BYD Dolphin vs MG 4 EV merupakan dua mobil listrik terbaru yang kini masuk pasar otomotif nasional.
Kedua mobil ini sama-sama kompak memulai pemasarannya dengan resmi masuk Indonesia di awal Januari 2024 kemarin.
Kehadiran BYD Dolphin vs MG 4 EV akan menyasar di B-Segment, atau ada juga yang menyebutkan mobil seperti hatchback dan compact crossover dengan kapasitas lima penumpang.
Namun yang pasti, BYD Dolphin dan MG 4 EV berasal dari merek berbeda, sehingga apa yang disuguhkan pada keduanya tidak akan sama, dan itu jadi selera konsumen di Indonesia.
Lantas seberapa menariknya BYD Dolphin dan MG 4 EV, berikut ulasannya.
Sekilas, jika dilihat secara dimensi, panjang, lebar dan tinggi, bentuk BYD Dolphin dan MG 4 EV 11-12 alias hampir mirip.
Namun, secara keseluruhan Dolphin ternyata lebih panjang yaitu 4.290 mm dan tinggi 1.570 mm, tapi untuk lebar MG 4 EV lebih unggul 1.836 mm.
Selain itu, MG 4 EV memiliki wheelbase atau jarak sumbu roda lebih melar 2.705 mm, sedangkan untuk ground clearance justru lebih tinggi Dolphin.
Baca juga: 5 Keunggulan MG4 EV, Mobil Listrik dengan Kombinasi yang Apik
Untuk detail BYD Dolphin dan MG 4 EV bisa lihat pada tabel di bawah ini.
Dimensi | ||
---|---|---|
Keterangan | BYD Dolphin | MG 4 EV |
Panjang | 4.290 mm | 4.287 mm |
Lebar | 1.770 mm | 1.836 mm |
Tinggi | 1.570 mm | 1.516 mm |
Wheelbase | 2.700 mm | 2.705 mm |
Ground Clearance | 130 mm | 117 mm |
BYD Dolphin dan MG 4 EV memiliki bentuk desain sangat berbeda, alhasil ini bisa menjadi suguhan yang bisa di pilihan konsumen berdasarkan selera.
Untuk BYD Dolphin memiliki desain lebih kalem dan cenderung biasa saja, namun tetap terkesan masuk segmen hatchback sangat cocok untuk digunakan harian di perkotaan.
Mereka mengklaim BYD Dolphin mengusung konsep desain 'ocean aesthetics’, dimana terdapat siluet dengan garis lipatan tajam dan kontur yang mengalir, sehingga memberikan karakter desain tegas sekaligus dinamis.
Lekukan dan garis yang dibuat, disebut terinspirasi dari gerakan lumba-lumba.
Sementara itu, MG 4 EV mobil ini disebut sebagai crossover kompak dengan desain lebih futuristik dan agresif dibandingkan kompetitor
Desain dari MG 4 EV hadir dengan tarikan garis-garis lancip di sejumlah body, mulai dari bentuk lampu, bamper depan, hingga wajah depan dibuat aerodinamis.
Hal ini tak lepas dari awal mula MG 4 EV yang mengusung konsep Avantgarde Inductive Design, sehingga mempresentasikan banyak bentuk menyudut.
Mobil ini juga cocok untuk di perkotaan, dan bisa menjadi pusat perhatian ketika di jalan raya karena desainnya berbeda.
Baca juga: Perbedaan Spesifikasi dan Fitur BYD Dolphin Dynamic Standard Range dan Premium Extended Range
BYD Dolphin vs MG 4 EV memang sangat berbeda jika melihat dari desain eksterior.
Akan tetapi, keduanya sudah dibenamkan berbagai hal canggih yang sangat menarik untuk disimak.
Karena mobil listrik, tidak ada gril sepeda mobil konvensional, kemudian desain lampu membentuk huruf u, dan bawah bumper punya ventilasi.
Semua penerangan mobil ini sudah menggunakan lampu-lampu mengusung LED dan Daytime Running Light (DRL).
pada bagian samping memiliki garis memanjang, ditambah kaki-kaki menggunakan velg berukuran 17 inch yang dibalut merek ban Linglong ukuran 205/50 R17.
Oia, pada cover kaca spion kanan sisi pengemudi, karena terdapat cetakan huruf NFC beserta logonya.
NFC ini merupakan Near Field Communication yang berfungsi untuk membuka pintu mobil, cukup menempelkan kartu yang sudah disediakan.
