Awas, Posisi Jempol Saat Pegang Setir Mobil Nggak Boleh Asal, Harus Begini
Adit · 5 Feb, 2022 09:01
0
0
Posisi menggenggam setir mobil yang ideal, jempol tidak melingkar
Posisi jempol saat pegang setir mobil nggak boleh sembarangan
Idealnya tidak usah melingkar, cukup senderkan mengikuti kontur lingkar kemudi
Salah-salah malah bisa bikin tangan terkilir
Setiap pengemudi wajib mengetahui posisi memegang setir mobil yang benar. Tidak boleh sembarangan karena khawatir bisa mencedarai jari tangan. Khususnya ibu jari atau jempol, tidak boleh asal.
Umumnya posisi tangan ketika menggenggam lingkar kemudi membentuk jarum jam di angka 10-2 atau yang paling sering adalah 9-3 sesuai kontur setir. Lalu jempol diposisikan melingkar masuk ke dalam setir supaya genggamannya kuat.
Hanya saja posisi jempol tadi sebenarnya kurang direkomendasikan dari kacamata keselamatan berkendara. Senior Instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, khusus jempol idealnya tidak ikut menggenggam setir mobil.
"Itu membahayakan, sebaiknya ibu jari tidak melingkar di setir. Cukup disenderkan sesuai pola yang biasanya ada di lingkar kemudi, diistirahatkan tidak perlu sampai menggenggam," katanya saat dihubungi AutoFun Indonesia.
Posisi jempol bisa ikuti kontur yang ada di setir, tapi tak pelu melingkar
Kenapa bahaya? Khawatir ketika jempol diposisikan menggenggam kuat, tangan pengemudi akan susah melepas setir mobil ketika sewaktu-waktu menghantam atau terperosok lubang. Ketika itu terjadi, setir akan bergerak cepat tak terkendali mengikuti gerakan ban depan.
Maka dari itu supaya tangan tidak terpelintir, genggaman dari lingkar kemudi tidak perlu terlalu kuat. "Saat terpelintir tentunya pengemudi akan mengalami sakit dan membuat konsentrasi terpecah," pungkas Jusri.
NHTSA juga merekomendasikan jempol tidak perlu melingkar di setir mobil
NHTSA Juga Menganjurkan Jempol Tidak Melingkar di Setir Mobil
Perihal ini sebenarnya juga telah dianjurkan Badan Keselamatan Jalan Raya Amerika Serikat atau NHTSA. Dalam materi publikasinya, NHTSA menganjurkan posisi jempol tidak melingkar di setir mobil.
Posisi tangan di lingkar kemudi yang tepat adalah:
Kedua tangan harus ditempatkan di setir dan berseberangan (membentuk pola 10-2 atau 9-3)
Genggaman harus kuat tapi lembut
Letakkan ibu jari di permukaan setir, tidak sampai melingkar
Jangan pernah memutar kemudi dari bagian dalam (metode cebok)
"Untuk memaksimalkan kontrol kendaraan, kemudi yang baik melibatkan posisi yang seimbang menggenggam setir mobil untuk menghindari gerakan tiba-tiba dan meminimalkan pembalikan roda kemudi," demikian mengutip pernyataan NHTSA.
Selain menghindari cedera saat ban terperosok lubang juga lebih mudah mengatur audio
Dengan posisi tersebut, lebih memudahkan berbagai macam gaya menggenggam lingkar kemudi ketika belok. Misalnya hand to hand atau push/pull steering dengan gerakan menarik dan mendorong setir oleh kedua tangan saat berbelok arah secara bergantian.
Gaya hand to hand juga dapat dimaksimalkan. Metode ini adalah ketika belok dengan menggerakkan setir mobil dengan cara tarik-dorong atau dorong-tarik kedua tangan namun posisi menggenggamnya satu per satu.
Posisi menggenggam setir mobil kuat tapi juga harus lembut
Terakhir juga bisa menerapkan gaya one hand steering. Cara ini biasa dilakukan saat mundur dari parkiran. Satu tangan tetap menggenggam lingkar kemudi yang idealnya diposisikan di arah jam 12, dan tangan satu lagi berada di headrest kursi sampingnya.
Kemudian posisikan pengelihatan ke belakang sambil menggerakan setir mobil ke arah yang diinginkan. Dengan memposisikan di jam 12, maka pengemudi bisa lebih mudah menggerakan mobilnya ketimbang berada di posisi ham 10 atau 2.