Toyota Prius bukanlah mobil yang erat kaitannya dengan ajang balap, namun mobil ini merupakan pionir kendaraan elektrifikasi dari Toyota.
Meskipun lebih menonjolkan tentang efisiensi bahan bakar dan gas buang yang ramah lingkungan, faktanya sejak tahun 2012 Prius sudah dijadikan mobil balap Super GT di Jepang melalui tim Apr Racing.
Dan kini Toyota Motor Corporation (TMC) sudah mengumumkan keikutsertaannya dalam ajang Idemitsu Super Endurance Southeast Asia Trophy 2023 yang berlangsung 22-23 Desember 2023 di Chang International Circuit, di Buriram, Thailand.
Pada balapan kali ini, Toyota akan menggunakan setidaknya tiga mobil, yaitu GR86 CNF Concept, GR Corolla H2 Concept, serta yang terbaru Prius CNF-HEV GR Concept.
"Prius yang akan berkompetisi pada balapan tahun ini telah dikembangkan berdasarkan kendaraan produksi sekaligus menandai pertama kalinya Toyota berkompetisi dengan Prius HEV versi produksi," tulis keterangan resmi Toyota, Selasa (19/12/2023).
Baca juga: Toyota Prius 2023 Resmi Meluncur di Jepang, Berubah Total!
Pada balapan yang juga disebut Thailand 10-hour Endurance Race 2023 ini Toyota akan hadir dengan dua squad berbeda, yakni Toyota Gazoo Racing (TGR) Team, dan Rookie Racing team.
Rookie Racing merupakan tim swasta yang dimiliki oleh Akio Toyoda dan berada diluar manajemen TGR sebagai tim resmi pabrikan Toyota, meskipun keduanya bisa berbagi dalam beberapa hal.
Walau begitu kedua tim ini memiliki visi berbeda, jika TGR bertekad mendulang poin tertinggi untuk jadi juara, sementara Rookie Racing akan mati-matian menguji mesin eksperimental untuk membangun sebuah mobil baru yang lebih menarik dan lebih bagus lagi dimasa mendatang.
Sesuai target inilah makanya tim Rookie Racing menggunakan mobil-mobil yang diproduksi massal namun telah melakukan modifikasi pada sektor internal mesinnya demi bisa menggunakan bahan bakar terbarukan.
Balapan ini akan diikuti oleh Morizo (nama samaran balap Akio Toyoda), putranya Daisuke Toyoda, Yasuhiro Ogura, Kachorn Chiaravanont, Masahiro Sasaki, Tatsuya Kataoka, Hiroaki Ishiura, Kazuya Oshima, Naoya Gamo, Kenta Yamashita, Hibiki Taira, dan Keizo Kato.
Baca juga: Toyota Prius 2023 Langsung Ludes Terjual, yang Belum Kebagian Tunggu Tahun Depan
Alasan Toyoda ikut serta dalam balapan kali ini diantaranya menjadi bagian dari rencana multi-pathway dengan mengembangkan bahan bakar sintetis netral karbon (carbon-neutral fuel).
Bahan bakar sintetis adalah bahan bakar buatan manusia, yang dihasilkan dengan mencampurkan bensin dengan hidrogen dan karbon yang ditangkap dari limbah gas industri.
Beberapa pabrikan otomotif seperti Porsche dan Toyota percaya, jika teknik ini berhasil dijalankan, maka merupakan solusi paling efektif untuk mengurangi polusi, sehingga dekarbonisasi transportasi bisa berlangsung lebih cepat.
Disisi lain, teknik tersebut tetap dapat menggunakan jaringan SPBU yang sudah ada hanya perlu sedikit melakukan modifikasi, serat masyarakat tetap tidak khawatir akan jangkauan berkendara mereka.
Namun demikian bahan bakar sintetik ini mendapat kritikan dari pihak lain karena dianggap terlalu mahal dibanding biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk mengisi daya listrik baterai mobil EV.
Sejumlah organisasi lingkungan juga menilai kalau bahan bakar netral karbon ini adalah bentuk dari manipulasi perusahaan minyak dan gas supaya tidak bergeser ke elektrifikasi.
Meski begitu Toyota yakin kalau bahan bakar sintetik tersebut memiliki masa depan yang cerah.
Ini melihat fakta bahwa hidrogen adalah bahan dasar mentah yang digunakan oleh berbagai industri kimia sehingag permintaannya bakal terus ada.
Baca juga: Akio Toyoda Nyetir Sendiri dan Puji Honda HR-V Hybrid, Wah Ada Apa?
Kemudian Toyota juga sudah bekerja sama dengan CP Group untuk melanjutkan eksperimen ini secara lebih luas.
CP Group adalah satu dari beberapa produsen daging ayam terbesar di dunia, dan mereka akan menggunakan limbah hayati dari peternakan ayam untuk diubah menjadi bahan bakar, yaitu dengan mencampurkan limbah kotoran ayam dan hidrogen.
Demi melihat sudi ini berjalan, Kachorn Chiaravanont dari CP Group yang akan mengemudikan sendiri Toyota Prius HEV berbahan bakar sintetik tersebut selama balapan.
Kemudian bahan bakar hidrogen hasil kreasi lokal juga nantinya akan disimulasikan ke Toyota GR Corolla H2 Concept yang bakal dibesut langsung oleh Morizo a.k.a Akio Toyoda.
Detail mekanis dari Prius balap belum dibagikan tetapi Toyota mengatakan ini adalah pertama kalinya mereka membalap Prius versi produksi tanpa modifikasi yang berlebihan.
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}