Biaya kepemilikan mobil listrik sering diklaim bisa lebih murah daripada kebutuhan yang sama untuk mobil bermesin bakar internal (ICE).
Namun siapa sangka, selama masa pakai hingga 5 tahun, biaya kepemilikan mobil listrik bisa mirip kendaraan yang masuk dalam program Low Cost Green Car (LCGC).
Baca juga: Komparasi Mobil LCGC 2023 Termurah, Pilih Daihatsu Ayla M, Honda Brio Satya S atau Toyota Agya E?
Dikutip dari Autofun Thailand, setidaknya inilah rincian biaya yang harus dikeluarkan ketika memiliki Tesla Model 3.
Pemilik mobil listrik itu ternyata wajib menyisihkan uang yang setara dengan biaya perawatan Mitsubishi Mirage yang masuk segmen Eco Car di Thailand.
Kesamaan biaya perawatan ini akan terlihat pada saat kepemilikan mobil mencapai 5 tahun.
Tesla Model 3 kondisi baru dijual dengan harga kira-kira setara Rp567 juta, sementara harga Mitsubishi Mirage di Negeri Gajah Putih itu cuma Rp240 jutaan.
Namun meski harganya jauh lebih murah, ternyata membeli Tesla harus siap dengan risiko depresiasi harga yang sangat tinggi.
Di pasar Amerika Serikat (AS), depresiasi harga bekas Tesla mencapai 4% setahun, atau hampir dua kali lipat lebih besar dibanding harga bekas Mitsubishi Mirage.
Sebagai contoh, di Negeri Paman Sam itu ada Tesla Model 3 bekas yang depresiasi mobil bekasnya sampai di angka USD17.566 atau setara Rp263 jutaan.
Sedangkan depresiasi harga Mitsubishi Mirage bekas terendah cuma dikisaran Rp135 juta.
Artinya harga bekas Mirage paling murah ada yang Rp105 juta, bandingkan dengan Tesla Model 3 bekas yang harganya paling murah bisa sampai Rp300 jutaan.
Baca juga: Tesla Model Y Kalahkan Toyota Corolla Jadi Mobil Terlaris di Dunia
Hal selanjutnya yang diperbandingkan adalah total cost of ownership alias biaya kepemilikan selama 5 tahun.
Untuk Tesla Model 3, ternyata mencapai USD48.947 atau setara Rp730 jutaan.
Sedangkan Mitsubishi Mirage selama 5 tahun, hanya membutuhkan biaya kepemilikan USD31.349 yang sama dengan Rp470 jutaan.
Biaya kepemilikan ini termasuk servis berkala, pajak, asuransi, dan pengggantian komponen yang rusak.
Faktor lain yang juga memengaruhi biaya kepemilikan adalah bunga cicilan dan asuransi untuk kendaraan tersebut.
Ternyata biaya asuransi dam bunga kredit untuk Tesla Model 3 bisa Rp15-30 juta lebih mahal dibanding bunga cicilan Mitsubishi Mirage.
Jadi kalau Anda membeli Tesla Model 3 kredit selama 5 tahun, akan dikenakan bunga nyaris Rp95 juta, sementara bunga kredit untuk Mirage hanya sebesar Rp60 jutaan untuk tenor yang serupa.
Baca juga: Banyak Kasus Kecelakaan, 1,1 Juta Unit Mobil Listrik Tesla Akhirnya Direcall
Yang paling nyata dari sebuah keuntungan mempunyai mobil listrik adalah murahnya biaya charging baterai dibanding harus beli BBM (Bahan Bakar Minyak).
Kalau diasumsikan selama 5 tahun mobil terus digunakan untuk aktifitas harian, maka biaya charging baterai untuk Tesla Model 3 diperkirakan sekitar USD2.266 atau sekitar Rp35 juta.
Sementara kalau Anda beraktifitas pakai mobil yang sangat hemat BBM, maka biaya pembelian BBM kira-kira USD7.805 (Rp117 juta) smapai 5 tahun.
Kesimpulan
Asumsi biaya kepemilikan antara Tesla Model 3 dan Mitsubishi Mirage ini seakan memberi gambaran seberapa hemat beralih ke mobil listrik.
Ternyata kalau kendaraan itu Anda gunakan untuk aktifitas harian, maka penghematannya bisa lebih terasa melalui biaya cas baterai yang jauh lebih murah dari isi BBM.
Tapi kalau beli mobil listrik cuma dipakai akhir pekan, maka Anda harus siap dengan bunga cicilan lebih besar serta harga jual yang anjlok.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
2020 Honda CIVIC TURBO ES 1.5
19.893 km
2,5 tahun
Jakarta
2014 Mercedes-Benz E 250 AMG 2.0
53.402 km
8,5 tahun
Jawa Barat
2019 BMW 3 20I (CKD) 2.0
47.554 km
3,5 tahun
Jakarta
2019 Mercedes-Benz C 300 AMG 2.0
28.856 km
4 tahun
Banten
2016 Mercedes-Benz CLA 200 SPORT 1.6
47.982 km
7,5 tahun
Jakarta