Top 5 Artikel Autofun Sepekan: Isu Melemahnya Penjualan Mobil Listrik di Seluruh Dunia

Kabar mengenai adanya penurunan penjualan mobil listrik di dunia ternyata memang sedang menarik minat banyak pembaca.

Begitu pula dengan Autofun Indonesia, ketika kami membahas mengenai tren penurunan penjualan mobil listrik di dunia terutama di Eropa dan Amerika Serikat (AS), langsung jadi salah satu Top 5 Artikel mingguan.

Minat daya beli terhadap mobil listrik berbasis baterai (Battery electric Vehicle/BEV) ini memang terlihat alami penurunan dibanding tahun 2022 dan 2023.

Pemicunya adalah jaringan infrastruktur charging station terutama di wilayah pinggiran kota yang sampai saat ini belum memadai, membuat orang khawatir saat merka menggunakan kendaraan listrik untuk ke area tersebut.

Sebenarnya kondisi serupa juga terjadi di Indonesia, ketika charging station atau SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) milik PLN maupun pihak swasta di Jakarta dan sekitarnya tumbuh begitu pesat.

Namun untuk daerah-daerah di luar Pulau Jawa seperti Sulawesi dan Kalimantan, terutama di wilayah pelosok, maka akan sangat sulit menemukan tempat ngecas mobil listrik.

Meski demikian, data penjualan mobil listrik di Indonesia belum terlihat alami penurunan signifikan dibanding kedua negara tadi.

Nah, selain soal penjualan mobil listrik, informasi mengenai SUV terlaris di Indonesia yang lagu-lagi masih dipegang Toyota Rush juga masuk daftar Top 5 Artikel Autofun selama sepekan ke belakang.

Penasaran apa saja artikel lainnya periode 17-23 Juni 2024 yang masuk lima besar dengan pembaca tertinggi? Yuk simak ulasannya berikut ini:

Baca juga: Top 5 Artikel Autofun Sepekan: Mobil Motuba Murah Meriah Lagi Jadi Incaran

1. Kelebihan dan Kekurangan Suzuki Karimun Kotak, City Car Boxy Incaran Kawula Muda Saat Ini

Dijuluki Karimun Kotak karena desain bodinya yang persegi

Suzuki Karimun Kotak merupakan city car berpenampilan boxy yang masuk dalam daftar wishlist incaran para kawula muda saat ini.

Berbeda dengan generasi setelahnya, Karimun Kotak dengan kode SL410R atau dengan nama lain Suzuki Wagon R-Wide di Jepang, memiliki tampilan yang unik sebagai ciri khasnya.

Menurut sejarahnya, Karimun Kotak memulai perjalanan di Tanah Air pada September 1999 oleh PT Suzuki Indomobil Motor, sebagai anak perusahaannya di Indonesia. 

Saat itu status mobil ini didatangkan secara utuh dari Jepang, atau CBU (Completely Build Up).

Selanjutnya pada 2003-2006, Suzuki Indonesia merubah status Karimun Kotak yang semula CBU menjadi CKD (Completely Knocked Down) yang dirakit di pabrik Suzuki di Tambun, Bekasi, Jawa Barat.

Nama mobil ini sendiri dilahirkan dari sebuah kata, yaitu "Carry to the Moon" yang bila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, memiliki arti "bawa ke bulan”.

Meski berpenampilan fisik yang mungil, namun Karimun generasi pertama ini punya ruang kabin yang cukup lapang. 

Mengetahui harga bekas Suzuki Karimun Kotak, mobil ini memiliki harga yang bervariatif. Harga termurahnya, mobil ini ditawarkan mulai dari Rp50 jutaan hingga Rp 75 jutaan.

Tertarik memiliki Karimun Kotak sebagai mobil hobi atau untuk mobilitas sehari-hari? Sebelum membelinya, ketahui kelebihan dan kekurangan Suzuki Karimun Kotak berikut ini.

2. Penjualan EV di Sejumlah Negara Terus Berkurang, Banyak yang Mau Balik Lagi Pakai Mobil Bensin

Data penjualan mobil listrik di Thailand

Penjualan mobil listrik berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) di sejumlah negara di dunia rupanya terus mengalami penurunan.

Sementara itu, peminat mobil bermesin pembakaran internal (Internal Combustion Engine/ICE) walau masih cukup dominan, tapi kian hari juga ikut mengecil.

Sebaliknya, tren kenaikan yang terjadi malah ada pada peminat kendaraan bermesin hybrid (Hybrid Electric Vehicle/HEV).

