yang bisa diturunkan,” jelas Bob.
Hanya saja, Bob masih enggan membocorkan model mobil Toyota mana yang akan dipasang mesin hybrid. Namun kabarnya, jika menyebut semuanya di bawah Yaris Cross, bisa saja mobil yang dimaksud adalah Rush, Veloz atau Avanza.
Rencana Toyota menambah produk mobil hybrid untuk dijual di pasaran domestik juga diungkapkan Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy.
Menurut Anton, jika menambah baik hybrid (HEV) maupun battery electric vehicle (BEV), maka hal itu dapat membuat penjualan elektrifikasi Toyota di pertengahan tahun mencapai 20 persen.
"Tapi, ini kan journey menuju 20 persen kita bertahap mengeluarkan produk baru dan ini bukan terakhir. Kami akan keluarkan terus lebih banyak lagi, bagaimana tadi mensupport elektrifikasi di Indonesia," terang Bob.
Baca juga: Mobil Elektrifikasi Terlaris Mei 2023, Toyota Kijang Innova Zenix Kalahkan Wuling Air ev
Anton menyatak, pengguna mobil hybrid khususnya di perkotaan semakin baik dan ekosistemnya semakin berkembang, terlebih di kota besar.
"Ini perkiraan kita, kadang benar, kadang salah tergantung kondisi pasar. Pastinya kita berharap animo masyarakat terhadap hybrid itu sangat bagus," tutupnya.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2022 Toyota RUSH S GR SPORT 1.5
14.366 km
1,5 tahun
Jakarta
2022 Daihatsu ROCKY X 1.2
9.761 km
1,5 tahun
Jakarta
2019 Daihatsu TERIOS R 1.5
16.243 km
4 tahun
Jawa Barat
2021 Daihatsu TERIOS X 1.5
12.286 km
2,5 tahun
Jakarta
2021 Daihatsu TERIOS R 1.5
10.438 km
2,5 tahun
Java East