Raksasa otomotif Korea Selatan (Korsel), Hyundai Motor Group baru saja mengumumkan kemitraan dengan Grab. Perusahaan transportasi umum online berbasis aplikasi itu memang cukup kuat di Asia Tenggara. Dan kemitraan ini nantinya akan fokus pada penyediaan mobil listrik Hyundai dan Kia.

Ya, Hyundai Motor Group memang terdiri atas Hyundai dan Kia. Dan kedua brand otomtoif ini akan mendukung Grab dengan menyediakan mobil listrik. Sebenarnya ini bukan kali pertama Hyundai bergandengan tangan dengan Grab. Sebab jalinan kemitraan itu sudah terjalin secara resmi sejak 3 tahun lalu.

Namun kini Hyundai inngin lebih fokus menyediakan mobil listrik. Sehingga diharapkan para mitra pengemudi Grab akan tertarik untuk beralih ke EV (Electric Vehicle).

Baca juga : Hyundai Veloster N Berbahan Bakar Hidrogen Digeber Habis-habisan di Arena Balap Pure ETCR

Tawarkan Kredit Mobil Listrik Hyundai Khusus Buat Pengemudi Grab

Menurut pihak Hyundai, mereka telah melakukan survei tentang hambatan yang dialami para mitra pengemudi Grab tentang penggunaan mobil lsitrik. Dan hasil yang didapat adalah mereka mengeluhkan harga mobil listrik yang terlalu mahal dan pengisian daya baterai yang lama dibanding isi bensin mobil bermesin konvensional.

Atas dasar hasil survei inilah Hyundai Motor Group akan mengembangkan roadmap khusus untuk memetakan pemasaran kendaran listrik mereka buat Grab. Antara lain dengan menyusun rencana pembiayaan dan leasing khusus buat mitra Grab yang mau beralih pakai mobil listrik Hyundai.

Masalah lainnya yang akan ditangani adalah soal waktu pengisian daya baterai. Hyundai akan mencari cara bagaimana para pengemudi ini tak perlu menunggu lama lagi saat baterai mobil listrik mereka kehabisan daya.

Baca juga : Siap-Siap Meluncur, Hyundai Kona N Line Lebih Kencang Tapi Harganya Selangit

Akan Diterapkan Juga di Indonesia

Hal berikutnya yang juga akan dilakukan Hyundai Motor Group adalah bagaimana sebisa mungkin membuat biaya kepemilikan (Total Cost of Ownership) mobil listrik Hyundai dan Kia bagi pengemudi Grab semakin terjangkau.

Lantas para mitra Grab ini nantinya juga akan diajak berdiskusi tentang seluk beluk kendaran listrik sehingga mereka bisa mengerti lebih lanjut tentang teknologi tersebut.

"Dengan Grab yang memiliki jaringan pengemudi terbesar di seluruh Asia Tenggara, kami yakin bersama-sama akan membantu meningkatkan penggunaan mobil listrik yang pada akhirnya mengurangi emisi karbon," kata Minsung Kim, Vice President ot the Innovation Division Hyundai Motor Group, dikutip dari Autoindustriya, Kamis (24/06/2021).

Program-program yang sudah dicanangkan Hyundai itu nantinya akan diaplikasikan pertama kali di Singapura. Kemudian menyusul Indonesia dan Vietnam.

Di Indonesia sendiri sebenarnya Hyundai sudah menyediakan mobil listrik Ioniq untuk kebutuhan armada Grab. Namun dengan perjanjian ini, rasanya akan semakin banyak mobil listrik Hyundai yang jadi kendaraan Grab.

Baca juga : Hyundai Alcazar Sudah Resmi Diluncurkan, Harganya Lebih Murah dari Toyota Innova