Seperti disebutkan di atas, MG 4 EV memiliki tampilan futuristik dan agresif berkat garis yang disematkan.
Pada desain lampu depan cukup menarik dengan bentuk menyipit, apalagi sudah terintegrasi DRL dan sudah mengandalkan LED baik di depan maupun belakang.
Mobil ini juga dilengkapi spoiler yang disebut Twin Arrow Wing, sehingga memberikan kesan sporty.
Pada bagian samping, terdapat Cladding hitam di bagian samping, dan kaki-kaki sudah menggunakan velg 17 inci yang dibalut dengan profil ban 215/50.
BYD Dolphin vs MG 4 EV sudah dilengkapi berbagai ornament menarik dan canggih pada bagian interior.
Untuk BYD Dolphin, mobil listrik ini memiliki tatanan kabin yang sangat menarik, canggih dan unik.
Hal ini terlihat pada lekukan desain dashboard, kemudian lubang AC dan kisi-kisinya berbentuk melingkar mirip mobil-mobil Eropa.
Terlebih lagi mobil ini sudah dilengkapi panoramic sunroof yang cukup lebar sehingga jadi terkesan mobil mahal.
Tampilan head unit layar sentuh berukuran 12,8 inci juga bisa disesuaikan karena dapat berubah, bisa vertikal atau horizontal. Terserah selera Anda.
Oia, head unit ini tidak hanya sebagai sistem hiburan, tapi juga bisa digunakan untuk sejumlah penyetelan, seperti AC, audio, sampai pengaturan berbagai fiturnya.
Pada bagian bawah head unit, terdapat tombol-tombol yang juga bisa untuk mengoperasikan menaikan menurunkan volume, mengatur suhu AC, menyalakan Hazard, regenerative braking, mengatur mode salju, selain itu ada juga mode berkendara berupa Eco, Normal dan Sport, serta tuas transmisi.
Tuas transmisi Dolphin cukup unik karena untuk mengaktifkan transmisi D (maju), R (mundur) atau N (netral), cukup menaikan dan menurunkan menggunakan sentuhan jari saja.
Untuk mengaktifkan parkir ada di ujung dan caranya cukup ditekan berlogo P.
Sementara MG 4 EV, mobil ini juga tak kalah menarik pada bagian interior, walau masih lebih simple dibandingkan Dolphin.
Ya, pada bagian interior mobil listrik ini didominasi warna hitam pada bagian dashboard, serta kombinasi kelir abu-abu dan hitam untuk beberapa panel lainnya.
Untuk layar head unit MG 4 EV lebih kecil dari Dolphin, yaitu berukuran 10,25 inci, yang bisa terhubung dengan Bluetooth, USB serta terkoneksi dengan Apple CarPlay dan Android Auto.
Pengaturan sistem hiburan pada mobil ini bisa dikendalikan melalui tombol pada setir yang mengusung konsep two-spoke flat bottom.
Pengemudi juga dapat melakukan berbagai pengaturan pada panel instrument digitalnya melalui tombol di lingkar kemudi.
Untuk memberikan kenyamanan selama berkendara, setirnya sudah dibekali fitur tilt dan telescopic.
Tepat di bawah sistem hiburan terdapat wireless charging yang memudahkan pengemudi untuk menambahkan daya pada gawai hanya dengan meletakan handphone.
Di depan wireless charging, MG4 EV berhasil dilengkapi Rotary Gear Selector bergaya floating yang terasa ergonomis.
Baca juga: Harga Mobil Listrik MG 4 EV dan MG ZS EV Buatan Cikarang Rp400 Jutaan, Apa Keunggulannya?
BYD Dolphin dan MG 4 EV sama-sama dibanjiri fitur yang sangat keren.
Untuk BYD Dolphin sudah ada beberapa fitur menarik dari mobil ini seperti Panoramic glass roof, Wireless charger, Voice Command (bahasa Inggris, Hi, BYD), dan Navigasi.
Mobil ini juga punya fitur Ventilated front seats yang bisa membuat sandaran kursi jadi lebih adem, lalu jok elektrik yang bisa diaktifkan dengan cara disentuh.
Menyoal fitur keselamatan, mobil listrik ini memiliki Airbag depan, samping, Side curtain, Dual Stage Pretensioner on Front Seat Belts, Pretensioner on Front Seat Belts, Pretensioner on Rear Seat Belts, Tyre Pressure Monitoring System, hingga ISOFIX.
