Digosipkan Masuk Indonesia Tahun Depan, Intip Spesifikasi Chery EQ5
Enda · 23 Des, 2021 08:30
0
0
Setelah sempat angkat kaki dari Indonesia pada 2016, pabrikan otomotif asal Negeri Tiongkok, Chery, kembali mendapat sambutan positif dengan menyapa masyarakat Tanah Air di tahun depan.
Melihat beberapa postingan akun Instagram @Cherymotorindonesia, mobil yang akan diperkenalkan di Tanah Air nantinya sebagian besar didominasi Sport Utility Vehicle (SUV) bermesin bensin konvensional. Di segmen kendaraan ramah lingkungan, gosip yang beredar Chery EQ5 juga bakal turut meramaikan kancah otomotif nasional.
Masuk dalam kategori SUV kompak bertenaga listrik, jika benar masuk Indonesia Chery EQ5 nantinya akan berhadapan langsung dengan Hyundai Kona elektrik.
Penasaran dengan spesifikasi yang dimiliki Chery EQ5? Simak ulasannya di bawah ini.
Sebagai SUV listrik berpenampilan kompak, dimensi Chery EQ5 terbilang cukup besar. Melihat data di atas kertas, mobil ini memiliki panjang 4.630 mm, lebar 1.910 mm dan tinggi 1.655 mm. Sedangkan untuk wheelbasenya sendiri berada di angka 2.830 mm.
Sedangkan Hyundai Kona sendiri punya panjang 4.165 mm, lebar 1.800 mm dan tinggi 1.565 mm. Untuk jarak sumbu rodannya tercatat hanya 2.600 mm.
Dimensi Chery EQ5 Vs Hyundai Kona Eletrik
Keterangan
Chery EQ5
Hyundai Kona Eletrik
Panjang
4.630 mm
4.165 mm
Lebar
1.910 mm
1.800 mm
Tinggi
1.655 mm
1.565 mm
Wheelbase
2.830 mm
2.600 mm
Chery EQ5 Disematkan Head Unit Berukuran 12,3 Inci
Bagian dalam Chery EQ5 yang paing mempesona adalah sistem infotaimentnya. Dimana mobil ini berhasil disematkan head unit layar sentuh berukuran 12,3 inci model floating yang dibuat seolah terhubung dengan meter cluster digital berpenampilan atraktif sekaligus dinamis.
Guna memberikan kemudahan kepada setiap penggunannya, sistem hiburannya telah mendukung navigasi dengan tampilan informasi kondisi jalan, konektivitas smartphone, voice recognition control, car networking dan beberapa fungsi lainnya. Supaya dapat menghasilkan kualitas suara yang baik, sistem hiburannya juga telah dilengkapi dengan 8 buah speaker dari Sony.
Chery EQ5 Menganut Fitur Keselamatan ADAS
Untuk faktor keselamatan, SUV listrik kompak ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya Chery EQ5 telah disematkan fitur keselamatan pintar berupa Advanced Driver Assistance System (ADAS) yang mencakup Active Braking System (AEB), Automatic Parking (APA), Lane Keeping (LKA), Lane Departure Prevention (LDP), Fatigue Monitoring (BAWS) dan Automatic Parking (APA).
Dari segi kenyamanan dan keamanannya telah dilengkapi keyless entry, keyless start, spion lipat elektrik, pemanas/ventilasi kursi depan, dan penyetelan elektrik di bangku pengemudi serta penumpang depan.
Hadir dengan Dua Pilihan Motor Listrik, Kecepatan Maksimal Chery EQ5 200 Km/jam!
Dari segi tenaga, Chery EQ5 ditawarkan dengan dua pilihan motor listrik. Varian termurahnya dilengkapi dengan dinamo yang mampu menghasilkan daya maksimum hingga 130kW (176 tenaga kuda) dan torsi maksimal 280 Nm. Berbeda dengan varian bawahnya, tipe diatasnya dibenamkan motor listrik bertenaga 150kW (204 tenaga kuda) dengan torsi puncak sebesar 295Nm.
Kecepatan maksimum yang diperoleh untuk tipe teratasnya mencapai 200km/jam. Dalam berakselerasi, Chery EQ5 hanya membutuhkan 3,6 detik untuk dapat berlari dari 0-50 km/jam.
Dalam Kondisi Penuh Chery EQ5 Dapat Menempuh Jarak 510 Km
Sebagai tempat penyimpananan daya listrik, Chery EQ5 berhasil diaplikasikan baterai lithium ternary 70,1kW·h yang menurut New European Driving Cycle (NEDC) mampu menempuh jarak 510 km dalam satu kali pengisian secara penuh.
Menggunakan metode pengisian lambat seperti di rumah, untuk membuatnya terisi penuh membutuhkan waktu bekisar 12 jam. Untuk mendapati kondisi baterai 80% dari posisi awal 30% dengan pengisian daya cepat, pengguna hanya cukup memerlukan waktu setengah jam.
Sebagai informasi tambahan, Chery EQ5 menggunakan bodi aluminium, serta suspensi independen di bagian depan dan belakang guna memberikan kenyamanan dalam berkendara.
Oh iya, untuk putaran tenaga yang dihasilkan dari motor listriknya sendiri ditranslasi ke penggerak roda belakang yang tentunya memudahkan setiap penggunannya disaat melewati jalan berkontur.
Seorang pengagum otomotif sejak kecil, yang suka mengoprek kendaraan di akhir pekan, membuat penulis semakin cinta pada dunia otomotif. Yang pada akhirnya hoby tersebut membawanya ke dalam dunia pekerjaanya sebagai penulis hingga saat ini.