Satu dari beberapa negara yang mulai meninggalkan mobil listrik murni adalah Thailand, yaitu jika sebelumnya mencapai 31% dari total penjualan otomotif di negara tersebut tahun lalu, drop menjadi 20% pada periode yang sama di 2024.

Demikian laporan Global Automotive Consumer Study 2024 yang dilakukan Deloitte.

Ketika peminat mobil listrik turun, tren kendaraan hybrid malah semakin populer di negara tersebut dan mengalami peningkatan hingga mencapai 19 persen atau sedikit menyamai populasi BEV.

Sementara untuk pengguna mobil bensin maupun diesel, tetap jadi pilihan utama di Negeri Gajah Putih itu, hanya saja angkanya terus menurun dibanding periode yang sama tahun lalu.

Jika di tahun 2023 peminat mobil ICE ada di angka 50% maka sempat mengalami penurunan ke angka 36% dan tahun ini turun lagi menjadi 32 persen.

Survey yang dilakukan pada 2024 tersebut juga mengungkap fakta jika 78 persen dari pengguna mobil bensin dan diesel mengaku kalau mereka tetap bertahan dengan kendaraan ICE akibat khawatir akan jarak tempuh baterai dan juga lokasi charging station untuk mobil listrik.

Penurunan terbesar ada di pasar otomotif Jerman hingga mencapai hampir 50 persen sepanjang 2023 dibanding setahun sebelumnya, sementara penjualan HEV anjlok 19,6 persen.

Di sisi lain, penjualan kendaraan ICE pada periode yang sama di negara tersebut malah alami kenaikan 9,1% untuk mobil berbahan bakar gasoline, dan 9,5 persen untuk mobil diesel.

Kondisi yang sama juga terjadi di Amerika Serikat (AS), sehingga membuat dua pabrikan otomotif raksasa di negara tersebut, yakni Ford dan General Motors (GM) merevisi target tahunannya untuk pasar kendaraan listrik.

Kemudian survei McKinsey & Co baru-baru ini juga mengungkap hampir 50% atau tepatnya 46% pengguna kendaraan listrik di AS ingin kembali menggunakan mobil dengan bahan bakar konvensional.

Survei yang sama menemukan bahwa 21% partisipan tidak ingin membeli mobil listrik, yang sekaligus mengkonfirmasi temuan terbaru dari penelitian lain, kenapa? Baca artikel lengkapnya disini.

3. Kelebihan dan Kekurangan Ford EcoSport Bekas, SUV Kompak Rp120 Jutaan

SUV compact yang masih menarik sampai saat ini

Kelebihan dan kekurangan Ford EcoSport bekas layak untuk kalian ketahui dengan cermat sebelum memutuskan membeli mobil ini.

Masyarakat Indonesia mungkin sudah tidak asing mendengar nama Ford EcoSport.

Yup, SUV kompak berdarah Amerika Serikat (AS) ini pertama kali meramaikan kancah otomotif Tanah Air pada tahun 2014.

Kalau dikulik sejarahnya, EcoSport sejatinya tidak lahir di Negeri Paman Sam, namun ia adalah sebuah Mini MPV hasil rancangan Ford Brazil.

Model EcoSport sendiri sebenarnya sudah ada sejak tahun 2003, namun model yang kita kenal dan pernah hadir di Indonesia adalah EcoSport generasi kedua yang dihadirkan secara global di New Delhi Auto Expo 2012 di India.

Mobil ini mengambil basis dari Ford Fiesta, sehingga tak heran kalau posisi berkendara dan beberapa teknologi yang diterapkan juga serupa.

Bicara Ford EcoSport, pesaing dari Chevrolet Trax dan Honda HR-V itu untuk harga bekasnya sekarang sudah terbilang menarik yaitu hanya Rp 120 jutaan.

Di Indonesia, usia mobil ini terbilang singkat, tercatat EcoSport yang didatangkan secara utuh dari Thailand hanya mampu bertahan selama dua tahun berbarengan dengan angkat kakinya PT Ford Motor Indonesia (FMI) selaku APM kendaraan Ford di Tanah Air saat itu.

Dengan pasaran harga bekas di angka segitu kalian bisa mendapatkan mobil yang cocok digunakan di dalam kota dan diajak berpetualang dengan fitur lengkap.

Namun apabila kalian tertarik membelinya terlebih dulu ketahui kelebihan dan kekurangan Ford EcoSport berikut ini.

