Hari demi hari kehadiran Hyundai Stargazer 2022 rasanya makin dekat dengan kenyataan. Jika sebelumnya mobil ini tertangkap lensa kamera tengah diuji jalan, lagi-lagi unit yang sama kedapatan sedang melakoni tes di jalan raya.

Tetapi kalau beberapa pekan sebelumnya cuma bagian belakang yang terlihat, sekarang nyaris seluruh bagian mobil bisa diterka. Dan sepertinya mobil ini akan memakai bahasa desian yang mirip dengan Hyundai Staria.

Hyundai pun memang sudah menjadwalkan untuk merilis Low MPV ini tahun depan. Jadi seperti apa kira-kira Stargazer ini? Mari kita ulas sedikit lebih dalam.

Baca juga : Hyundai Stargazer 2022 Kedapatan Lakoni Uji Jalan, Avanza-Xenia Harus Bersiap

Muka Mirip Hyundai Staria

Dikutip dari media lokal di Korea, mobil ini kedapatan tengah berada di jalan raya dalam dua kondisi berbeda. Pertama foto memperlihatkan jika Hyundai Stargazer sedang melaju di jalan. Kebetulan yang tampak adalah bagian depannya.

Sementara foto kedua memperlihatkan mobil yang sedang di bawa truk towing. Meskipun sama-sama tertutup kamuflase, tapi diyakini ini adalah dua mobil yang sejenis. Tentunya hasil jepretan kamera tersebut memberi gambaran sedikit lebih jelas tentang bagaimana sosok Stargazer dalam wujud utuh.

Dari depan jelas sekali kalau Stargazer akan punya paras yang mirip dengan Staria. Ini diperlihatkan melalui gril depan mobil tersebut. Selain itu di bemper juga ada lampu besar yang tersusun seperti empat kotak persegi. Diyakini ini adalah lampu utama mobil tersebut. Sementara lampu di bagain atas akan jadi DRL.

Kemudian identitas Staria lainnya juga terlihat dari desain velg. Bentuknya unik kombinasi hitam dan silver, sama dengan yang dipakai pada Staria hanya coraknya yang berbeda. Mungkin Hyundai memang sedang menyukai desain velg seperti ini daripada model multi spoke yang lebih terkesan sporty.

Lekuk Tubuhnya Mirip Mitsubishi Xpander

Jika memperhatikan siluet desain Hyundai Stargazer 2022 dari arah samping, sepertinya mengingatkan kita pada satu model LMPV populer di Indoensia. Yap, Mitsubishi Xpander.

Kemiripan ini ada pada lekuk fender di rod a depan yang cenderung tegas, sama seperti Mitsubishi memahat bodi Xpander. Kemudian atap panjang yang makin turun di bagian belakang juga mirip dengan Xpander. Ditambah lagi desain kaca belakang yang landai walau bagian ini beum terlihat jelas akibat tertutup kain hitam.

Baca juga : Hyundai Casper 2022 Akan Bikin Suzuki Ignis Bertekuk Lutut

Debut di India Bukan Korea

Informasi dari media tersbeut juga cukup menarik. Sebab Hyundai Motor malah merencanakan model ini untuk dijual pertama kali di India, bukan Korea sebagai tanah kelahirannya. Padahal banyak pecinta Hyundai yang mengharapkan brand lokal ini masuk kembali ke segmen MPV berharga terjangkau setelah Trajet lama menghilang.

Tapi selain India, pasar Asia Tenggara juga jadi bidikan Hyundai. Sehingga ini menjadi lampu hijau bagi PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) untuk merilis mobil ini di pasar domestik. Terlebih lagi Hyundai sudah punya pabrik baru di Bekasi, Jawa Barat.

Mengingat pangsa pasar LMPV yang begitu besar di Indonesia, jika Hyundai Stargazer juga diproduksi secara lokal, maka sangat terbuka peluang Hyundai masuk ke daftar MPV terlaris selain Xpander demi melawan duet Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia.

Sementara untuk pasar di India, Stargazer akan diproduksi di pabrik Chennai Hyundai Motor yang berlokasi di Tamil Nadu. Selain untuk pasar di Negeri Bollywood itu, Hyundai juga akan mengekspor ke beberapa negara lain.

Posisinya di Bawah Hyundai Alcazar

Sampai saat ini memang belum ada informasi apapun terkait spesifikasi teknis dari Stargazer. Tapi diyakini mobil ini akan punya panjang tidak lebih dari 4.500 mm.

Mobil tersebut juga diperkirakan akan menggunakan mesin bensin 1.5-liter Smartstream berdaya 115 PS dengan torsi 141 Nm. Sementara gearbox yang dipakai kemungkinan besar ada pilihan transmisi manual 6 percepatan atau otomatis CVT.

Baca juga : Hyundai Alcazar Sudah Resmi Diluncurkan, Harganya Lebih Murah dari Toyota Innova