Fitur lainnya seperti Intelligent Power Brake System, pengeraman Anti Lock Braking System (ABS), Electric Parking Brake, Electronic Stability Control (ESC), Traction Control System (TCS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), Door open warning, Auto hold, dan Kamera 360
Oia, BYD Dolphin memiliki fitur keselamatan ADAS mencakup Adaptive Cruise Control (ACC), Automatic Emergency Braking System (AEBS), Lane Departure Warning (LDW), Lane Keeping Support (LKS), Predictive Collision Warning (PCW), Rear Collision Warning (RCW), Blind Spot Detection (BSK), Rear Cross Traffic Alert dan Brake (RCTB), Lane Departure Prevention (RBP), Emergency Lane Keeping Assist (ELKA), dan Lane Change Collision Harning (LCCH).
MG4 EV dibekali segudang fitur canggih yang juga tak kalah hebat dari Dolphin, mulai dari wireless charging, kamera parkir 360 derajat, Intelligent Smart Access.
Mobil ini juga punya fitur Vehicle to Load (V2L), dimana tenaga listrik dari MG 4 EV bisa dibagikan ke perangkat lain di luar mobil.
Selain itu, MG 4 EV juga sudah dilengkapi fitur Immobilizer Keyless System hingga, fitur keselamatan seperti 6 airbags.
Oia mobil listrik ini juga sudah dijejali fitur ADAS, yang terdiri dari Collision Warning with Front and Rear Brake Assistance dan Variable and Low Speed Adaptive Cruise Control.
Tak sampai disitu, masih ada beberapa fitur dari mobil ini seperti Full Space Frame (FSF) Safety Wheel Structure System, Electronic Parking Brake (EPB), Auto Vehicle Hold (AVH), Anti-lock Braking System (ABS) with Electronic Brake-force Distribution (EBD), Electronic Brake Assist (EBA), lalu Stability Control System (SCS).
Mobil ini juga sudah ada Curve Brake Control (CBC), Traction Control System (TCS), Hill Start Assist system (HAS), Intelligent High-beam Control (IHC), Emergency Stop Signal (ESS), Follow Me Home Light, Tire Pressure Monitor System (TPMS), Driver Monitor System (DMS), Front Collision Warning (FCW) and AEB Brake Assist, Traffic Jam Assist (TJA), Lane Keep Assist (LKA), Emergency Lane Keeping Assist (ELK), Lane Departure Warning (LDW), Blind Spot Detection (BSD), Rear-Cross Traffic Alert (RCTA), Door Open Warning (DOW), Rear Collision Warning (RCW), Rear Cross Traffic Braking (RCTB), ISOFIX Child Seat Points, Retractable Front Seat Belt with Automatic Tension Relief.
Berkat fitur keselamatan yang dimiliki, mobil listrik ini berhasil meraih 5 bintang melalui serangkaian uji keselamatan dari Euro NCAP.
Untuk detail perbedaan jantung pacu BYD Dolphin dan MG 4 EV tentu saja berbeda baik tenaga, hingga torsi yang disajikan, diantaranya:
Mesin | ||
---|---|---|
Keterangan | BYD Dolphin | MG 4 EV |
Tipe | Permanent Magnet Synchronous Motor | |
Sistem Penggerak | Roda Depan | Roda Belakang |
Tenaga Maksimum | 70 kW (Dynamic ) 150 (Premium) | 170 kW |
Torsi Maksimum | 180 Nm (Dynamic ) 310 Nm (Premium) | 250 Nm |
Akselerasi 0-100 km per Jam | 12,3 detik (Dynamic) 7 detik (Premium) | 7,7 detik |
Selain itu, penggunaan baterai antara BYD Dolphin dan MG 4 EV juga berbeda, karena memiliki kelebihan masing-masing.
Baterai | ||
---|---|---|
Keterangan | BYD Dolphin | MG 4 EV |
Tipe | BYD Blade Battery (LFP) | Lithium Iron Phosphate Battery |
Kapasitas Baterai | 44,9 kWh (Dynamic), 60,48 kWh (Premium) | 51 kWH |
Jarak Tempuh WLTP | 340 km (Dynamic), 410 km (Premium) | 350 km |
Jarak Tempuh NEDC | 410 km (Dynamic), 490 km (Premium) | 425 km |
Jaminan Kualitas Mobil
Garansi Satu Tahun
Jaminan 5 Hari Uang Kembali
Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi
{{variantName}}
{{expSellingPriceText}}
{{carMileage}} km
{{registrationYear}} tahun
{{storeState}}