4. 10 SUV Terlaris di Indonesia, Toyota Rush Masih Belum Bisa Digoyang

Toyota Rush GR Sport 2024

Toyota Rush rupanya masih memegang mahkota daftar SUV (Sport Utility Vehicle) terlaris di Indonesia hingga lima bulan pertama di 2024.

Meski sempat terjungkal oleh Honda HR-V, kehadiran Toyota Rush GR Sport improvement 2024 langsung membuat Low SUV tujuh penumpang itu kembali melejit ke urutan pertama.

Hal ini terlihat dari data wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) yang diumbar oleh Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia).

Selama Mei 2024, penjualan Toyota Rush tercatat 2.436 unit, lebih tinggi dari rival-rivalnya seperti Suzuki XL7 (1.359 unit), Mitsubishi Xpander Cross (1.322 unit), bahkan dari kembarannya sendiri yaitu Daihatsu Terios (1.304 unit).

Adapun sepanjang lima bulan pertama di 2024, Rush sudah berhasil didistribusikan sebanyak 13.889 unit oleh PT Toyota Astra Motor (TAM) di seluruh Indonesia.

Sementara di posisi kedua ada Daihatsu Terios yang sepanjang tahun ini jumlah wholesales sudah mencapai 8.597 unit.

Adapun PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sudah mengirim 6.119 unit Xpander Cross ke semua dealer resminya di Tanah Air periode Januari-Mei 2024.

Lalu bagaimana dengan daftar mobil SUV terlaris di Indonesia untuk segmen lainnya? Baca selengkapnya disini ya.

5. 10 Trik Agar Kaca Mobil Tidak Berembun Saat Hujan, Gak Harus Nyalakan AC!

Kaca yang berembun mengganggu pandangan pengemudi

Banyak cara yang bisa dilakukan agar kaca mobil tidak berembun saat hujan yang pada akhirnya dapat meningkatkan visibilitas berkendara.

Ya, belakangan ini di sejumlah daerah di Indonesia mulai kembali turun hujan dengan intensitas yang cukup kering dan lebat.

Kalau sudah seperti ini, maka wajib persiapkan kebutuhan yang menunjang mobilitas agar kegiatan sehari-hari jadi tak terhambat.

Selain menyiapkan payung atau kebutuhan lainnya, kondisi mobil juga perlu mendapat perhatian lebih pada saat berkendara di tengah guyuran hujan.

Bila hujan turun dengan intensitas tinggi pastinya salah satu persoalan yang akan ditemui saat berkendara menembus hujan adalah berkurangnya jarak pandang dikarenakan oleh rapatnya curah hujan yang menyiram kaca depan.

Kondisi ini memang tidak bisa dielakkan, namun setidaknya terdapat beberapa cara yang bisa digunakan untuk menyiasati berkurangnya pandangan kita saat mengemudi.

Satu diantaranya selalu memastikan agar kaca mobil tidak berembun saat hujan yang mungkin dapat mengganggu pandangan ke area depan maupun belakang.

Lantas bagaimana cara menghilangkan embun di kaca mobil biar sesi berkendara kalian jadi lebih aman dan nyaman? Yuk baca artikelnya sampai habis disini.

Oops... Something broke.
    Channel:
Ikuti media sosial kita:
Prasetyo

Editor

Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang...

Beli mobil lebih murah, jual mobil lebih cepat

pengguna tukar tambah mobil impiannya
Tambahkan
mobil Anda

Upgrade

Toyota Rush

Mobil Bekas Terkait

Jaminan Kualitas Mobil

Garansi Satu Tahun

Jaminan 5 Hari Uang Kembali

Harga Pasti, Tidak Ada Biaya Tersembunyi

Lihat Lebih

Video Pendek Terkait

Related Videos

Lima Alasan Toyota Rush Masih Laku-laku Aja | Review Lengkap

Menerka Kekuatan Honda N7X, Rival baru Rush Terios | First Impression

Biaya liburan ke Bali pakai mobil pribadi mungkin jadi hal yang kerap ditanyakan saat momen libur seperti sekarang ini. Ya, ketika anak-anak sekolah mulai masuk masa libur kenaikan kelas atau keluluran mereka, pihak keluarga juga kerap mengajak putra puterinya untuk berlibur sebagai salah satu bentuk hadiah atas keberhasilan anaknya tersebut di kegiatan akademiknya. Nah sering kali hadiah yang dipersembahkan ini berupa liburan bersama seluruh anggota keluarga menggunakan kendaraan pribadi ke lua
Toyota Avanza sering mendapat perdikat sebagai mobil MPV terlaris di Indonesia, bahkan bersama kembarannya, Daihatsu Xenia, dua mobil ini juga mendapat julukan mobil sejuta umat. Namun seiring berjalannya waktu, mobil tipe Multi Purpose Vehicle (MPV) ini kabarnya mulai tergusur popularitasnya. Mobil-mobil dengan genre teknologi listrik kini semakin bermunculan, dengan harga yang semakin menggoda ditambah fitur yang dibenamkan sangat modern. Di sisi lain, mobil-mobil jenis Sport Utility Vehicle (
Biaya service rack steer mobil yang ditawarkan sangatlah beragam tergantung bengkel, jenis mobil, serta kerusakan yang dialami. Tak sedikit bengkel spesialis kaki-kaki mobil menawarkan jasa rekondisi untuk menekan harga rack steer baru yang terbilang cukup mahal. Berdasarkan penelusuran harga baru rack steer di marketplace, umumnya rack steer mobil brand Jepangan dibandrol mulai dari Rp7 jutaan hingga Rp15 jutaan. "Estimasi perbaikan setiap mobil beda-beda tergantung jenis serta tingkat kesulita
Barcode Gokart yang ada di Mall of Indonesia lantai LG20B, Jakarta Utara, tidak hanya sekadar menjadi tempat rental penyewaan gokart elektrik saja. Karena para stakeholder di Barcode Gokart memiliki misi besar ingin bendera merah putih berkibar dan lagu Indonesia Raya berkumandang di podium Formula 1. Untuk itu gelaran balap pertama pun mulai dilakukan, mulai dari seleksi Road to E-SWS (Electric Sodi World Series) yang akan dilanjut dengan SWS sebanyak 5 seri dan final di Eropa. Seperti sudah ka
Surat Izin Mengemudi (SIM) Indonesia yang dikeluarkan Kepolisian RI akan berlaku di beberapa negara di-Asia Tenggara mulai 1 Juni 2025. Berdasarkan akun resmi Instagram @korlantaspolri.ntmc negara-negara yang menerima pemberlakuan SIM Indonesia antara lain Filipina, Thailand, Laos, Vietnam, Myanmar, Brunei, Singapura, dan Malaysia. Tentu saja, ini menjadi angin segar bagi para pengendara yang memiliki SIM Indonesia, karena bisa mengemudi di beberapa negara ASEAN. Baca juga: Selain lebih Mahal, I

Mobil Rekomendasi

PopulerTerbaruPembaruan
Hot
Toyota

Toyota Calya

Rp 170,20 - 190,00 Juta

Lihat Mobil
Subaru

Subaru Crosstrek

Rp 549,50 Juta

Lihat Mobil
Suzuki

Suzuki Grand Vitara

Rp 359,40 - 384,40 Juta

Lihat Mobil
Mendatang
GAC

GAC Aion Y

Rp 415,00 - 475,00 Juta

Lihat Mobil
Mendatang
Zeekr

Zeekr 009

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Mendatang
Zeekr

Zeekr X

Belum Tersedia

Lihat Mobil
Mendatang
BAIC

BAIC X-55

Belum Tersedia

Lihat Mobil
HAVAL

HAVAL H6

Rp 595,80 Juta

Lihat Mobil
TANK

TANK 500

Rp 1,20 Milyar

Lihat Mobil
Mendatang
Neta

Neta V II

Rp 299,00 Juta

Lihat Mobil
Kia

KIA EV9

Rp 1,99 Milyar

Lihat Mobil
MG

MG VS HEV

Rp 389,00 Juta

Lihat Mobil

Perbandingan Mobil Terkait

  • Toyota Rush
    Rp 278,80 Juta
    VS
    Honda WR-V
    Rp 271,90 Juta
    Rush vs WR-V
  • Toyota Rush
    Rp 278,80 Juta
    VS
    Suzuki XL7
    Rp 251,80 Juta
    Rush vs XL7
  • Toyota Rush
    Rp 278,80 Juta
    VS
    Toyota Raize
    Rp 229,80 Juta
    Rush vs Raize
  • Toyota Rush
    Rp 278,80 Juta
    VS
    Wuling Alvez
    Rp 209,00 Juta
    Rush vs Alvez
  • Toyota Rush
    Rp 278,80 Juta
    VS
    Daihatsu Terios
    Rp 214,45 Juta
    Rush vs Terios
Toyota Rush
Lihat